Ikuti Kami

Resensi

Review Film Testament: The Story of Moses 

The Story of Moses 
Foto: Netflix

BincangMuslimah.Com – The Story of Moses merupakan film yang menggambarkan kisah perjalanan Nabi Musa semasa hidupnya. Film garapan sutradara Benjamin Rose ini mampu menggambarkan kisah hidup Nabi Musa secara epik, detail, teliti dan yang paling mengherankan adalah dengan menggandeng para akademisi untuk memperjelas kisah hidup Nabi Musa dari beberapa perspektif, seperti Islam, Yahudi dan Kristen. 

The Story of Moses bukan satu-satunya film yang menggambarkan kehidupan Nabi Musa. Sebelumnya terdapat film The Ten Commandment dan The Prince of Egypt. Akan tetapi, The Story of Moses ini cukup menarik dari alur hingga penjelasan sejarah yang sangat detail dengan terbagi menjadi tiga episode, setiap episodenya berdurasi 81-88 per menit. 

Alvi Azula yang memerankan Musa di sini sangat profesional dalam meggambarkan sosok Musa. Film tersebut dimulai dari kisah kelahiran Musa. Musa lahir dari rahim seorang perempuan yang hebat, atau sering disapa dengan Yukabid. Yukabid merupakan perempuan bukan berdarah Mesir asli, ia adalah perempuan berdarah Israil yang dilahirkan di Mesir. 

Pada zaman tersebut, Fir’aun yang sedang menduduki tahta melarang perempuan-perempuan di luar istana melahirkan bayi laki-laki. Pasalnya, Fir’aun meyakini dalam mimpinya bahwa akan ada anak laki-laki bukan dari kaumnya menduduki tahta kepemimpinannya. Akan tetapi, bagi Yukabid, sosok perempuan yang berani menentang kebijakan Fir’aun, secara diam-diam meminta pertolongan temannya seorang bidan untuk melancarkan persalinannya dan lahirlah Musa. 

Hari demi hari, penyembunyian Musa bayi tidak bisa dilakukan dengan waktu yang lama. Kemudian di tengah kegelisahan tersebut, Yukabid mendapatkan mimpi untuk menghanyutkan Musa ke sungai. Dengan memantapkan hati, akhirnya Yukabid menghanyutkan Musa ke sungai Nil sebagaimana di mimpinya. 

Baca Juga:  Sedikit Cerita Dian dalam Film ‘Tilik’

Di sisi lain, Yukabid meminta Maryam kakak perempuan Musa untuk mengikuti aliran sungai yang menghanyutkan adiknya. Yang ternyata ditemukan oleh Bitiah, istri dari Fir’aun. Singkat cerita, karena Bitiah sedang kehilangan anaknya, akhirnya mengadopsi Musa yang ditemukan di sungai tanpa sepengetahuan orang lain. Hari hingga hari yang berganti menjadi tahun, Musa dibesarkan layaknya keluarga Istana. Sampai akhirnya ada suatu kejadian yang membuat Musa meninggalkan istana. 

Di suatu hari, Musa melihat orang Qibti (istilah penduduk Mesir asli) yang sedang menganiaya para masyarakat pendatang seperti bangsa Israel, dll. Melihat kezaliman tersebut, Musa berusaha menyelamatkan orang Israel dan tak sengaja membunuh orang Qibti tersebut. Mengetahui hal ini, orang-orang merasa geram dengan Musa, sehingga memicu kemarahan Fir’aun untuk membunuh Musa. Mengetahui nyawanya yang terancam, akhirnya Musa melarikan diri ke daerah pinggiran Mesir, yang kemudian bertemu dengan Zipora yang kelak menjadi istrinya. 

Perjalanan Musa sebelum menjadi Nabi memang tidak didapatkan secara langsung. Setelah tinggal dengan Zipora, Musa mengalami ada panggilan di dalam dirinya yang berbeda dengan orang lain. Tepatnya Musa sering bermimpi aneh dan seakan mempunyai ikatan dengan gunung Sinai. 

Mimpi-mimpi aneh tersebut tidak bisa dijelaskan. Hingga suatu waktu, dengan pikiran yang bergemuruh, Musa mendaki gunung Sinai untuk menenangkan diri. Sesampainya di puncak Sinai, akhirnya pertanyaan Musa terjawabkan. pertemuan Musa dengan Allah ini menjadi sesuatu yang heroik dari semua kegelisahan dan jawaban atas mimpi-mimpinya, bahwa Allah itu ada dan kuasa.

Setelah bertemu dengan Allah, Musa mendapatkan perintah baru, yaitu mengajak Fir’aun dan kaumnya untuk menyembah Allah. Turun dari gunung Sinai, Musa dan Zipora mengatur strategi dan persiapan untuk kembali ke tanah asal Musa, Mesir. setelah melalui perjalanan panjang, akhirnya Musa bertemu dengan Fir’aun dan mengajak untuk menyembah Allah. Akan tetapi Fir’aun menolak ajakan tersebut.

Baca Juga:  Film "Gangubai Kathiyawadi", Pekerja Prostitusi yang Memperjuangkan Hak Perempuan

Pertemuan Musa dan Fir’aun tidak membuahkan hasil yang diinginkan. Tetapi, Fir’aun berhasil mengajak orang-orang untuk menyembah Allah, salah satunya yaitu Bitiah, ibu angkat Musa. 

