Ikuti Kami

Kajian

Dampak Negatif Tidur Setelah Shubuh

tidurnya orang puasa ibadah
gettyimages.com

Bincangmuslimah.Com – Manusia membutuhkan “tidur” untuk beristirahat dari aktivitas kesehariannya. Porsi tidur harus yang cukup. Sehingga, tubuh kita akan dapat menjalankan aktivitas keseharian secara maksimal. Menurut Jalaluddin as-Suyuthi dalam Ar-Rahmah fi at-Thib wa al-Hikmah, bahwasannya porsi tidur yang ideal bagi manusia dalam sehari semalam adalah kisaran enam sampai delapan jam. Hal tersebut sudah termasuk tidur qailulah (tidur sebentar) di siang hari. Lantas bagaimana dengan tidur setelah Shubuh?

Allah SWT berfirman pada Surah Ar-Rum ayat 23 :

وَمِنْ آيَاتِهِ مَنَامُكُمْ بِاللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَابْتِغَاؤُكُمْ مِنْ فَضْلِهِ إِنَّ فِي ذَلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَسْمَعُونَ

Artinya: “Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah tidurmu di waktu malam dan siang hari dan usahamu mencari sebagian dari karunia-Nya. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan“ (Q.S Ar-Rum: 23)

Dalam segala aspek kehidupan kita, Allah telah memberikan penjelasan. Begitupun dengan alasan kenapa kita patut menghindari tidur setelah shubuh. Dampak negatif tidur setelah shubuh yakni sebagai berikut:

Hilangnya keberkahan Ibadah Pagi Hari dan Sempitnya Rezeki

Buya Yahya dalam Al-Bahjah TV menjelaskan bahwa hukum tidur setelah sholat shubuh tidak haram. Para ulama, sebagaimana diungkapkan Ibnu Qayyim al-Jauziyyah, sampai-sampai menempatkan hukum tidur sehabis subuh sebagai makruh. Makruh berarti sesuatu itu kurang direkomendasikan, bahkan tidak direkomendasikan, sekalipun tidak terlarang. Alasan yang diberikan Buya Yahya yakni karena waktu itu adalah waktu untuk mendekatkan diri kepada Allah. Waktu untuk memperbanyak ibadah.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

وَاسْتَعِينُوا بِالْغَدْوَةِ وَالرَّوْحَةِ وَشَىْءٍ مِنَ الدُّلْجَةِ

Artinya: “Lakukanlah ibadah (secara berterusan) di waktu pagi” (HR. Al Bukhari).

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga mendoakan umatnya pada waktu pagi:

Baca Juga:  Bagaimana Hukum Memotong Kuku dan Rambut bagi yang Hendak Berkurban?

اللَّهُمَّ بَارِكْ لأُمَّتِى فِى بُكُورِهَا

Artinya: “Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya.” (HR. Abu Daud no. 2606, Ibnu Majah no. 2236 dan Tirmidzi no. 1212)

Habib Zain bit Smith juga menjelaskan bahwasannya orang yang tidur setelah shalat subuh sampai terbitnya matahari dipandang terhalangi mendapatkan berkahnya rezeki dan umur. Sebab waktu-waktu tersebut merupakan waktu diturunkannya keberkahan rezeki pada seseorang.

النوم بعد الصبح يذهب بركة الرزق والعمر لأن بركة هذه الأمة فى البكور وهو بعد صلاة الفجر إلى طلوع الشمس

Artinya: “Tidur setelah Subuh menghilangkan berkah rezeki dan berkah umur, sebab berkahnya umat ini ada di waktu pagi, yakni waktu setelah sholat Subuh sampai terbitnya matahari.” (Habib Zain bin Smith, Fawaid al-Mukhtarah, Hal. 590).

Menurunnya Tingkat Kesehatan Tubuh

Tidur setelah sholat subuh membuat badan menjadi lemas, tidak bergairah dan bersemangat. Menurut Dr. H. Fuad Nashori, S.Psi., M.Si., M.Ag., Psikolog, menjelaskan bila seseorang tidur sehabis subuh hingga matahari terbit, akan berdampak negatif pada pembuluh darah ke otak. Sehingga akan cenderung menyempit. Akibatnya aliran darah ke organ tubuh berkurang. Lebih lanjut dapat mengalami serangan jantung dan terkena stroke.

Akibat negatif lainnya yakni menumpulkan otak, bisa menimbulkan perceraian antara suami istri dan menyebabkan tabiat menjadi kasar dan keras. Hal ini sebagaimana telah dikatakan Sayyidina Umar dalam        غذاء الألباب في شرح منظومة الآداب sebagai berikut:

إيَّاكَ وَنَوْمَةَ الْغَدَاةِ فَإِنَّهَا مَبْخَرَةٌ مَجْفَرَةٌ مَجْعَرَةٌ

Artinya: “Hindarilah tidur di waktu pagi karena hal itu menyebabkan otak tumpul, menyebabkan terputusnya pernikahan dan menyebabkan tabiat menjadi kasar dan keras.”

