Ikuti Kami

Kajian

Hal-hal Yang Membatalkan Puasa; bukan Sekadar Makan dan Minum

Ketika Berbuka, Baca Doa Dulu atau Batalkan Puasa Dulu?
www.freepik.com

BincangMuslimah.Com- Puasa merupakan salah satu ibadah hanya Tuhan dan hambanya. Karena puasa merupakan salah satu ibadah yang rahasia. Di mana seseorang menahan untuk tidak makan, minum, jima maupun hal-hal lainnya yang dilarang oleh syariat dengan tenggang waktu tertentu. Akan tetapi, ada hal-hal yang perlu kita perhatikan ketika berpuasa, agar puasa tetap terjaga dan diterima oleh Allah.

 

Hal yang Membatalkan Puasa

Dalam tulisan ini, akan membahas hal-hal apa saja yang dapat membatalkan puasa selain makan, minum dan jima. Menurut Imam Syafi’i, beliau memberi ta’rif  puasa sebagai berikut.

الصوم هو الإمساك عن الأكل و الشراب و الجماع وسائر المفطرات من الطلوع الشمس الى الغروب الشمس مع النية.

 Artinya: Puasa adalah menahan diri dari makan, minum, hubungan suami-istri dan sesuatu yang membatalkan puasa. Dari terbitnya matahari sampai tenggelamnya matahari dengan niat tertentu.

Pada dasarnya, puasa tidak hanya menahan diri dari makan dan minum saja. Akan tetapi, masih banyak lagi hal-hal yang sering dianggap sepele tapi berakitab fatal, atau batalnya puasa. Karena, menurut Imam Syafi’i perlu mengkaji وسائر المفطرات lebih dalam. Bisa bersumber dari faktor internal maupun eksternal. Maka dari itu, Imam Syafi’i sangat menghati-hati terhadap orang yang berpuasa.

Sebuah hadis Rasulullah, dalam riwayat Ibnu Syaibah, bahwasannya hal-hal yang membatalkan puasa adalah sesuatu yang masuk ke dalam tubuh, bukan sesuatu yang keluar dari tubuh.

Dari dua nas di atas, tentunya masih ada banyak hal-hal yang membatalkan puasa, salah satunya yakni masuknya sesuatu ke dalam jauf  dengan sengaja. Dalam konteks fikih, jauf bermakna sebagai lubang yang berpangkal pada organ bagian dalam, seperti mulut, hidung, mata, telinga, lubang dubur (jalan belakang) dan lubang kelamin (jalan depan).

Baca Juga:  Enam Orang Ini, Harus Qadha Puasa Meski Tetap Puasa di Bulan Ramadhan

Jauf inilah yang menjadi batasan sah dan batalnya puasa. Di bagian hidung, terdapat pangkal insan yang mana posisinya sejajar dengan mata, telinga dalam, yang bisa sampai pada tenggorokan. Jika ada suatu benda (‘ain) yang masuk ke dalam badan dan melewati jauf, maka batallah puasanya. Akan tetapi, jika suatu benda yang masuk ke dalam lubang, dan tidak melewati jauf, hanya sampai pada mulut atau lubang bagian luar, maka tidak batal puasanya.

 

Batasan Membatalkan

Hal tersebut seperti halnya ketika seseorang mencicipi makanan, jika mencicipi makanan hanya sampai di lidah, yang mana tidak sampai di telan, dan tidak melewati batas jauf, maka puasa tersebut tidak batal. Di lain sisi, hal ini sama seperti seseorang yang membersihkan telinga, yang mana barang (‘ain) tersebut hanya membersihkan bagian luarnya, maka tidak membatalkan puasanya.

Hal-hal di atas akan tetap membatalkan jika melakukannya dengan sengaja. Di lain sisi, jika seseorang tidak melakukan dengan sengaja dan kadarnya masih sedikit, maka tidak menjadikan batal. Sebagaimana dalam kitab Fathul Mu’in karya Syekh Zainuddin al-Maliabari.

Dari penjelasan di atas, ketika kita ingin puasa kita diterima oleh Allah, maka kita juga harus menjalankan syariat sebagaimana mestinya. Meskipun al-Quran tidak menjelaskan secara detail hal-hal yang membatalkan puasa, akan tetapi Sunnah, Ijtihad para fukaha menjadi penjelas syariat agama yang sama halnya harus kita patuhi. Maka dari itu, semoga, setelah membaca tulisan ini, kita semakin berhati-hati dalam menjaga puasa dari seseuatu yang membatalkannya. Karena Ramadhan hanya datang satu kali setahun, maka dari itu, semoga kita bisa memanfaatkan ibadah Ramadhan dengan baik dan benar sesuai syariat.

