Ikuti Kami

Kajian

9 Sunnah Ketika Menyembelih Hewan Kurban

Sunnah Menyembelih Hewan Kurban

BincangMuslimah.Com. Dalam agama Islam, selain disunnahkan melakukan shalat Idul Adha dan memperbanyak membaca takbir, umat Islam juga dianjurkan  melakukan kurban sebagai ungkapan syukur atas karunia yang diberikan Allah Swt. Kurban juga bertujuan untuk mengenang Nabi Ibrahim dan anaknya Ismail dalam hal pengorbanan mereka kepada Allah Swt. 

Dalam proses penyembelihan hewan kurban terdapat rukun dan sunnahnya. Berikut beberapa sunnah yang dapat dilakukan saat menyembelih hewan kurban yang dipaparkan oleh Imam Muhammad Nawawi bin Umar al-Jawi dalam karyanya Qut al-Habib- al-Gharib Tausyih ala’ Ibnu Qosim halaman 518. 

Pertama, membaca basmalah

Makruh hukumnya tidak membaca basmalah ketika menyembelih hewan. Baik itu hanya sekedar untuk dimakan maupun untuk dikurbankan. Namun, ada beberapa ulama yang mengharamkan memakan hewan hasil sembelihan yang tidak disembelih dengan membaca basmalah, seperti halnya ulama yang bermazhab Hanafi.  Hal ini berdasarkan pada Surat al-An’am [6]: 121:

 وَلَا تَأْكُلُوا مِمَّا لَمْ يُذْكَرِ اسْمُ اللَّهِ عَلَيْهِ وَإِنَّهُ لَفِسْقٌ

Artinya: “Dan janganlah kamu memakan Binatang-binatang yang tidak disebut nama Allah ketika menyembelihnya. Sesungguhnya perbuatan yang semacam itu adalah suatu kefasikan.”

Kedua, membaca shalawat

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ 

Hal ini dilakukan sebagai bentuk tabarrukan atau mengambil berkah dari Nabi Muhammad saw

Ketiga, hewan yang disembelih menghadap kiblat 

Yang dimaksud menghadap kiblat di sini adalah menghadapkan hewan ke arah kiblat, tepatnya bagian leher yang akan disembelih. Alasannya adalah karena kiblat merupakan arah untuk mendekatkan diri kepada Allah. Letak kepala hewan yang akan disembelih bisa di sebelah utara dan boleh di sebelah selatan.

Ketentuan ini tidak berlaku bagi penyembelih. Namun, menurut pendapat yang unggul penyembelih juga disunnahkan menghadap kiblat. 

Baca Juga:  Tips Agar Diri Tidak Melakukan Ghibah Dari Imam Ghazali (1)

Keempat, membaca takbir tiga kali sebelum dan sesudah membaca basmallah 

disunnahkan setelah takbir ketiga membaca kalimat  وَلِلهِ الْحَمْدُ, seperti ini:

اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُوَللَِّهِ الْحَمْدُ

Kelima, Berdoa agar penyembelihan diterima oleh Allah 

Penyembelih bisa berdoa dengan lafal doa berikut:

اللَهُمَّ هَذِهِ مِنْكَ وَإِلَيْكَ فَتَقَبَّلْ هَذِهِ الْأُضْحِيَّةَ مِنِّي نِعْمَة مِنْكَ وَتَقََرَّبَتْ بِهَا إِلَيْكَ فَتَقَبَّلْهَا مِنِّي بَا كَرِيْم

Artinya: “Ya Allah, (hewan kurban) ini adalah (nikmat) dari-Mu, dan untuk (bertaqarrub kepada)-Mu. Maka terimalah (kurban) dari …. (sebut nama yang berkurban) …. sebagai nikmat darimu dan dengannya untuk bertaqarrub kepada-Mu, maka terimalah (kurban) ini darinya/dari mereka.”

Keenam, menggunakan pisau atau alat penyembelihan lain yang tajam

Ketika menyembelih hewan kurban sangat dianjurkan untuk menggunakan alat yang tajam agar hewan kurban tidak tersiksa. Sebagaimana hadis yang  diriwayat oleh Imam Muslim berikut ini: 

Artinya: “Diriwayatkan dari Syaddad ibn Aus ra. dari Rasulullah saw. beliau bersabda: Ada dua hal yang senantiasa aku jaga yang berasal dari Rasulullah saw. Rasulullah bersabda: “Allah memerintahkan untuk berbuat kebaikan kepada segala sesuatu. Apabila kamu membunuh, maka baguskanlah cara dan keadaan dalam membunuh, dan apabila kamu menyembelih, maka baguskanlah penyembelihannya, dan hendaklah menajamkan pisaunya, dan menenangkan hewan sembelihannya.” (HR Muslim).

Ketujuh, menyembelih hewan kurban dengan cara memutus tenggorokan dan urat nadi di leher

Hal ini dilakukan agar hewan yang disembelih bisa mati secara cepat dan tidak mengalami sakit yang bersangatan.

