Ikuti Kami

Muslimah Daily

Adil Bagi Warga Good Looking atau Membudayakan Bully?

detik.com

“Dua garis baru in real life!”

“Duh, Zara Adhysti sangat menjiwai peran!”

Pekan lalu, twitter diramaikan dengan cuitan #Zara. Usut punya usut hastag tersebut trending sebagai reaksi atas ketidak-sengajaan Zara mengupload quality time dengan kekasihnya di instagram story-nya. Alhasil ramailah jagat media sosial dari yang menghujat sampai mensupport tindakan Zara. Zara pun memilih diam seribu bahasa, kolom komentar dinon-aktifkan. Tentu saja, Zara mungkin tidak kuasa menjawab sanksi sosial dari beragam netizen.

Keheningan Zara direspon oleh Ibunya yang khawatir terhadap kesehatan mental sang putri. Sayangnya sikap Ibunya semakin membuat riuh netizen. “Sudah jelas anaknya salah, kok dibela?!”. Begitulah mungkin pikir netizen. Sebenarnya tidak hanya keluarganya yang menghawatirkan kesehatan mental Zara tetapi beberapa netizen ada juga yang berpikir demikian. Alhasil perang wacana pun tiada bisa dihindari.

Perang wacana membuat cuitan di twitter dan instagram semakin ganas. Kali ini beberapa netizen menambahkan hastag baru, #keadilanbagiwargagoodlooking. Begini kira-kira muatan hastagnya, “Mengapa Kekeyi kerap dibully sementara Zara dibela? Padahal Zara jelas salah, tidak adil! Memang #keadilanbagiwargagoodlooking.” Sebenarnya dalam sebuah fenomena sosial, reaksi pro dan kontra adalah beriringan. Namun perbandingan yang muncul menarik untuk disimak. Setidaknya, “Apakah yang membully Kekeyi dan membela Zara adalah orang yang sama?”, lebih lanjut, “Benarkah tindakan membully?”

Membully layaknya sebuah jaring tidak terlihat, di mana bisa dilakukan siapa saja. Hal ini sebagai mana dikatakan Nadiersyah Hosen. Kegiatan ini termasuk dalam kategori akhlaqul mazmumah, akhlak yang tercela. Sayangnya banyak muslim maupun muslimah terperangkap olehnya. Bully ini sungguh merusak karena tanpa sadar si pelaku kadang merasa benar dan berhak melakukannya.  Begitulah, budaya bully begitu cepat beradaptasi di setiap zaman. Setidaknya dari analog ke digital yang kemudian dikenal dengan istilah cyberbullyng.

Pembulian terhadap Kekeyi dan Zara atau siapapun adalah salah. Bukankah Rasulullah SAW mengajarkan perihal cara memberi nasehat? Lalu, apakah membully sama dengan memberi nasehat? Banyak yang berdalih, mereka membully Zara sebagai bentuk memberikan nasehat. Saat kita memberi nasehat maka pergunakanlah bahasa yang santun. Islam mengajarkan adab melampaui segalanya.

Baca Juga:  Kata Nabi Tentang Seseorang yang Senang Membully Temannya

Dalam Al-Qur’an surat Al-Hujurat ayat 11 yang artinya:

“Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula perempuan-perempuan (mengolok-olokkan) perempuan lain (karena) boleh jadi perempuan (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari perempuan (yang mengolok-olok). Janganlah kamu saling mencela satu sama lain dan janganlah saling memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk (fasik) setelah beriman. Dan barangsiapa tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zhalim.”

Zara memang melakukan kesalahan namun apakah layak kita mengolok-olok dan membully-nya? Lantas apakah sudah dianggap sebagai pembela ketimpangan dengan membela Kekeyi dan membully Zara? #Keadilanbagiwargagoodlooking, hastag ini tentu saja tidak hadir untuk menjembatani ketimpangan gender ataupun ketimpangan sosial melainkan hanya sebuah bully tak tersirat. Yuk, kita saling mengingatkan dan menasehati dengan cara yang baik bukan untuk melanggengkan bully. Jadilah agen perubahan bukan agen bully!