Rekomendasi

Puasa Tapi Maksiat Terus, Apakah Puasa Batal?

alat bantu pernapasan puasa alat bantu pernapasan puasa

Apakah Menggunakan Alat Bantu Pernapasan Membatalkan Puasa?

hukum transfusi darah puasa hukum transfusi darah puasa

Hukum Transfusi Darah saat Puasa

kisah menjelang berbuka puasa kisah menjelang berbuka puasa

Kisah Menjelang Berbuka Puasa dari Sayyidah Aisyah

Ditulis oleh

Mahasiswi Universitas Al-Azhar, Kairo jurusan Akidah dan Filsafat.

Komentari

Komentari

Terbaru

menyantuni anak yatim muharram menyantuni anak yatim muharram

Keutamaan Menyantuni Anak Yatim Di Bulan Muharram

Kajian

Alasan Mengapa Kita Membela Palestina Alasan Mengapa Kita Membela Palestina

Alasan Mengapa Kita Membela Palestina

Muslimah Talk

Sering Lupa dan Bingung Usai Melahirkan? Bisa Jadi Ibu Tengah Hadapi Mom Brain Sering Lupa dan Bingung Usai Melahirkan? Bisa Jadi Ibu Tengah Hadapi Mom Brain

Sering Lupa dan Bingung Usai Melahirkan? Bisa Jadi Ibu Tengah Hadapi Mom Brain

Muslimah Talk

Al-Hafizhah Karimah al-Marwaziyah: Perempuan yang Menghabiskan Masa Hidupnya Dengan Keilmuan Al-Hafizhah Karimah al-Marwaziyah: Perempuan yang Menghabiskan Masa Hidupnya Dengan Keilmuan

Al-Hafizhah Karimah al-Marwaziyah: Perempuan yang Menghabiskan Masa Hidupnya Dengan Keilmuan

Muslimah Talk

Iddah dan Ihdad bagi Perempuan Pekerja Iddah dan Ihdad bagi Perempuan Pekerja

Iddah dan Ihdad bagi Perempuan Pekerja

Kajian

Amalan tahun baru Islam Amalan tahun baru Islam

Amalan yang Dianjurkan Sambut Tahun Baru Islam

Ibadah

Beberapa Kesunahan 10 Muharram Beberapa Kesunahan 10 Muharram

Lima Amalan yang Dianjurkan di Bulan Muharram

Ibadah

Depresi Tidak Punya Anak, Baca Doa Ini agar Cepat Diberi Keturunan Depresi Tidak Punya Anak, Baca Doa Ini agar Cepat Diberi Keturunan

Depresi Tidak Punya Anak, Baca Doa Ini agar Cepat Diberi Keturunan

Ibadah

Trending

puasa istri dilarang suami puasa istri dilarang suami

Kritik Nabi kepada Laki-laki yang Suka Main Kasar pada Perempuan

Kajian

Zainab binti Khuzaimah Zainab binti Khuzaimah

Ummu Kultsum; Putri Rasulullah yang Diperistri Utsman bin Affan

Muslimah Talk

Doa yang Dipanjatkan Fatimah az-Zahra pada Hari Senin Doa yang Dipanjatkan Fatimah az-Zahra pada Hari Senin

Doa yang Dipanjatkan Fatimah az-Zahra pada Hari Senin

Ibadah

Hukum Menalak Istri saat Mabuk Hukum Menalak Istri saat Mabuk

Hukum Menalak Istri saat Mabuk

Kajian

menyantuni anak yatim muharram menyantuni anak yatim muharram

Keutamaan Menyantuni Anak Yatim Di Bulan Muharram

Kajian

Dalil Perempuan Tidak Perlu Menutup Wajahnya Dalil Perempuan Tidak Perlu Menutup Wajahnya

Dalil Perempuan Tidak Perlu Menutup Wajahnya

Kajian

Cerita Para Selebgram Muslimah yang Inspiratif

Muslimah Daily

Beberapa Kesunahan 10 Muharram Beberapa Kesunahan 10 Muharram

Lima Amalan yang Dianjurkan di Bulan Muharram

Ibadah

Connect