BincangMuslimah.Com – Banyak para ulama yang menyusun rangkaian shalawat yang dihadiahkan kepada Rasulullah saw. Salah satunya adalah shalawat Fatih yang disusun oleh Sayyid Muhammad Bakri yang merupakan keturunan dari sahabat Abu Bakar as-Siddiq. Berikut bacaan shalawat Fatih dan beberapa keutamaannya.
Bacaan shalawat Fatih
اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ، وَالْخَاتَمِ لِمَا سَبَقَ، نَاصِرِ الْحَقِّ بِالْحَقِّ، وَالْهَادِي إِلَى صِرَاطِكَ الْمُسْتَقِيمِ، صَلَّى الله عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ الْعَظِيمِ
Allahumma shalli ‘ala sayyidinaa Muhammad al-fatih limaa ughliq, wa al-khatim limaa sabaq, naashir al-haqqi bil haqq, wa al-haadi ila shiraathika al-mustaqim. Shalla Allahu ‘alaihi wa ‘ala aalihi haqqa qadrihi wa miqdaarihi al-azhim
Artinya: “Ya Allah limpahkanlah shalawat atas junjungan kami nabi Muhammad yang membuka setiap hal yang terkunci, yang menutup semua yang terdahulu, yang menolong kebenaran dengan kebenaran dan memberi petunjuk kepada jalan-Mu yang lurus. Shalawat dan keselamatan dari Allah atas beliau dan keluarganya dengan hak derajat dan kedudukan-Nya yang agung”.
Dalam riwayat lain, setelah lafal وَعَلَى آلِهِ ditambah dengan lafal وَصَحْبهِ (dan sahabatnya).
Keutamaan membaca shalawat Fatih
Pertama, setara dengan membaca Alquran dan zikir. Hal ini disebutkan oleh Syekh Muhammad Rasyid di dalam kitab Tafsir al-Manar juz. 11 hal. 352:
فَلَمَّا أَمَرَنِي عَلَيْهِ السَّلَامُ بِقِرَاءَتِهَا سَأَلْتُهُ عَنْ فَضْلِهَا فَأَخْبَرَنِي أَوَّلًا بِأَنَّ الْمَرَّةَ الْوَاحِدَةَ تَعْدِلُ مِنَ الْقُرْآنِ سِتَّ مَرَّاتٍ ثُمَّ أَخْبَرَنِي ثَانِيًا أَنَّ الْمَرَّةَ الْوَاحِدَةَ مِنْهَا تَعْدِلُ مَنْ كُلِّ تَسْبِيحٍ وَقَعَ فِي الْكَوْنِ وَمِنْ كُلِّ ذِكْرٍ وَمِنْ كُلِّ دُعَاءٍ صَغِيرٍ أَوْ كَبِيرٍ وَمِنَ الْقُرْآنِ سِتَّةَ آلَافِ مَرَّةٍ لِأَنَّهُ مِنَ الْأَذْكَارِ
Artinya: “Ketika saya diperintahkan oleh alaihissalam (guru saya) untuk membacanya (shalawat fatih), saya bertanya tentang keutamaannya. Lalu beliau memberitahu pertama kali bahwa satu kali membaca shalawat fatih setara dengan membaca al-quran 6x. kemudian ia mengabarkan untuk kedua kalinya bahwa satu kali membaca shalawat fatih setara dengan semua tasbih yang terdapat di alam, semua zikir, semua doa baik yang kecil maupun besar dan alquran 6000x. Karena ia termasuk bagian dari zikir-zikir.”
Kedua, diselamatkan dari api neraka dan diwafatkan dalam keadaan husnul khatimah. Hal ini disebutkan oleh Syekh al-‘Arif al-Kubra di dalam kitab Perukunan Melayu halaman 52. Beliau menyebutkan bahwa, “Barang siapa yang membaca shalawat ini seumur hidup sekali, niscaya ia akan dipelihara oleh Allah SWT dari api neraka. Allah akan mewajibkan dirinya untuk khusnul khatimah.”
Demikianlah teks bacaan shalawat Fatih yang diajarkan Sayyid al-Bakri dan beberapa keutamaannya. Untuk itu, mari memperbanyak membaca shalawat ini.