Ikuti Kami

Diari

Enola Holmes, Potret Perempuan Mandiri yang Patut Kamu Teladani

BincangMuslimah.Com – Baru-baru ini Netflix mengeluarkan film berjudul Enola Holmes. Diambil dari nama pemeran utamanya, Enola Holmes merupakan adik bungsu dari detektif ternama, Sherloc Holmes.

Tayangan bergenre adventure, drama dan crime ini memang merupakan sekuel dari kisah Sherloc Holmes, sang detektif muda yang genius, pemikir deduktif cemerlang, ahli kimia, dan jago tarung.

Diperankan oleh Millie Bobby Brown, Enola digambarkan sebagai sosok cerdas, pemberani, dan punya rasa ingin tahu tinggi. Adik Sherloc Holmes ini juga merupakan potret perempuan merdeka dan mandiri.

Setidaknya ada beberapa pesan tersirat yang dimunculkan film ini, di antaranya:

Jadi diri sendiri

Ibunda Enola, Eudoria Holmes punya cara sendiri untuk membesarkan anak putrinya. Ia selalu mengarahkan Enola untuk mencari jati dirinya, juga tak pernah memaksa putrinya menjadi seperti perempuan kebanyakan. Enola bebas menjadi dirinya sendiri.

Meskipun tak memasukkan Enola ke sekolah, Eudoria berhasil membuat putrinya memahami banyak hal. Bahkan, sejak kecil, Enola sudah membaca begitu banyak buku, atas kemauannya sendiri, bukan karena paksaan.

Saat Enola menginjak 16 tahun, sang ibu menghilang, ia pergi diam-diam menuju London demi menyuarakan revolusi. Enola akhirnya memutuskan untuk pergi dari rumah dan mencari ibunya. Proses pencarian sang ibu itulah yang menjadi awal perjalanan Enola menemukan jati dirinya.

Jadi perempuan mandiri

Di saat para ibu mengajari anak perempuannya menyulam atau merangkai kerang, Eudoria justru mengajari putrinya hal berbeda, dari mulai membaca, eksperimen sains, olahraga, hingga berbagai macam latihan fisik dan pikiran. Maka tak heran bila Enola tumbuh menjadi sosok cerdas dan jago bela diri.

Sebagai seorang janda, Eudoria Holmes mendidik Enola menjadi perempuan mandiri dan tak bergantung pada lelaki. Pencinta permainan kata itu bahkan sengaja menamai putrinya “Enola,” kata yang jika huruf-hurufnya dibalik akan menjadi “Alone” (sendirian).

Baca Juga:  Menjadi Perempuan: Berani Memilih Jalan Hidup Sendiri

Eudoria juga seringkali mengucapkan perkataan yang akhirnya tertanam dalam bawah sadar putrinya “Kau akan mampu hidup sendiri, Enola.” Meski demikian, Enola paham betul bahwa sendirian tak harus kesepian.

Lakukan apa yang kamu inginkan

Di lingkungan Enola, budaya dan stigma memang cukup mengekang perempuan. Bagi masyarakat kebanyakan, perempuan yang bermartabat adalah yang anggun dan bertubuh proporsional.

Maka tak heran, setelah Enola ditinggalkan sang Ibu, kakak sulungnya, Mycroft Holmes mencoba mengirim Enola ke sekolah kepribadian. Karena baginya, itulah satu-satunya cara menjadikan Enola perempuan yang bermanfaat dan bermartabat.

Namun Enola justru menolaknya dan mencoba mendobrak stigma. Ia ingin membuktikan bahwa perempuan berhak memilih apa yang ia kehendaki. Bukan karena paksaan dari siapapun, bahkan keluarga maupun orang terdekatnya.

Pemikiran Enola ini tentunya tak lepas dari didikan sang ibu yang selalu memberikan kebebasan padanya. Eudoria pernah berpesan “Masa depan kita di tangan kita. Kau bisa memilih dua jalan Enola, jalan yang kau pilih sendiri atau jalan yang dipilihkan untukmu”

Seiring dengan pencarian jati dirinya, Enola lebih memilih mengikuti jejak sang ibu dan kakak keduanya, menjadi detektif dan memecahkan berbagai sandi dan misteri.

Jika ingin didengar, maka bicaralah

Ada pesan menarik yang disampaikan Eudoria Holmes di penutup film ini “You have to make some noise, if you want to be heard” (Kamu harus bersuara jika ingin didengar).

