Ikuti Kami

Kajian

Tafsir Keajaiban “Basmalah” dalam Kitab Mafatih Al-Ghaib

tafsir basmalah mafatih al-ghaib
Source: Gettyimages.com

BincangMuslimah.Com – Imam Fakhruddin Ar-Razi adalah salah satu ahli tafsir dalam dunia keislaman. Kitab tafsirnya yang sangat terkenal selalu dibaca setiap generasi di dunia literatur klasik maupun modern. Selain tafsir, beliau juga menulis kitab ushul fikih, astronomi, sejarah, dan masih banyak bidang ilmu yang lainnya.

Terdapat penjelasan dan tafsir cukup padat mengenai keajaiban basmalah di dalam kitab tafsir “Mafatih Al-Ghaib” atau dikenal dengan “Al-Tafsir Al-Kabir”. Imam Ar-Razi mengungkap keajaiban lafadz “basmalah” dengan kisah-kisah yang sangat memotivasi. Kisah-kisah tersebut terdapat di saat beliau menafsiri surah al-Fatihah ayat 1. Yakni juz 1, halaman 152;

:النُّكْتَةُ الْأُولَى

مَرِضَ مُوسَى عَلَيْهِ السَّلَامُ وَاشْتَدَّ وَجَعُ بَطْنِهِ، فَشَكَا إِلَى اللَّهِ تَعَالَى، فَدَلَّهُ عَلَى عُشْبٍ فِي الْمَفَازَةِ، فَأَكَلَ مِنْهُ فَعُوفِيَ بِإِذْنِ اللَّهِ تَعَالَى، ثُمَّ عَاوَدَهُ ذَلِكَ الْمَرَضُ فِي وَقْتٍ آخَرَ فَأَكَلَ ذَلِكَ الْعُشْبَ فَازْدَادَ مَرَضُهُ، فَقَالَ: يَا رَبِّ، أَكَلْتُهُ أَوَّلًا فَانْتَفَعْتُ بِهِ، وَأَكَلْتُهُ ثَانِيًا فَازْدَادَ مَرَضِي، فَقَالَ: لِأَنَّكَ فِي الْمَرَّةِ الْأُولَى ذَهَبْتَ مِنِّي إِلَى الْكَلَأِ فَحَصَلَ فِيهِ الشِّفَاءُ، وَفِي الْمَرَّةِ الثَّانِيَةِ ذَهَبْتَ مِنْكَ إِلَى الْكَلَأِ فَازْدَادَ الْمَرَضُ، أَمَا عَلِمْتَ أَنَّ الدُّنْيَا كُلَّهَا سُمٌّ قَاتِلٌ وَتِرْيَاقُهَا اسْمِي؟.

Kisah pertama:

Nabi Musa a.s mengalami sakit pada perutnya. lalu, mengadulah ia kepada Allah Swt., kemudian Allah memerintahkan Nabi Musa untuk mengambil sejenis daun di padang pasir. Nabi Musa lalu mengunyah dan langsung sembuh atas izin Allah Swt. Kemudian Nabi Musa mengalami lagi sakit yang sama pada perutnya. Maka Nabi Musa langsung mengunyah dedaunan itu, tetapi sakitnya malah tambah nyeri.

Lantas Nabi Musa mengatakan hal itu kepada Allah Swt. seraya berkata “ Wahai rabbku!, saat pertama aku makan, aku langsung sembuh. Dan tatkala aku makan yang kedua kalinya, bertambah nyeri penyakitku”.

Baca Juga:  Hukum Sharenting dalam Islam

Allah Swt menjawab, “Saat pertama kamu sakit, kamu memohon kepadaku untuk kesembuhan. Dan pada kali kedua, kamu langsung saja mengunyah tanpa meminta izin dariku, maka bertambahlah sakitmu. Tidakkah engkau tahu bahwasannya dunia ini semuanya adalah racun yang membunuh, dan penawarnya adalah namaku?”

:الثَّانِيَةُ

 بَاتَتْ رَابِعَةُ لَيْلَةً فِي التَّهَجُّدِ وَالصَّلَاةِ، فَلَمَّا انْفَجَرَ الصُّبْحُ نَامَتْ، فَدَخَلَ السَّارِقُ دَارَهَا وَأَخَذَ ثِيَابَهَا، وَقَصَدَ الْبَابَ فَلَمْ يَهْتَدِ إِلَى الْبَابِ، فَوَضَعَهَا فَوَجَدَ الْبَابَ، فَفَعَلَ ذَلِكَ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ، فَنُودِيَ مِنْ زَاوِيَةِ الْبَيْتِ: ضَعِ الْقُمَاشَ وَاخْرُجْ فَإِنْ نَامَ الْحَبِيبُ فَالسُّلْطَانُ يَقْظَانُ

Kisah kedua:

Rabiatul Adawiyah menghabiskan waktunya pada malam hari di dalam tahajud dan shalat malam, ketika terbit fajar dan shalat subuh, barulah ia tertidur. Seorang pencuri masuk ke dalam rumahnya dan mengambil pakaiannya, pencuri itu menuju pintu tetapi gagal menemukan jalan keluar. Kemudian pencuri itu meletakkan pakaian yang ia curi, dia melihat jalan keluar. Ia melakukan itu sebanyak tiga kali dan tetap saja hasilnya seperti yang pertama.

