Ikuti Kami

Kajian

Kritik Nabi kepada Laki-laki yang Suka Main Kasar pada Perempuan

puasa istri dilarang suami

BincangMuslimah.Com – Rasulullah berkali-kali dalam hadisnya menekankan agar Laki-laki berlaku baik terhadap perempuan. Dalam riwayat Imam Tirmidzi, beliau bersabda, “Orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya dan sebaik-sebaik kamu adalah orang yang paling baik kepada istrinya.” Karena itulah Rasulullah mengkritik suami yang berbuat tidak baik dan kasar pada istrinya. Sebagaimana dalam hadis berikut:

عن عبد ﷲ بن زمعۃ رضي ﷲ عنه عن النبي صلی ﷲ عليه وسلم قال لا يجلد احدكم امراته جلد العبد ثم يجامعها في اخر اليوم

Dari Abdullah bin Zam’ah, dari Nabi Saw bersabda, “Janganlah seseorang di antara kamu memukul istrinya layaknya memukul hamba sahaya, padahal ia menggaulinya di ujung hari. (HR. Bukhari)

Menurut Dr. Faqihuddin Abdul Qadir dalam buku 60 Hadis Hak-hak Perempuan, hadis ini merupakan sindiran Nabi Saw pada laki-laki yang masih saja memukul istrinya padahal setelah memukul ia kemudian menggaulinya. Itu adalah hal memalukan. Riwayat Imam Abdurrazaq dalam Mushannaf, Nabi menyatakan, “Tidakkah malu orang yang memukul istrinya di awal hari lalu menggaulinya di ujung hari?”

Ini merupakan kritik tegas Nabi Saw kepada laki-laki yang pada saat itu suka memukul istrinya. Seorang suami seharusnya memperlakukan istri secara baik, terhormat dan bermartabat. Selain menyakiti istri, memukul adalah merendahkan martabat. Padahal dalam relasi suami istri, mua’asyarah bil ma’ruf (komitmen memperlakukan dengan baik) merupakan pondasi dalam pernikahan. Allah SWT berfirman, “Dan bergaullah dengan mereka secara patut (dengan cara yang baik) ” (QS an-Nisaa [4] :19)

Berdasarkan ayat tersebut, sejatinya pondasi dalam relasi suami istri adalah saling menghormati satu sama lain, berbuat baik, saling menolong, dan menjauhkan segala ti dak kekerasan serta segala yang membawa kerusakan terhadap pasangannya.

Baca Juga:  Pelatihan Asertif Respon Korban Kekerasan Seksual

Menurut Dr. Faqihuddin, Islam adalah agama damai dan sejahtera. Maka persis seperti namanya, kesejahteraan ini harus dirasakan oleh laki-laki dan perempuan. Kalau perempuan tidak boleh memukul laki-laki maka begitupun laki-laki tidak boleh memukul perempuan. Hal ini agar terwujud martabat kemanusiaan perempuan.  Lebih dari itu, demi tercapainya misi Islam yang diturunkan Allah sebagai rahmat bagi seluruh alam.

Rekomendasi

satuharapan.com satuharapan.com

Kiprah Paus Fransiskus dalam Mengadvokasi Kasus Kekerasan Seksual

korban pemerkosaan yang hamil korban pemerkosaan yang hamil

Mengusir Korban Pemerkosaan yang Hamil adalah Tindakan Keliru

isu perempuan najwa shihab isu perempuan najwa shihab

Kekerasan, Kesenjangan, dan Krisis Percaya Diri: Isu Penting Perempuan Menurut Najwa Shihab

Perempuan yang Menangis Kepada Perempuan yang Menangis Kepada

Perempuan yang Menangis Kepada Bulan Hitam: Perlawanan Korban Kawin Tangkap Sumba

Ditulis oleh

Sarjana Studi Islam dan Peneliti el-Bukhari Institute

Komentari

Komentari

Terbaru

Ratna Indraswari Ibrahim: Perempuan Difabel yang Berdaya Ratna Indraswari Ibrahim: Perempuan Difabel yang Berdaya

Ratna Indraswari Ibrahim: Perempuan Difabel yang Berdaya

Tak Berkategori

Kesopanan Lebih Dihargai Daripada Umur: Etika Berbahasa dan Tanggung Jawab Kesopanan Lebih Dihargai Daripada Umur: Etika Berbahasa dan Tanggung Jawab

Kesopanan Lebih Dihargai Daripada Umur: Etika Berbahasa dan Tanggung Jawab

Muslimah Daily

Enam Hal yang Membatalkan Wudhu Enam Hal yang Membatalkan Wudhu

Benarkah Wudhu Dapat Menggugurkan Dosa?

Ibadah

Konsekuensi Ketiadaan Suara Perempuan di Lembaga Legislatif Konsekuensi Ketiadaan Suara Perempuan di Lembaga Legislatif

Konsekuensi Ketiadaan Suara Perempuan di Lembaga Legislatif

Muslimah Talk

pendidikan perempuan pendidikan perempuan

Profesi-profesi Perempuan di Masa Nabi Saw

Muslimah Daily

Tafsir Hadis: Benarkah Perempuan Kurang dalam Hal Akal dan Spiritual? Tafsir Hadis: Benarkah Perempuan Kurang dalam Hal Akal dan Spiritual?

Tafsir Hadis: Benarkah Perempuan Kurang dalam Hal Akal dan Spiritual?

Muslimah Talk

Lubna al-Qurthubiyah: Pejuang Literasi dari Cordoba Lubna al-Qurthubiyah: Pejuang Literasi dari Cordoba

Lubna al-Qurthubiyah: Pejuang Literasi dari Cordoba

Muslimah Talk

Rida Al-Tubuly: Farmakolog Pejuang Kesetaraan

Muslimah Talk

Trending

Jangan Insecure, Mari Bersyukur

Muslimah Daily

Kata Nabi Tentang Seseorang yang Senang Membully Temannya

Kajian

anjuran menghadapi istri haid anjuran menghadapi istri haid

Haid Tidak Stabil, Bagaimana Cara Menghitung Masa Suci dan Masa Haid?

Ibadah

Siapa yang Paling Berhak Memasukkan Jenazah Perempuan Ke Kuburnya?

Ibadah

ratu bilqis ratu bilqis

Tafsir Q.S An-Naml Ayat 23: Meneladani Kepemimpinan Ratu Balqis dalam Politik

Kajian

Pentingnya Self Love Bagi Perempuan Muslim

Diari

Bolehkah Akikah Anak Kembar dengan Satu Kambing?

Ibadah

Sya’wanah al-Ubullah: Perempuan yang Gemar Menangis Karena Allah

Muslimah Talk

Connect