Ikuti Kami

Keluarga

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Muslimah Pasca Melahirkan

BincangMuslimah.Com – Kehamilan adalah satu masa yang tidak mudah begitu saja dilewati oleh kaum ibu. Ada banyak beberapa perubahan yang bisa memperngaruhi kesehatan ibu dan bayi, bahkan juga berperngaruh saat setelah melahirkan. Beberapa keluhan yang biasa menghiasi hari-hari sang ibu ini merupakan perjuangan yang cukup susah, bahkan ada beberapa ibu yang tanpa sengaja menyelipkan keluh kesah dalam kesehariannya. Di sinilah seorang suami siaga perlu membantu istri agar merasa nyaman selama masa penyembuhan setelah melahirkan tersebut.

Sebab perjuangan yang tidak mudah itulah Allah memerintahkan manusia untuk berbakti dan berbuat baik kepada seorang ibu. Dalam Al Ahqaaf ayat 15 ditegaskan:

وَوَصَّيْنَا الْإِنسَانَ بِوَالِدَيْهِ إِحْسَاناً حَمَلَتْهُ أُمُّهُ كُرْهاً وَوَضَعَتْهُ كُرْهاً وَحَمْلُهُ

Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). (QS. Al-Ahqaaf: 15)

Di antara beberapa keluhan yang biasa dialami seorang ibu setelah melahirkan di antaranya sebagai berikut:

Pertama, bentuk perut yang membuncit. Ini adalah salah satu masalah yang paling dibenci oleh hampir semua perempuan. Yang mana rata-rata butuh waktu lama untuk mengembalikan perut ke bentuk semula pasca melahirkan.

Cara menangani keluhan perut buncit adalah menggunakan gurita dan stagen. Suami siaga bisa membantu istri memasangkan stagen. Penggunaannya adalah dengan tidak terlalu kencang, sehingga tidak menekan rahim dan menghalangi keluarnya darah nifas.

Kedua, kaki membengkak dan otot kaki yang nyeri. Hal tersebut bisa terjadi karena penumpukan cairan (hormon) di dalam tubuh dan rahim yang membesar, sehingga menekan darah ke bawah. Selain itu juga bisa disebabkan karena mengejan yang terlalu keras, sehingga otot-otot berkontraksi ke segala arah dan cairan pun menumpuk di satu tempat.

Baca Juga:  Keluar Darah saat Hamil, Termasuk Darah Haid atau Istihadhah?

Para suami siaga bisa bantu menanganinya dengan menaruh bantal di bawah kaki sang istri dan tidak berdiri dengan jangka waktu yang cukup lama. Jamu param juga bisa mengobati keluhan setelah melahirkan ini, cukup dengan mencampurkan air secukupnya. Lalu tempelkan di daerah kaki yang bengkak atau nyeri.

Ketiga, sakit punggung bagian bawah. Adapun keluhan sakit punggung bagian bawah disebabkan karena persendian punggung dan pinggul harus menahan berat badan tubuh yang naik selama kehamilan. Setelah melahirkan, terkadang masih menyisakan rasa sakit pada punggung bagian bawah.

Keempat, sakit kepala. Sakit punggung biasanya juga sering disertai sakit kepala, keluhan ini menghiasi hari-hari kaum ibu pasca melahirkan. Keluhan kepala yang sakit tersebut disebabkan oleh fluktasi hormon yang berubah. Fluktasi hormon itu adalah perubahan hormon dari hamil, melahirkan, dan menyusui. Ketika kepala terasa sakit, maka perbanyaklah relaksasi. Sebab keadaan ini bisa menjadi parah ketika sang ibu terus memikirkan (stres), lelah, kurang nutrisi, ataupun kurang tidur.

Untuk mengatasi dua keluhan terakhir ini, ibu bisa melakukan olahraga ringan dan menjaga postur tubuh agar tetap tegak selama menyusui. Suami siaga juga bisa membantu melakukan pijatan ringan pada daerah yang sakit atau menyediakan mandi air hangat untuk relaksasi.

