Ikuti Kami

Muslimah Daily

Apa Saja Ciri-ciri Rendah Hati?

tingktingkatCiri-ciri Rendah Hati
Source: gettyimages.com

BincangMuslimah.Com – Salah satu sikap positif yang sangat dianjurkan dalam relasi dengan orang lain adalah tawadhu atau rendah hati.Ajaran agama Islam menganjurkan manusia agar menghidupkan sikap tawadhu dalam kehidupan sehari-hari.  Lalu apa saja ciri-ciri jika seseorang mempunyai sikap rendah hati?

Sebagai makhluk sosial, manusia menjalin komunikasi, menjalin hubungan, bekerjasama dengan orang lain, menerima pertolongan, dan memberi pertolongan. Saat berinteraksi dengan orang lain, sikap yang positif sangat dibutuhkan. Sementara sifat yang sebaliknya, seperti sombong dan berbangga diri, sangat merusak relasi dengan orang lain.

Nabi Muhammad saw bersabda: “Sesungguhnya Allah mewahyukan kepadaku agar kalian bertawadhu sehingga seseorang tidak merasa bangga lagi sombong terhadap orang lain dan tidak pula berlaku aniaya kepada orang lain.” (H.R. Imam Muslim, dalam al-Uwaisyah, 2002).

Rendah hati adalah sikap yang dimiliki seseorang di mana ia tidak memandang dirinya lebih tinggi dari orang lain. Sikap untuk merendahkan diri tanpa meremehkan harga diri, sehingga orang lain tidak memandang rendah atau tidak meremehkan yang bersangkutan juga merupakan pengertian lain dari rendah hati.

Selanjutnya, Amin (2013) yang dimaksud tawadhu adalah merendahkan diri dan berperilaku lembut, di mana perilakunya tidak bertujuan untuk dilihat sebagai orang yang terpuji namun semata-mata hanya mengharap ridha dari Allah Swt.

Dalam buku Semulia Akhlak Nabi (2014), Amru Khalid mengartikan bahwa rendah diri atau tawadhu adalah bentuk ketundukan kepada kebenaran. Kebenaran yang dimaksud adalah kebenaran yang datang dari manapun sumbernya, menjalin interaksi dengan kelembutan, dan tidak membedakan satu dan yang lainnya.

Masih menurut Amru Khalid dan masih dalam buku yang sama, ada beberapa ciri tawadhu. Apa saja ciri-ciri rendah hati yang dituliskan? Berikut ciri-cirinya:

Baca Juga:  Benarkah Sujud Lama Berbahaya bagi Ibu Hamil?

Mengenal diri sendiri

Hal tersebut dijelaskan dalam sebuah Hadis yang berbunyi: “Barangsiapa mengenal dirinya pasti ia akan bertawadhu kepada Allah.” (H.R. Imam Syafi’i).

Mengenal Allah, Sang Pencipta

Mengenal Allah mencakup empat bagian, yaitu mengenal keberadaannya, keesaan rububiyah, keesaan uluhiyah (hak Allah untuk diibadahi) serta mengenal nama-nama dan sifat-sifat Allah.

Mengaplikasikan tawadhu

Salah satu ciri seseorang yang rendah hati adalah mengaplikasikannya dalam hal-hal berikut:

  1. tawadhu dalam berpakaian
  2. tawadhu kepada pembantu
  3. tawadhu dalam membangun rumah
  4. tawadhu terhadap para kerabat, terutama yang miskin
  5. tawadhu terhadap orang di bawah
  6. tawadhu terhadap guru
  7. tawadhu terhadap orang yang diajar
  8. tawadhu kepada orangtua.

Perlu diingat bahwa rendah diri adalah tentang aspek ketulusan, keadilan, serta kesederhanaan yang memiliki kontribusi penting dalam membangun kerjasama dan hubungan interpersonal. Sikap tawadhu cenderung mengundang rasa simpatik kepada sesama manusia. Oleh sebab itu, setiap Muslim hendaknya memiliki ciri-ciri rendah diri seperti apa yang telah disebutkan dalam rangka meneladani Nabi Muhammad Saw. Orang yang memiliki sifat tawadhu akan mengakui kesalahan dan merasa pengetahuannya masih kurang sehingga terbuka untuk menerima ide-ide baru dan nasihat yang bijaksana dari orang lain.[]

Rekomendasi

jalaludin rumi jalaludin rumi

Dua Sikap Rendah Hati yang Hendaknya Dimiliki Seorang Muslim

Musyawarah Ala Rasulullah Sebagai Musyawarah Ala Rasulullah Sebagai

Musyawarah Ala Rasulullah Sebagai Bentuk Kerendah Hatian

Beberapa Kesunahan 10 Muharram Beberapa Kesunahan 10 Muharram

Mengapa Sikap Rendah Hati Harus Dimiliki Semua Orang?

3 Cara Mensyukuri Nikmat 3 Cara Mensyukuri Nikmat

Begini Arti Rendah Hati dalam Perspektif Tasawuf

Ditulis oleh

Tim Redaksi Bincang Muslimah

Komentari

Komentari

Terbaru

ajarkan kesetaraan laki-laki perempuan ajarkan kesetaraan laki-laki perempuan

Mengenal Lebih Jauh Macam-macam Pendekatan Gender

Kajian

Kisah cinta Zainab binti Rasulullah Kisah cinta Zainab binti Rasulullah

Kisah Cinta Sayyidah Zainab binti Rasulullah

Muslimah Talk

Hukum kremasi jenazah mualaf Hukum kremasi jenazah mualaf

Hukum Kremasi Jenazah Mualaf

Kajian

Rembuk Ide Rembuk Ide

El-Bukhari Institute Gelar Rembuk Ide, Bahas Moderasi Beragama untuk Gen Z

Berita

Bincang Thaharah; Wudhu Tidak Berurutan, Apakah Tetap Sah?

Video

Perbedaan Haji dan Umrah Perbedaan Haji dan Umrah

Tiga Perbedaan Haji dan Umrah

Ibadah

Syarat-syarat dikabulkannya doa Syarat-syarat dikabulkannya doa

Fungsi dan Syarat-syarat Dikabulkannya Doa  

Ibadah

Larangan bagi Perempuan Haid Larangan bagi Perempuan Haid

Larangan bagi Perempuan Istihadhah

Kajian

Trending

Doa keguguran Doa keguguran

Kehilangan Buah Hati Akibat Keguguran, Baca Doa yang Diajarkan Rasulullah Ini

Ibadah

masa iddah hadis keutamaan menikah masa iddah hadis keutamaan menikah

10 Hadis Tentang Keutamaan Menikah

Kajian

Tujuh Keutamaan Membaca Shalawat Tujuh Keutamaan Membaca Shalawat

Doa agar Terhindar dari Prasangka Buruk pada Allah

Ibadah

Mengenal Rufaidah al-Aslamiyah: Perawat Perempuan Pertama dalam Sejarah Islam

Muslimah Talk

Mandi junub dan haid Mandi junub dan haid

Empat Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Mandi Wajib

Ibadah

Resensi Buku Pernah Tenggelam Resensi Buku Pernah Tenggelam

Resensi Buku Pernah Tenggelam: Halu Berlebihan Menenggelamkan Keimanan?

Diari

Shafiyah binti Huyay Teungku Fakinah Shafiyah binti Huyay Teungku Fakinah

Kisah Bulan Madu Rasul dengan Shafiyah binti Huyay

Muslimah Talk

muslimah mencukur habis rambutnya muslimah mencukur habis rambutnya

Bolehkah Muslimah Mencukur Habis Rambutnya?

Kajian

Connect