Ikuti Kami

Ibadah

Lima Hal yang Diwajibkan Bagi Perempuan yang Selesai Haid Tapi Menunda Mandi Suci

shalat qadha

BincangMuslimah.Com – Jika seorang perempuan yang selesai haid, lalu ia mandi bersuci dengan benar, maka ia halal menjalankan segala perkara yang diharamkan sebab haid atau nifas (baca di sini).

Namun, jika perempuan yang selesai haid tersebut belum mandi, atau telah mandi tapi tidak benar (tidak sah), maka ia tetap haram melakukan perkara-perkara yang diharamkan sebab haid atau nifas, kecuali lima perkara:

1. Puasa.

Jika di malam hari bulan Ramadhan haid atau nifas telah selesai, maka besok paginya ia wajib berpuasa meskipun belum mandi. Tetapi pada malam harinya, ia harus sudah niat akan puasa esok hari.

2. Dicerai.

Maka, bagi suaminya boleh menceraikannya ketika darah haid atau nifasnya telah selesai meskipun ia belum mandi suci.

3. Bersuci.

Bagi wanita haid atau nifas haram mandi dengan niat bersuci dari hadas besar. Jika darah haid atau nifasnya telah berhenti, maka ia halal, bahkan wajib dan tidak boleh menunda-nunda untuk melaksanakan mandi suci.

4. Lewat masjid.

Melewati atau berdiam diri di dalam masjid diperbolehkan bagi wanita haid atau nifas yang telah selesai, meskipun belum mandi suci. Hal ini dikeranakan sudah tidak dikhawatirkan tercecernya darah wanita tersebut.

5. Shalat bagi orang yang tidak menemukan air dan debu.

Jadi bagi wanita yang sudah selesai haid atau nifasnya, tetapi belum mandi suci serta ia tidak menemukan air dan debu untuk bersuci, maka ia tetap wajib melaksanakan shalat dengan bertayammum.

Demikianlah lima hal yang halal dilakukan bagi wanita yang telah selesai masa haid atau nifasnya, tetapi belum mandi suci.

(Diolah dari Buku Risalah Haid Nifas dan Istihadlah karya KH. Muhammad Ardani bin Ahmad)

Baca Juga:  Keluar Darah saat Hamil, Termasuk Darah Haid atau Istihadhah?

*Artikel ini pernah dimuat BincangSyariah.Com BincangSyariah.Com 

Rekomendasi

Pentingnya Belajar Fikih Perempuan Sedini Mungkin Pentingnya Belajar Fikih Perempuan Sedini Mungkin

Biografi Ning Amiroh Alauddin; Pendakwah Fikih Perempuan Melalui Media Sosial

hukum wudhu bagi perempuan haid hukum wudhu bagi perempuan haid

Hukum Wudhu Bagi Perempuan Haid

Mandi junub dan haid Mandi junub dan haid

Empat Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Mandi Wajib

istihadhah shalat sunah fardhu istihadhah shalat sunah fardhu

Bolehkah Perempuan Istihadhah Shalat Sunah dengan Wudhu Shalat Fardhu?

Ditulis oleh

Redaktur Pelaksana BincangMuslimah.Com, Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Pondok Pesantren Luhur Ilmu Hadis Darus-Sunnah

7 Komentar

Terbaru

Sekjen IIFA: Syariat Islam Terbentuk Dari Fondasi Kemaslahatan Sekjen IIFA: Syariat Islam Terbentuk Dari Fondasi Kemaslahatan

Sekjen IIFA: Syariat Islam Terbentuk Dari Fondasi Kemaslahatan

Berita

Prof. Dr. Nasaruddin Umar: Syariah Bukan fenomena Agama Tetapi Fenomena Ekonomi Juga Prof. Dr. Nasaruddin Umar: Syariah Bukan fenomena Agama Tetapi Fenomena Ekonomi Juga

Prof. Dr. Nasaruddin Umar: Syariah Bukan fenomena Agama Tetapi Fenomena Ekonomi Juga

Berita

Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, M.A. : SHARIF 2024 Membahas Prinsip Syariah yang inklusif Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, M.A. : SHARIF 2024 Membahas Prinsip Syariah yang inklusif

Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, M.A. : SHARIF 2024 Membahas Prinsip Syariah yang inklusif

Berita

Apakah Komentar Seksis Termasuk Pelecehan Seksual?

Diari

Jangan Insecure, Mari Bersyukur

Muslimah Daily

Pentingnya Self Love Bagi Perempuan Muslim

Diari

Mengenal Ingrid Mattson, Cendekiawan Muslimah dari Barat Mengenal Ingrid Mattson, Cendekiawan Muslimah dari Barat

Mengenal Ingrid Mattson, Cendekiawan Muslimah dari Barat

Muslimah Talk

anjuran menghadapi istri haid anjuran menghadapi istri haid

Haid Tidak Stabil, Bagaimana Cara Menghitung Masa Suci dan Masa Haid?

Ibadah

Trending

Jangan Insecure, Mari Bersyukur

Muslimah Daily

anjuran menghadapi istri haid anjuran menghadapi istri haid

Haid Tidak Stabil, Bagaimana Cara Menghitung Masa Suci dan Masa Haid?

Ibadah

Siapa yang Paling Berhak Memasukkan Jenazah Perempuan Ke Kuburnya?

Ibadah

keadaan dibolehkan memandang perempuan keadaan dibolehkan memandang perempuan

Adab Perempuan Ketika Berbicara dengan Laki-Laki

Kajian

Pentingnya Self Love Bagi Perempuan Muslim

Diari

Sya’wanah al-Ubullah: Perempuan yang Gemar Menangis Karena Allah

Muslimah Talk

anak yatim ayah tiri luqman hakim mengasuh dan mendidik anak anak yatim ayah tiri luqman hakim mengasuh dan mendidik anak

Hukum Orangtua Menyakiti Hati Anak

Keluarga

ayat landasan mendiskriminasi perempuan ayat landasan mendiskriminasi perempuan

Manfaat Membaca Surat Al-Waqiah Setiap Hari

Ibadah

Connect