Ikuti Kami

Kajian

Ayat-Ayat yang Turun di Bulan Syakban

Lima Karakter Sayyidah Maryam dalam Al-Quran

BincangMuslimah.Com- Secara bahasa, syakban berasal dari kata syi’ab yang artinya jalan di atas gunung. Makna ini selaras dengan posisi bulan ini yang berada di antara dua bulan yang mulia yakni Rajab dan Ramadhan. Keistimewaan bulan Syakban disebut sebagai bulan Nabi Muhammad saw. Rasulullah saw menyampaikan secara langsung hal ini bahwa Rajab sebagai bulan Allah. Ramadhan sebagai bulan umat Nabi Muhammad saw sedangkan Syakban adalah bulan nabi Muhammad.

Tidak kalah mulia atau istimewa dengan bulan ayshurul hurum, pada bulan syakban ini banyak peristiwa penting yang terjadi. Beberapa peristiwa penting dalam sejarah Islam terjadi di bulan syakban, termasuk turunnya beberapa ayat al-Quran.

Pertama, Qs. Al-Ahzab [33]:56

Syakban merupakan bulan shalawat, karena pada bulan Syakban Allah menurunkan perintah untuk menyeru shalawat kepada Nabi Muhammad saw. Anjuran bershalawat itu tertulis dalam Surat Al-Ahzab ayat 56.

إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا

Artinya, “Sungguh Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, shalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”

Mayoritas ulama, khususnya dari kalangan mufassir, sepakat bahwa ayat ini turun di bulan Syakban. Pendapat Imam Syihabuddin Al-Qasthalani menguatkan hal ini dalam Al-Mawahib-nya, serta Ibnu Hajar Al-Asqalani yang mengatakan bahwa ayat itu turun pada bulan ini tahun ke-2 hijriyah.

Wajar sekali bila Syekh Abdul Qadir al-Jailani dalam menganjurkan umat Islam untuk memperbanyak shalawat di bulan Syakban, di samping bergegas membersihkan diri atau bertobat dari kesalahan-kesalahan yang sudah lewat guna menyambut Ramadhan dengan hati yang bersih.

 

Kedua, Qs. Al-Baqarah [2]:183

Di bulan Syakban juga turun ayat tentang perintah akan kewajiban menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadhan, yakni dalam Surah Al-Baqarah ayat 183.

Baca Juga:  Masihkan Hak Waris Perempuan Dihargai Satu Banding Dua?

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ

“Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa. ”

Imam An-nawawi dalam kitabnya Al Majmu’ Syarah Al Muhadzdzab menuliskan bahwa Ayat ini menjelaskan puasa Ramadhan pertama kali disyariatikan pada 10 Syaban di tahun ke-2 setelah Nabi Saw hijrah ke Madinah, setelah diturunkannya perintah penggantian kiblat dari Masjidil Aqsha ke Masjidil haram.

Ketiga, Qs. Al-Baqarah [2]:144

Bulan Syakban juga menjadi sejarah turunnya Qs.Al-Baqarah ayat 144 yakni awal mula Ka’bah menjadi kiblat umat Islam yang sebelumnya adalah Masjidil Aqsha.

 

قَدْ نَرَى تَقَلُّبَ وَجْهِكَ فِي السَّمَاءِ فَلَنُوَلِّيَنَّكَ قِبْلَةً تَرْضَاهَافَوَلِّ وَجْهَكَ شَطْرَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ

Artinya: “Sungguh Kami melihat wajahmu kerap menengadah ke langit, maka sungguh Kami akan memalingkanmu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkanlah wajahmu ke arah Masjidil Haram.”

Imam Al-Qurthubi menjelaskan Dalam kitabnya Al-Jami’ li Ahkāmil Qur’an dengan mengutip pendapat Abu Hatim Al-Basti, Bahwasanya Allah memerintahkan Nabi Muhammad Saw untuk mengalihkan kiblat pada malam Selasa bulan Syakban yang bertepatan dengan malam Nisfu Syakban.

Peralihan ini ternyata menjadi hal yang sangat ditunggu-tunggu oleh Nabi Muhammad Saw. Bahkan dalam sebuah cerita bahwa Rasulullah berdiri menghadap langit-langit setiap hari untuk menunggu wahyu tentang peralihan kiblat turun.

Rekomendasi

Ditulis oleh

5 Komentar

5 Comments

Komentari

Terbaru

Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara

Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara

Muslimah Talk

Kemenag Gelar Blissful Mawlid “Bincang Syariah Goes to Campus” Ajak Generasi Muda Rawat Bumi Kemenag Gelar Blissful Mawlid “Bincang Syariah Goes to Campus” Ajak Generasi Muda Rawat Bumi

Kemenag Gelar Blissful Mawlid “Bincang Syariah Goes to Campus” Ajak Generasi Muda Rawat Bumi

Berita

Urgensi Jihad Lingkungan dalam Menghadapi Krisis Iklim Global Urgensi Jihad Lingkungan dalam Menghadapi Krisis Iklim Global

Urgensi Jihad Lingkungan dalam Menghadapi Krisis Iklim Global

Muslimah Daily

Stop Sebarkan Surat Wasiat, Foto, dan Video Korban Bunuh Diri di Media Sosial Stop Sebarkan Surat Wasiat, Foto, dan Video Korban Bunuh Diri di Media Sosial

Stop Sebarkan Surat Wasiat, Foto, dan Video Korban Bunuh Diri di Media Sosial

Muslimah Talk

Tidak Ada Kata Terlambat dalam Pendidikan dan Karir bagi Perempuan Tidak Ada Kata Terlambat dalam Pendidikan dan Karir bagi Perempuan

Tidak Ada Kata Terlambat dalam Pendidikan dan Karir bagi Perempuan

Muslimah Talk

Maulid Nabi dan Boneka Pengantin di Mesir  Maulid Nabi dan Boneka Pengantin di Mesir 

Maulid Nabi dan Boneka Pengantin di Mesir 

Khazanah

Pentingnya Pengalaman Perempuan dalam Mewujudkan Kesetaraan dan Keadilan Gender

Kajian

Tragedi Ibu dan Anak di Bandung, Mengapa Kasus Filisida Masih Terjadi di Indonesia? Tragedi Ibu dan Anak di Bandung, Mengapa Kasus Filisida Masih Terjadi di Indonesia?

Tragedi Ibu dan Anak di Bandung, Mengapa Kasus Filisida Masih Terjadi di Indonesia?

Muslimah Talk

Trending

Pencegahan Gangguan Menstruasi Pencegahan Gangguan Menstruasi

Bolehkah Perempuan Haid Ikut Menghadiri Acara Maulid Nabi?

Kajian

Benarkah Islam Agama yang Menganjurkan Monogami?

Kajian

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah? Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Memperingati Maulid Nabi dengan Tradisi Marhabanan

Diari

Rahmah El-Yunusiyah: Pahlawan yang Memperjuangkan Kesetaraan Pendidikan Bagi Perempuan

Muslimah Talk

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah? Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Kajian

Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan

Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan

Ibadah

Pentingnya Pengalaman Perempuan dalam Mewujudkan Kesetaraan dan Keadilan Gender

Kajian

rasuna said pahlawan kemerdekaan rasuna said pahlawan kemerdekaan

Rasuna Said: Pahlawan Kemerdekaan dari Kalangan Santri dan Pejuang Kesetaraan Perempuan Bersenjata Pena

Khazanah

Connect