Kedelapan, membaringkan hewan pada sisi kirinya dan memisahkan ketiga kakinya dari kaki kanan dan kaki belakangnya 

Kesembilan, membawakan air untuk diminum kurban terlebih dahulu

Artinya: Membawakan air untuk diminum kurban terlebih dahulu

Baca Juga:  Hukum Menjual Kulit Sapi Kurban

Itulah beberapa sunnah saat menyembelih hewan kurban. Sebenarnya kesunnahan ini juga berlaku meskipun hewan yang disembelih bukan untuk kurban Idul Adha.

Rekomendasi

Siti Sarah Istri Pertama Ibrahim Siti Sarah Istri Pertama Ibrahim

Siti Sarah, Istri Pertama Ibrahim: Potret Ketabahan Perempuan di Balik Sejarah Idul Adha

menggabungkan kurban dengan akikah menggabungkan kurban dengan akikah

Menggabungkan Kurban dengan Akikah, Bolehkah dalam Fikih? 

Doa Menyembelih Hewan Kurban Doa Menyembelih Hewan Kurban

Doa Menyembelih Hewan Kurban untuk Diri Sendiri dan Orang Lain

Kemuliaan dan Amalan Hari Arafah Kemuliaan dan Amalan Hari Arafah

Kemuliaan dan Amalan Hari Arafah

Ditulis oleh

Mahasantri Ma'had Aly Salafiyah Syafi'iyah Situbondo (Pegiat kajian Qashashul Quran dan Gender)

Komentari

Komentari

Terbaru

Tuan Guru KH Zainuddin Abdul Madjid Tuan Guru KH Zainuddin Abdul Madjid

Tuan Guru KH Zainuddin Abdul Madjid: Pelopor Pendidikan Perempuan dari NTB

Kajian

Mengenal Berbagai Nama Lain Bulan Ramadan Mengenal Berbagai Nama Lain Bulan Ramadan

Mengenal Berbagai Nama Lain Bulan Ramadan

Muslimah Talk

Isyarat Pesan Q.S. Al-Baqarah Ayat 186 di Bulan Ramadan Isyarat Pesan Q.S. Al-Baqarah Ayat 186 di Bulan Ramadan

Isyarat Pesan Q.S. Al-Baqarah Ayat 186 di Bulan Ramadan

Kajian

Bukber dan Sahur Keliling Inklusif Ala Bu Nyai Sinta: Memupuk Rasa Persatuan dan Toleransi Bukber dan Sahur Keliling Inklusif Ala Bu Nyai Sinta: Memupuk Rasa Persatuan dan Toleransi

Bukber dan Sahur Keliling Inklusif Ala Bu Nyai Sinta: Memupuk Rasa Persatuan dan Toleransi

Khazanah

Tidak Hanya Bagi Ibu, Cuti Melahirkan Juga Penting Bagi Ayah Tidak Hanya Bagi Ibu, Cuti Melahirkan Juga Penting Bagi Ayah

Tidak Hanya Bagi Ibu, Cuti Melahirkan Juga Penting Bagi Ayah

Muslimah Talk

Lima Adab Bathiniyah dalam Berzakat Menurut Imam al-Ghazali Lima Adab Bathiniyah dalam Berzakat Menurut Imam al-Ghazali

Lima Adab Bathiniyah dalam Berzakat Menurut Imam al-Ghazali

Ibadah

Buku Syiar Ramadan Kemenag RI: Menebar Cinta untuk Indonesia Buku Syiar Ramadan Kemenag RI: Menebar Cinta untuk Indonesia

Buku Syiar Ramadan Kemenag RI: Menebar Cinta untuk Indonesia

buku

tips menghindari overthingking tips menghindari overthingking

Problematika Perempuan Saat Puasa Ramadhan (Bagian 3)

Ibadah

Trending

Ini Tata Cara I’tikaf bagi Perempuan Istihadhah

Video

perempuan dan hijab tafsir ummu salamah perempuan dan hijab tafsir ummu salamah

Mengenal Sosok Sufi Perempuan pada Masa Awal Islam

Muslimah Talk

Ketentuan dan Syarat Iktikaf bagi Perempuan

Video

waktu disyariatkan membaca shalawat waktu disyariatkan membaca shalawat

Husein Bertanya pada Ali Tentang Muhammad

Kajian

tips menghindari overthingking tips menghindari overthingking

Problematika Perempuan Saat Puasa Ramadhan (Bagian 3)

Ibadah

malam jumat atau lailatul qadar malam jumat atau lailatul qadar

Doa Lailatul Qadar yang Diajarkan Rasulullah pada Siti Aisyah

Ibadah

Tuan Guru KH Zainuddin Abdul Madjid Tuan Guru KH Zainuddin Abdul Madjid

Tuan Guru KH Zainuddin Abdul Madjid: Pelopor Pendidikan Perempuan dari NTB

Kajian

waktu disyariatkan membaca shalawat waktu disyariatkan membaca shalawat

Seberapa Dekatkah Kita dengan Rasulullah?

Diari

Connect