Ya, perempuan memang harus bersuara jika ingin didengar. Apalagi jika ia berada dalam kungkungan budaya yang kerapkali membuatnya dimarginalisasi. Sayangnya, banyak perempuan yang ingin dimengerti namun enggan bicara dan menyampaikan aspirasinya.

Dalam kehidupan sehari-hari kita bahkan sering melihat, meskipun perempuan telah diberikan tempat dan kesempatan, hanya segelintir orang saja yang berani berkata, menyampaikan aspirasi dan mendobrak stigma. Padahal jika ingin didengar, kita harus berani bersuara.

Rekomendasi

Peran Perempuan di Masa Depan dalam The Silent Sea Peran Perempuan di Masa Depan dalam The Silent Sea

Peran Perempuan di Masa Depan dalam The Silent Sea

Review Film Tuhan Izinkan Aku Berdosa: Perjalanan Menemukan Kebenaran dan Menyembuhkan Luka Review Film Tuhan Izinkan Aku Berdosa: Perjalanan Menemukan Kebenaran dan Menyembuhkan Luka

Review Film Tuhan Izinkan Aku Berdosa: Perjalanan Menemukan Kebenaran dan Menyembuhkan Luka

Perempuan mandiri secara finansial Perempuan mandiri secara finansial

Sederet Alasan Penting Kenapa Perempuan Harus Mandiri Secara Finansial

hukum menonton film action hukum menonton film action

Hukum Menonton Film Action dalam Islam

Ditulis oleh

Penulis adalah anggota redaksi BincangMuslimah. Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Pondok Pesantren Ilmu Hadis Darus-Sunnah Ciputat.

6,497 Komentar

6,497 Comments

Komentari

Terbaru

Buku Syiar Ramadan Kemenag RI: Menebar Cinta untuk Indonesia Buku Syiar Ramadan Kemenag RI: Menebar Cinta untuk Indonesia

Buku Syiar Ramadan Kemenag RI: Menebar Cinta untuk Indonesia

buku

tips menghindari overthingking tips menghindari overthingking

Problematika Perempuan Saat Puasa Ramadhan (Bagian 3)

Ibadah

Kesunnahan Iktikaf dan Ketentuan-Ketentuannya

Ibadah

Ini Tata Cara I’tikaf bagi Perempuan Istihadhah

Video

Memupuk Moderasi Beragama pada Masyarakat Multikultural Memupuk Moderasi Beragama pada Masyarakat Multikultural

Memupuk Moderasi Beragama pada Masyarakat Multikultural

Muslimah Talk

mengajarkan kesabaran anak berpuasa mengajarkan kesabaran anak berpuasa

Parenting Islami : Hukum Mengajarkan Puasa pada Anak Kecil yang Belum Baligh

Keluarga

Menggapai Lailatul Qadar Pada 10 Malam Terakhir Ramadan Menggapai Lailatul Qadar Pada 10 Malam Terakhir Ramadan

Menggapai Lailatul Qadar Pada 10 Malam Terakhir Ramadan

Ibadah

Mengapa Sunah Membaca Qunut pada Rakaat Terakhir Witir di Pertengahan Akhir Ramadan? Mengapa Sunah Membaca Qunut pada Rakaat Terakhir Witir di Pertengahan Akhir Ramadan?

Mengapa Sunah Membaca Qunut pada Rakaat Terakhir Witir di Pertengahan Akhir Ramadan?

Tanya Ustazah

Trending

Ini Tata Cara I’tikaf bagi Perempuan Istihadhah

Video

Mengenang Tuan Guru KH Muhammad Zainuddin Abdul Majid, Pendiri Nahdlatul Wathan

Kajian

perempuan dan hijab tafsir ummu salamah perempuan dan hijab tafsir ummu salamah

Mengenal Sosok Sufi Perempuan pada Masa Awal Islam

Muslimah Talk

Ketentuan dan Syarat Iktikaf bagi Perempuan

Video

waktu disyariatkan membaca shalawat waktu disyariatkan membaca shalawat

Husein Bertanya pada Ali Tentang Muhammad

Kajian

tips menghindari overthingking tips menghindari overthingking

Problematika Perempuan Saat Puasa Ramadhan (Bagian 3)

Ibadah

malam jumat atau lailatul qadar malam jumat atau lailatul qadar

Doa Lailatul Qadar yang Diajarkan Rasulullah pada Siti Aisyah

Ibadah

waktu disyariatkan membaca shalawat waktu disyariatkan membaca shalawat

Seberapa Dekatkah Kita dengan Rasulullah?

Diari

Connect