Tiba-tiba terdengar suara dari sudut rumah, “tinggalkanlah baju itu dan keluarlah, karena sesungguhnya ketika sang pencinta tertidur, sang penguasa tetap terjaga”

:الثَّالِثَةُ

كَانَ بَعْضُ الْعَارِفِينَ يَرْعَى غَنَمًا وَحَضَرَ فِي قَطِيعِ غَنَمِهِ الذِّئَابُ، وَهِيَ لَا تَضُرُّ أَغْنَامَهُ، فَمَرَّ عَلَيْهِ رَجُلٌ وَنَادَاهُ: مَتَى اصْطَلَحَ الذِّئْبُ وَالْغَنَمُ؟ فَقَالَ الرَّاعِي: مِنْ حِينِ اصْطَلَحَ الرَّاعِي مَعَ اللَّهِ تَعَالَى

Kisah ketiga:

Ada seorang bijaksana menjaga domba. Suatu hari serigala datang tetapi tidak mengganggu dombanya. Seseorang yang lewat dan melihat hal itu lalu berseru, “ sejak kapan serigala berdamai dengan domba?” Orang bijaksana itu menjawab “sejak penjaga domba berdamai dengan Allah.”

Sekian tafsir yang diangkat dari kisah tentang keajaiban basmalah yang disingkap oleh Imam Ar-Razi dalam kitab Mafatih al-Ghaib. Tafsir ini mengajarkan kita agar senantiasa tidak meninggalkan bacaan basmalah saat hendak memulai aktivitas.

Baca Juga:  Zainab binti Jahsy, Perempuan yang Dinikahi Nabi Saw atas Wahyu Allah

 

 

Rekomendasi

Tafsir Penciptaan Perempuan menurut Muhammad Abduh

perempuan hak memilih pasangan perempuan hak memilih pasangan

Tidak Hanya Perempuan, Laki-laki pun Harus Menahan Pandangan

Tafsir Surah al-Jatsiyah ayat 30: Bekerja Sebagai Bentuk Keimanan

Toleransi Tidak Terbatas untuk Non-Muslim Toleransi Tidak Terbatas untuk Non-Muslim

Tafsir Surah al-Mumtahanah Ayat 8: Menghormati Pemeluk Agama Lain

Ditulis oleh

Alumnus Ponpes As'ad Jambi dan Mahad Ali Situbondo. Tertarik pada kajian perempuan dan keislaman.

Komentari

Komentari

Terbaru

Tujuh Keutamaan Membaca Shalawat Tujuh Keutamaan Membaca Shalawat

Kapan Kita Dianjurkan Bertasbih?

Ibadah

Wawancara Dr. Nur Rofiah: Islam dan Pemanusiaan Penuh Perempuan ala Nur Rofiah Wawancara Dr. Nur Rofiah: Islam dan Pemanusiaan Penuh Perempuan ala Nur Rofiah

Islam dan Pemanusiaan Penuh Perempuan ala Nur Rofiah

Tak Berkategori

Bagaimana Shalat Rasulullah Sebelum Isra’ Mi’raj? Bagaimana Shalat Rasulullah Sebelum Isra’ Mi’raj?

Bagaimana Shalat Rasulullah Sebelum Isra’ Mi’raj?

Ibadah

Asy-Syifa binti Abdillah: Perempuan yang Dijuluki Sang Penyembuh oleh Rasulullah

Muslimah Talk

Karir Perempuan dalam Pandangan Islam  

Kajian

syarat bayi anak susuan syarat bayi anak susuan

Balasan Bagi Ibu yang Enggan Menyusui Anaknya

Kajian

Female Breadwinner : Fenomena Perempuan Menjadi Pencari Nafkah Utama Female Breadwinner : Fenomena Perempuan Menjadi Pencari Nafkah Utama

Female Breadwinner : Fenomena Perempuan Menjadi Pencari Nafkah Utama

Muslimah Talk

Izin Poligami ASN Jakarta: Ketika Negara Memperkuat Diskriminasi terhadap Perempuan Izin Poligami ASN Jakarta: Ketika Negara Memperkuat Diskriminasi terhadap Perempuan

Izin Poligami ASN Jakarta: Ketika Negara Memperkuat Diskriminasi terhadap Perempuan

Diari

Trending

Perempuan Memakai Anting-anting, Sunnah Siapakah Awalnya?

Muslimah Daily

Citra Perempuan dalam alquran Citra Perempuan dalam alquran

Lima Keutamaan Asiyah Istri Firaun yang Disebut Dalam Hadis dan al-Qur’an

Kajian

Penyakit hati Penyakit hati

Hati-Hati, Ini Ciri Kalau Kamu Punya Penyakit Hati

Kajian

https://www.idntimes.com/ https://www.idntimes.com/

Ratu Kalinyamat: Ratu Jepara yang Memiliki Pasukan Armada Laut Terbesar di Nusantara

Muslimah Talk

Tata Cara Mengurus Bayi yang Meninggal

Kajian

Tujuh Keutamaan Membaca Shalawat Tujuh Keutamaan Membaca Shalawat

Kapan Kita Dianjurkan Bertasbih?

Ibadah

Karir Perempuan dalam Pandangan Islam  

Kajian

Asy-Syifa binti Abdillah: Perempuan yang Dijuluki Sang Penyembuh oleh Rasulullah

Muslimah Talk

Connect