BincangMuslimah.Com – Salah satu permasalahan Muslimah yang berhijab adalah rambut rontok. Meski sudah melakukan perawatan rutin dan kerap keramas, namun permasalahan tersebut seringkali tak kunjung teratasi. Rambut Muslimah yang berhijab cenderung mengalami kerontokan, gatal-gatal, dan ketombe. Tak heran jika memerlukan perawatan yang ekstra, yang demikian sebab kepala yang tertutup kerap lembab oleh keringat dan bisa menimbulkan rambut rontok. Namun kini Muslimah yang berhijab tidak perlu cemas lagi. Ada beberapa tips yang mudah dan bisa dilakukan Muslimah berhijab untuk merawat rambutnya. Adapun cara-caranya adalah sebagai berikut:
1. Memakai minyak zaitun.
Olive oil atau minyak zaitun memang memiliki banyak manfaat untuk ujung rambut sampai ujung kaki. Minyak zaitun pun mampu untuk mengatasi rambut yang rontok, caranya cukup mudah yaitu tuangkan minyak zaitun pada 1 sendok makan minimal 30 menit sebelum keramas, lalu oleskan minyak zaitun dari akar sampai ujung rambut sambil memijatnya selama kurang lebih 2-4 menit secara perlahan. Setelah itu bilas dan lakukan keramas seperti biasa.
2. Memakai hair mask.
Hair mask atau masker rambut berguna untuk menyehatkan rambut yang rusak. Pilihlah hair mask yang sesuai dengan jenis rambut kamu. Gunakan hair mask dengan super conditioning atau pelembab ekstra untuk rambut yang kering dan juga kasar. Jika rambutmu tipe berminyak, sebaiknya gunakan hair mask dengan calriflying atau pembersih. Masker rambut mampu mengurangi minyak yang menjadi penyebab kerontokan rambut. Cara pakainya mudah yaitu oleskan dengan kuas ke seluruh bagian rambut, lalu diamkan beberapa saat hingga kering, lalu bilas dengan air bersih.
3. Konsumsi makanan rendah lemak.
Selain mengatasi dari luar, Muslimah yang berhijab juga harus mencoba mengatasi gejala rambut rontok dari dalam, yaitu dengan mengonsumsi makanan rendah lemak dan kaya akan protein, vitamin B-6, B-12, dan C, serta zat besi. Kandungan ini akan menutrisi rambut secara alami. Beberapa jenis makanan yang baik untuk kesehatan rambut yaitu kacang-kacangan, sayuran, dan buah-buahan, karena bagus untuk kesehatan akar rambut.
4. Minimalkan menyisir rambut.
Sebaiknya Muslimah berhijab tidak langusng menyisir rambut dengan sisir rambut, melainkan gunakanlah jari-jari tangan. Karena pada saat basah rambut akan lebih mudah patah. Cara menyisir pun harus perlahan, terutama untuk rambut yang panjang. Jangan menyisir mulai dari pangkal, tetapi dari cukup di bagian ujung saja. Salah cara menyisir dapat menyebabkan kerontokan. Adapaun sisir yang digunakan ujungnya harus tumpul dan terbuat dari bahan plastik. Jangan gunakan sisir yang terbuat dari kayu karena dapat merusak kutikula rambut.
5. Menghindari berhijab saat rambut basah.
Penggunaan hijab saat rambut basah bisa menjadi penyebab rambut rontok pada Muslimah yang berhijab. Tidak hanya itu, permasalahan kotembe juga kadang nongol kala terlalu sering pengulangan berhijab saat rambut basah. Untuk menjaga kesehatan rambut, alangkah baiknya jika Muslimah berhijab menyempatkan waktu untuk mengeringkan rambut terlebih dahulu sebelum menggunakan hijab. Yang demikian juga penting dilakukan untuk menghindari aroma kurang sedap yang bisa ditimbulkan dari kulit kepala yang lembab.
Beberapa cara di atas disajikan dari beberapa pemaparan dokter spesialis kulit RSPAD, Lilik Norawati. Selain itu juga, beliau mengingatkan akan perlunya Muslimah yang berhijab untuk memilih bahan hijab yang bisa menyerap keringat. Dengan begitu, Muslimah yang mengenakan hijab bisa terhindar dari permasalahan rambut rontok.
Rekomendasi