Seperti itulah dampak negatif dari tidur setelah shubuh. Sehingga, para ahli memberikan saran untuk tidur lebih awal dan tidak tidur terlalu malam. Dimana harapannya, seseorang tidak akan tertidur setelah shalat shubuh. Para ahli berkonsep tentang irama sirkadian (circadian rhythm) dimana waktu sehabis subuh kita diminta untuk berada dalam keadaan bangun dan sepenuhnya sadar. Nabi Muhammad pun mengajari kita untuk berzikir khusus di pagi dan petang dengan bacaan zikir al-ma’tsurat.

Rekomendasi

doa terhindar dari keburukan doa terhindar dari keburukan

Doa Nabi Muhammad ketika Bangun Tengah Malam untuk Shalat

Alasan Rasulullah Menganjurkan Kita Wudhu Sebelum Tidur

kebiasaan rasulullah sebelum tidur kebiasaan rasulullah sebelum tidur

Beberapa Kebiasaan yang Diperhatikan Rasulullah Sebelum Tidur

masjid dhirar tempat ibadah masjid dhirar tempat ibadah

Bolehkah Tidur di Masjid?

Ditulis oleh

Alumni MA Salafiyah Kajen yang menamatkan kuliah di Program Jurusan Fisika Univesitas Diponegoro. Saat ini sedang merintis perpustakaan dan hobi menulis. Pernah menyabet juara 1 lomba puisi nasional dan menjuarai beberapa Lomba Karya Tulis Ilmiah.

Komentari

Komentari

Terbaru

Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara

Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara

Muslimah Talk

Kemenag Gelar Blissful Mawlid “Bincang Syariah Goes to Campus” Ajak Generasi Muda Rawat Bumi Kemenag Gelar Blissful Mawlid “Bincang Syariah Goes to Campus” Ajak Generasi Muda Rawat Bumi

Kemenag Gelar Blissful Mawlid “Bincang Syariah Goes to Campus” Ajak Generasi Muda Rawat Bumi

Berita

Urgensi Jihad Lingkungan dalam Menghadapi Krisis Iklim Global Urgensi Jihad Lingkungan dalam Menghadapi Krisis Iklim Global

Urgensi Jihad Lingkungan dalam Menghadapi Krisis Iklim Global

Muslimah Daily

Stop Sebarkan Surat Wasiat, Foto, dan Video Korban Bunuh Diri di Media Sosial Stop Sebarkan Surat Wasiat, Foto, dan Video Korban Bunuh Diri di Media Sosial

Stop Sebarkan Surat Wasiat, Foto, dan Video Korban Bunuh Diri di Media Sosial

Muslimah Talk

Tidak Ada Kata Terlambat dalam Pendidikan dan Karir bagi Perempuan Tidak Ada Kata Terlambat dalam Pendidikan dan Karir bagi Perempuan

Tidak Ada Kata Terlambat dalam Pendidikan dan Karir bagi Perempuan

Muslimah Talk

Maulid Nabi dan Boneka Pengantin di Mesir  Maulid Nabi dan Boneka Pengantin di Mesir 

Maulid Nabi dan Boneka Pengantin di Mesir 

Khazanah

Pentingnya Pengalaman Perempuan dalam Mewujudkan Kesetaraan dan Keadilan Gender

Kajian

Tragedi Ibu dan Anak di Bandung, Mengapa Kasus Filisida Masih Terjadi di Indonesia? Tragedi Ibu dan Anak di Bandung, Mengapa Kasus Filisida Masih Terjadi di Indonesia?

Tragedi Ibu dan Anak di Bandung, Mengapa Kasus Filisida Masih Terjadi di Indonesia?

Muslimah Talk

Trending

Pencegahan Gangguan Menstruasi Pencegahan Gangguan Menstruasi

Bolehkah Perempuan Haid Ikut Menghadiri Acara Maulid Nabi?

Kajian

Benarkah Islam Agama yang Menganjurkan Monogami?

Kajian

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah? Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Memperingati Maulid Nabi dengan Tradisi Marhabanan

Diari

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah? Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Kajian

Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan

Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan

Ibadah

Pentingnya Pengalaman Perempuan dalam Mewujudkan Kesetaraan dan Keadilan Gender

Kajian

Maulid Nabi dalam Pandangan K.H. Hasyim Asy'ari Maulid Nabi dalam Pandangan K.H. Hasyim Asy'ari

Maulid Nabi dalam Pandangan K.H. Hasyim Asy’ari

Kajian

Amalan Rebo Wekasan Amalan Rebo Wekasan

Amalan Rebo Wekasan Menurut Pandangan Islam

Kajian

Connect