Ikuti Kami

Muslimah Talk

Film Bidaah: Hukum Meminum Air Basuhan Kaki Guru

Kritik atau Propaganda? Menyikapi Kontroversi Scene Tabarrukan di Series Bidaah
youtube.com

BincangMuslimah.Com – Belakangan viral di media sosial tentang series Malaysia yang menceritakan beberapa penyimpangan di dalam syariat. Di dalam series karya Eirma Fatima ini mengangkat salah satu isu tentang hukum meminum air basuhan kaki guru.

Di dalam salah satu scene film tersebut, terlihat bagaimana para pengikut bergantian mencium dan meminum air basuhan kaki walid dengan tujuan untuk mendapatkan berkat. Namun, seorang gadis lulusan Mesir bernama Baiduri dengan tegas menolak prilaku tersebut. Lantas bagaimana sebenarnya hukum dari meminum air basuhan kaki guru ini?

 

Hukum Membasuh Kaki Guru

Sejatinya, membasuh kaki guru tidak memiliki dalil yang tegas tentang perintah untuk melakukan ataupun melarang hal tersebut. Akan tetapi, analogi membasuh kaki guru ini sebagaimana kebolehan mencium kaki guru. Merujuk pendapat Ibn Sholah di dalam kitab Syarh Riyadl al-Sholihin juz 4 halaman 451 saat menceritakan tentang 2 orang laki-laki yang mengaku pernah mencium tangan dan kaki Rasulullah saw:

وفي هذا جواز تقبيل اليد والرجل للإنسان الكبير الشرف والعلم كذلك ‌تقبيل ‌اليد ‌والرجل ‌من ‌الأب ‌والأم وما أشبه ذلك لأن لهما حقا

“Dalam pengakuan ini, tersirat kebolehan mencium tangan dan kaki tokoh besar yang mulia lagi berilmu. Demikian pula kebolehan mencium tangan dan kaki ayah dan ibu dan melakukan apapun yang serupa dengan mencium tangan dan kaki tersebut. Karena ibu dan ayah adalah orang yang berhak untuk mendapatkan perlakuan demikian.”

Berdasarkan keterangan ini, memang tidak ada penjelasan secara eksplisit tentang hukum hukum membasuh kaki guru. Akan tetapi, realitanya membasuh kaki guru sama halnya dengan mencium kaki guru. Hal ini sebagai bentuk penghormatan dan simbol bakti seorang murid kepada gurunya yang ia muliakan. Sehingga hal ini tetap diperbolehkan.

Baca Juga:  Membawa Tumbler Saat Berpergian: Langkah Kecil Untuk Perubahan Besar

 

Hukum Meminum Air Basuhan Kaki Guru

Kendati memperbolehkan membasuh kaki guru, akan tetapi hukum kebolehan meminum air basuhan kaki guru ini tidak berlaku mutlak. Boleh meminum air basuhan kaki guru selama air tersebut tetap suci dan orang yang meminum air tersebut tidak meyakini adanya pengaruh yang akan timbul dari meminum air tersebut. Sebagaimana penjelasan di dalam Tuhfah al-Murid halaman 58:

فمن اعتقد أن الأسباب العادية كالنار والسكين والأكل والشرب تؤثر فى مسبباتها الحرق والقطع والشبع والرى بطبعها وذاتها فهو كافر بالإجماع

“Siapapun yang meyakini bahwa penyebab itu tergantung kepada akibatnya, seperti api menyebabkan terbakar, pisau menyebabkan terbelah, makan menyebabkan kenyang dan minum menyebabkan segar dengan sendirinya dan karena zat tersebut. Maka orang yang meyakini ini akan masuk kategori sebagai orang yang kufur menurut konsensus ulama’.”

Sebaliknya, jika meminum air basuhan kaki guru tersebut dengan maksud dan meyakini manfaat tertentu maka tidak dibenarkan. Karena hal ini termasuk sesuatu yang berlebihan. Padahal Islam melarang adanya sifat berlebihan terhadap sesuatu.

Terlebih jika mencuci kaki sang guru yang secara simbolis sudah menginjak tempat yang ada najisnya maka tentu tidak memperbolehkan hal ini. Karena di dalam Islam, seorang Muslim mesti mengonsumsi makanan dan minuman yang halal lagi baik. Di mana salah satu ciri dari kehalalan tersebut adalah sucinya makanan dan minuman yang ia konsumsi.