Bagi saya, film The Story of Moses menyajikan kisah Musa dengan begitu epik, mulai dari pengambilan sudut cerita yang diambil dari beberapa sumber, baik dalam Taurat maupun Alquran. Sisi tersebut merupakan poin plus yang ada dalam film dokumenter sejarah, bagaimana kita sebagai umat Islam untuk mempunyai pandangan yang luas mengenai sejarah kenabian. 

Rekomendasi

Shutter 2025 Versi Indonesia: Potret Horor, Trauma, dan Kritik terhadap Kekerasan Seksual Shutter 2025 Versi Indonesia: Potret Horor, Trauma, dan Kritik terhadap Kekerasan Seksual

Shutter 2025 versi Indonesia: Potret Horor, Trauma, dan Kritik terhadap Kekerasan Seksual

Sedikit Cerita Dian dalam Film ‘Tilik’ Sedikit Cerita Dian dalam Film ‘Tilik’

Sedikit Cerita Dian dalam Film ‘Tilik’

Sinopsis Film Rentang Kisah: Potret Muslimah yang Berdaya  

Hua Mulan: Mendobrak Stigma yang Mengungkung Perempuan

Ditulis oleh

Mahasiswi Universitas Al-Azhar, Kairo jurusan Akidah dan Filsafat.

Komentari

Komentari

Terbaru

Hj. Maria Ulfa; Qari’ah Terbaik Indonesia yang Konsisten Syiar Tilawah Alquran Hingga Usia Senja Hj. Maria Ulfa; Qari’ah Terbaik Indonesia yang Konsisten Syiar Tilawah Alquran Hingga Usia Senja

Hj. Maria Ulfa; Qari’ah Terbaik Indonesia yang Konsisten Syiar Tilawah Alquran Hingga Usia Senja

Khazanah

kesehatan reproduksi remaja kesehatan reproduksi remaja

Parenting Islami : Empat Bentuk Psikologis yang Dibutuhkan Anak dalam Sorotan Islam

Keluarga

Faizah Ali Syibromalisi: Ulama Perempuan dalam Jajaran Majelis Ulama Indonesia Faizah Ali Syibromalisi: Ulama Perempuan dalam Jajaran Majelis Ulama Indonesia

Faizah Ali Syibromalisi: Ulama Perempuan dalam Jajaran Majelis Ulama Indonesia

Muslimah Talk

Membangun Generasi Tangguh: Prof. Maila Dinia Husni Rahiem Bicara tentang Resiliensi dan Growth Mindset Membangun Generasi Tangguh: Prof. Maila Dinia Husni Rahiem Bicara tentang Resiliensi dan Growth Mindset

Bicara Pola Pikir Berkembang Bersama Prof. Maila Dinia Husni Rahiem

Muslimah Talk

Prof. Amelia Fauzia: Filantropi di Indonesia Masih Minim Riset dan Pengembangan Prof. Amelia Fauzia: Filantropi di Indonesia Masih Minim Riset dan Pengembangan

Prof. Amelia Fauzia: Filantropi di Indonesia Masih Minim Riset dan Pengembangan

Muslimah Talk

Next Class: Podcast Inspiratif dari LP2M UIN Jakarta Bersama Para Guru Besar Perempuan Next Class: Podcast Inspiratif dari LP2M UIN Jakarta Bersama Para Guru Besar Perempuan

Next Class: Podcast Inspiratif dari LP2M UIN Jakarta Bersama Para Guru Besar Perempuan

Berita

Jika Semua Bersandar Padaku, Maka Aku Bersandar Pada Tuhan Jika Semua Bersandar Padaku, Maka Aku Bersandar Pada Tuhan

Jika Semua Bersandar Padaku, Maka Aku Bersandar Pada Tuhan

Muslimah Daily

Ning Najhaty Sharma: Pemikiran Kritis nan Lugas dalam Balutan Karya Sastra Ning Najhaty Sharma: Pemikiran Kritis nan Lugas dalam Balutan Karya Sastra

Ning Najhaty Sharma: Pemikiran Kritis nan Lugas dalam Balutan Karya Sastra

Muslimah Talk

Trending

Kata Nabi Tentang Seseorang yang Senang Membully Temannya

Kajian

ratu bilqis ratu bilqis

Meneladani Kisah Ratu Bilqis Sebagai Sosok Perempuan Pemberani

Muslimah Talk

Peran Perempuan di Balik Sumpah Pemuda sampai Lahirnya Kongres Perempuan

Kajian

Cerita Seru Serba-Serbi Mondok: Selamat Hari Santri!!!

Diari

kesehatan reproduksi remaja kesehatan reproduksi remaja

Parenting Islami : Empat Bentuk Psikologis yang Dibutuhkan Anak dalam Sorotan Islam

Keluarga

Suami Istri Bercerai Anak Suami Istri Bercerai Anak

Suami Istri Bercerai, Anak Harus Memilih Siapa?

Keluarga

Parenting Islami : Ini Empat Cara Mendidik Anak yang Over Aktif

Keluarga

Pengaruh Sumpah Pemuda dalam Kebangkitan Perempuan

Muslimah Daily

Connect