Rekomendasi

Pasangan Bukan Tempat Rehabilitasi: Mengapa Hubungan Tidak Bisa Menggantikan Proses Pemulihan Diri Pasangan Bukan Tempat Rehabilitasi: Mengapa Hubungan Tidak Bisa Menggantikan Proses Pemulihan Diri

Pasangan Bukan Tempat Rehabilitasi: Mengapa Hubungan Tidak Bisa Menggantikan Proses Pemulihan Diri

Suami Membantu Istri: Bukan Tanda Takut Istri, Tapi Cermin Keadilan dan Kesalingan Suami Membantu Istri: Bukan Tanda Takut Istri, Tapi Cermin Keadilan dan Kesalingan

Suami Membantu Istri: Bukan Tanda Takut Istri, Tapi Cermin Keadilan dan Kesalingan

puasa ramadan perempuan hamil puasa ramadan perempuan hamil

Hamil di Luar Nikah, Bolehkah Aborsi?

Status Anak Hamil di Luar Nikah dalam Islam Status Anak Hamil di Luar Nikah dalam Islam

Status Anak Hamil di Luar Nikah dalam Islam

Ditulis oleh

Penulis adalah kandidat magister pengkajian Islam dalam bidang pendidikan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan aktif di Komunitas Jaringan Gusdurian Depok.

Komentari

Komentari

Terbaru

Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara

Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara

Muslimah Talk

Kemenag Gelar Blissful Mawlid “Bincang Syariah Goes to Campus” Ajak Generasi Muda Rawat Bumi Kemenag Gelar Blissful Mawlid “Bincang Syariah Goes to Campus” Ajak Generasi Muda Rawat Bumi

Kemenag Gelar Blissful Mawlid “Bincang Syariah Goes to Campus” Ajak Generasi Muda Rawat Bumi

Berita

Urgensi Jihad Lingkungan dalam Menghadapi Krisis Iklim Global Urgensi Jihad Lingkungan dalam Menghadapi Krisis Iklim Global

Urgensi Jihad Lingkungan dalam Menghadapi Krisis Iklim Global

Muslimah Daily

Stop Sebarkan Surat Wasiat, Foto, dan Video Korban Bunuh Diri di Media Sosial Stop Sebarkan Surat Wasiat, Foto, dan Video Korban Bunuh Diri di Media Sosial

Stop Sebarkan Surat Wasiat, Foto, dan Video Korban Bunuh Diri di Media Sosial

Muslimah Talk

Tidak Ada Kata Terlambat dalam Pendidikan dan Karir bagi Perempuan Tidak Ada Kata Terlambat dalam Pendidikan dan Karir bagi Perempuan

Tidak Ada Kata Terlambat dalam Pendidikan dan Karir bagi Perempuan

Muslimah Talk

Maulid Nabi dan Boneka Pengantin di Mesir  Maulid Nabi dan Boneka Pengantin di Mesir 

Maulid Nabi dan Boneka Pengantin di Mesir 

Khazanah

Pentingnya Pengalaman Perempuan dalam Mewujudkan Kesetaraan dan Keadilan Gender

Kajian

Tragedi Ibu dan Anak di Bandung, Mengapa Kasus Filisida Masih Terjadi di Indonesia? Tragedi Ibu dan Anak di Bandung, Mengapa Kasus Filisida Masih Terjadi di Indonesia?

Tragedi Ibu dan Anak di Bandung, Mengapa Kasus Filisida Masih Terjadi di Indonesia?

Muslimah Talk

Trending

Pencegahan Gangguan Menstruasi Pencegahan Gangguan Menstruasi

Bolehkah Perempuan Haid Ikut Menghadiri Acara Maulid Nabi?

Kajian

Benarkah Islam Agama yang Menganjurkan Monogami?

Kajian

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah? Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Memperingati Maulid Nabi dengan Tradisi Marhabanan

Diari

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah? Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Kajian

Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan

Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan

Ibadah

Pentingnya Pengalaman Perempuan dalam Mewujudkan Kesetaraan dan Keadilan Gender

Kajian

Maulid Nabi dalam Pandangan K.H. Hasyim Asy'ari Maulid Nabi dalam Pandangan K.H. Hasyim Asy'ari

Maulid Nabi dalam Pandangan K.H. Hasyim Asy’ari

Kajian

Amalan Rebo Wekasan Amalan Rebo Wekasan

Amalan Rebo Wekasan Menurut Pandangan Islam

Kajian

Connect