Dengan demikian, mencuci kaki guru adalah hal yang dibenarkan karena bisa menjadi simbol seorang murid dalam memuliakan, menghormati gurunya. Akan tetapi, jika kemudian meminum air bekas basuhan kaki tersebut, hal ini sudah masuk kategori berlebihan. Di samping juga bisa membawa murid tersebut kepada kekufuran karena meyakini sesuatu yang datangnya bukan dari Allah swt.

Rekomendasi

Kritik atau Propaganda? Menyikapi Kontroversi Scene Tabarrukan di Series Bidaah Kritik atau Propaganda? Menyikapi Kontroversi Scene Tabarrukan di Series Bidaah

Kritik atau Propaganda? Menyikapi Kontroversi Scene Tabarrukan di Series Bidaah

Ditulis oleh

Alumnus Ponpes As'ad Jambi dan Mahad Ali Situbondo. Tertarik pada kajian perempuan dan keislaman.

Komentari

Komentari

Terbaru

Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan

Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan

Ibadah

Putusan Cerai Verstek, Sahkah Secara Agama? Putusan Cerai Verstek, Sahkah Secara Agama?

Putusan Cerai Verstek, Sahkah Secara Agama?

Kajian

Maulid Nabi dalam Pandangan K.H. Hasyim Asy'ari Maulid Nabi dalam Pandangan K.H. Hasyim Asy'ari

Maulid Nabi dalam Pandangan K.H. Hasyim Asy’ari

Kajian

GUSDURian Desak Supremasi Sipil dan Hentikan PSN Bermasalah di Papua GUSDURian Desak Supremasi Sipil dan Hentikan PSN Bermasalah di Papua

GUSDURian Desak Supremasi Sipil dan Hentikan PSN Bermasalah di Papua

Berita

Ribuan Perkawinan Anak Masih Terjadi, KUPI Dorong Perkuat Regulasi dan Peran Ulama Perempuan Ribuan Perkawinan Anak Masih Terjadi, KUPI Dorong Perkuat Regulasi dan Peran Ulama Perempuan

Ribuan Perkawinan Anak Masih Terjadi, KUPI Dorong Perkuat Regulasi dan Peran Ulama Perempuan

Berita

Konferensi Pemikiran Gus Dur Perdana, Hadirkan Pramono Anung, Mahfud MD, dan Sinta Nuriyah Konferensi Pemikiran Gus Dur Perdana, Hadirkan Pramono Anung, Mahfud MD, dan Sinta Nuriyah

Konferensi Pemikiran Gus Dur Perdana, Hadirkan Pramono Anung, Mahfud MD, dan Sinta Nuriyah

Berita

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah? Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Kajian

Jangan Sampai Terlewat! El-Bukhari Kembali Membuka Pendaftaran Sekolah Hadis 2025 Jangan Sampai Terlewat! El-Bukhari Kembali Membuka Pendaftaran Sekolah Hadis 2025

Jangan Sampai Terlewat! El-Bukhari Kembali Membuka Pendaftaran Sekolah Hadis 2025

Berita

Trending

Doa yang Diajarkan Nabi kepada Abu Bakar untuk Diamalkan Sehari-hari

Ibadah

Benarkah Islam Agama yang Menganjurkan Monogami?

Kajian

Rahmah El-Yunusiyah: Pahlawan yang Memperjuangkan Kesetaraan Pendidikan Bagi Perempuan

Muslimah Talk

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah? Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Kajian

Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan

Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan

Ibadah

Kenapa Harus Hanya Perempuan yang Tidak Boleh Menampilkan Foto Profil?

Diari

maria ulfah kemerdekaan indonesia maria ulfah kemerdekaan indonesia

Maria Ulfah dan Kiprahnya untuk Kemerdekaan Indonesia

Khazanah

Nor “Phoenix” Diana: Gadis Pemalu Menjadi Pegulat Berhijab Pertama di Dunia Nor “Phoenix” Diana: Gadis Pemalu Menjadi Pegulat Berhijab Pertama di Dunia

Nor “Phoenix” Diana: Gadis Pemalu Menjadi Pegulat Berhijab Pertama di Dunia

Muslimah Talk

Connect