BincangMuslimah.Com – Beberapa tahun belakangan, banyak ajakan poligami secara terbuka melalui seminar atau daurah. Ajakan mengikuti seminar poligami ini viral dan mendapatkan berbagai respon dari warganet.
Salah satunya Ulil Abshar Abdala, atau yang kerap disapa Gus Ulil, turut berkomentar melalui akun twitternya baru-baru ini. Menurutnya promosi poligami melalui seminar publik yang muncul beberapa tahun terakhir ini seharusnya dilarang, sebab mengandung madarat atau bahaya yang besar.
Ia khawatir, membuat acara-acara daurah atau kursus poligami akan mengesan seolah Islam sendiri mempromosikan poligami adalah bagian dari ajaran Islam. Padahal tidak sama sekali.
“Kelas poligami seperti ini perlu dilarang. Menimbulkan kesan seolah-olah Islam menganjurkan poligami,” kata Gus Ulil melalui cuitan twitternya.
Terkait poligami, jelasnya, paling jauh Islam hanya membolehkan (ibahah), itu pun dengan syarat-syarat yang ketat. Bukan mempromosikannya (tarwij) atau menganjurkan.
“Harus dibedakan antara “ibahah” (membolehkan poligami) dan “tarwij” (mempromosikannya),” ujar Gus Ulil.
Jadi meski membolehkan, Islam tidak pernah menganjurkan poligami; yang dianjurkan hanya menikah saja.
Berdasarkan hal itu, menurutnya, acara-acara promosi poligami seperti dilakukan beberapa kalangan akhir-akhir ini tak ada dasarnya dalam Islam. Selain itu, kelas seperti itu menyakiti perempuan secara publik.
Sehingga ke depan, Gus Ulil mengusulkan agar Kemenag membuat aturan untuk melarang acara promosi poligami secara terbuka seperti ini.
Alasannya, mengampanyekan poligami selain bertentangan dengan ajaran Islam, juga akan menimbulkan kerusakan atau mafsadah yang sangat besar, baik bagi Islam sendiri atau bagi publik.