Rekomendasi

Kata Nabi Tentang Seseorang yang Senang Membully Temannya

Bullying Bukan Candaan Bullying Bukan Candaan

Stop Perundungan! Bullying Bukan Candaan

Marah-marah di Medsos Membatalkan Wudhu? Marah-marah di Medsos Membatalkan Wudhu?

Marah-marah di Medsos Membatalkan Wudhu?

perundungan tidak bisa dibenarkan perundungan tidak bisa dibenarkan

Apapun Bentuknya, Perundungan Tidak Bisa Dibenarkan

Ditulis oleh

Asisten Peneliti PUSAD Paramadina

1 Komentar

1 Comment

Komentari

Terbaru

syarat bayi anak susuan syarat bayi anak susuan

Balasan Bagi Ibu yang Enggan Menyusui Anaknya

Kajian

Female Breadwinner : Fenomena Perempuan Menjadi Pencari Nafkah Utama Female Breadwinner : Fenomena Perempuan Menjadi Pencari Nafkah Utama

Female Breadwinner : Fenomena Perempuan Menjadi Pencari Nafkah Utama

Muslimah Talk

Izin Poligami ASN Jakarta: Ketika Negara Memperkuat Diskriminasi terhadap Perempuan Izin Poligami ASN Jakarta: Ketika Negara Memperkuat Diskriminasi terhadap Perempuan

Izin Poligami ASN Jakarta: Ketika Negara Memperkuat Diskriminasi terhadap Perempuan

Diari

Syariat Di balik Rasulullah Pernah dibuat "Lupa" Syariat Di balik Rasulullah Pernah dibuat "Lupa"

Syariat Di balik Rasulullah Pernah dibuat “Lupa”

Kajian

Perempuan Memakai Anting-anting, Sunnah Siapakah Awalnya?

Muslimah Daily

Body Positivity dalam Al-Quran: Menerima dan Menghargai Tubuh Sebagai Amanah Allah Body Positivity dalam Al-Quran: Menerima dan Menghargai Tubuh Sebagai Amanah Allah

Body Positivity dalam Al-Quran: Menerima dan Menghargai Tubuh Sebagai Amanah Allah

Diari

Ayat tentang keluarga sakinah Anak Bisa Menjadi Fitnah bagi Orangtua Ayat tentang keluarga sakinah Anak Bisa Menjadi Fitnah bagi Orangtua

Konsep Sakinah Mawaddah Wa Rohmah menurut Dr. Nur Rofiah

Kajian

Surah At-Taubah ayat 36: Mengungkap Keistimewaan dan Kemuliaan Bulan Rajab Surah At-Taubah ayat 36: Mengungkap Keistimewaan dan Kemuliaan Bulan Rajab

Surah At-Taubah ayat 36: Mengungkap Keistimewaan dan Kemuliaan Bulan Rajab

Kajian

Trending

Perempuan Memakai Anting-anting, Sunnah Siapakah Awalnya?

Muslimah Daily

Citra Perempuan dalam alquran Citra Perempuan dalam alquran

Lima Keutamaan Asiyah Istri Firaun yang Disebut Dalam Hadis dan al-Qur’an

Kajian

Penyakit hati Penyakit hati

Hati-Hati, Ini Ciri Kalau Kamu Punya Penyakit Hati

Kajian

https://www.idntimes.com/ https://www.idntimes.com/

Ratu Kalinyamat: Ratu Jepara yang Memiliki Pasukan Armada Laut Terbesar di Nusantara

Muslimah Talk

Tata Cara Mengurus Bayi yang Meninggal

Kajian

Mengenal Hamnah Binti Jahsy, Perawat Perempuan di Masa Rasul

Muslimah Talk

ummu salamah penyebutan perempuan ummu salamah penyebutan perempuan

Menelaah Tafsir Ummu Salamah: Menyambung Sanad Partisipasi Perempuan dalam Sejarah Tafsir al-Qur’an

Kajian

Sufi Perempuan Indonesia dalam Teks-teks Kuno  

Muslimah Talk

Connect