Ikuti Kami

Keluarga

Parenting Islami: Cara Mendidik Anak Menurut Quraish Shihab

cara mendidik anak menurut Quraish Shihab

BincangMuslimah.Com – Anak adalah anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa yang wajib dilindungi. Ia kelak yang akan menjadi penerus bangsa. Ia juga sebagai pelengkap kebahagiaan hidup dalam berkeluarga sebagaimana tersurat dalam doa di dalam surah al-Furqan ayat 74. Dalam konteks undang-undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia, hak anak juga dicantumkan, untuk diberi perlindungan dan dijamin hak-haknya oleh orang tua, masyarakat, pemerintah, dan negara. Sementara bagaimana menurut pandangan agama?

Prof. Quraish Shihab dalam sebuah acara kultum menjelaskan, orang tua –baik ayah maupun ibu– berkewajiban mendidik, melindungi dan memberi keteladanan kepada anaknya. Dalam pandangan agama, pendidikan anak seharusnya sudah dipersiapkan sebelum anak lahir.

Beliau mengisahkan ada seorang ayah yang berkata kepada anaknya, ‘“Aku mendidikmu sebelum engkau lahir’. Sang anak heran, ‘Bagaimana ayah?’ Sang ayah menjawab, ‘Ku pilihkan untukmu, ibu yang baik, sehingga engkau terdidik oleh ibu yang baik. Seandainya aku memilih untukmu ibu yang tidak pandai mendidik, niscaya engkau tidak akan terbentuk seperti sekarang,’” yang dimaksud adalah anak yang baik akhlaknya.

Agama juga menganjurkan bagi kedua orang tua, jauh sebelum anak lahir, untuk selalu berdoa agar dikaruniai anak yang shalih dan shalihah. Penulis Tafsir Al-Misbah ini juga menuturkan bahwa perilaku, kondisi dan situasi yang meliputi kedua orang tua dari bayi yang masih di dalam kandungan juga memengaruhi kepribadian dan perkembangan jiwa anak. Oleh sebab itu, agama selalu menganjurkan agar kedua orang tua selalu  mendoakan anak agar selalu terlindungi dari rayuan dan godaan setan.

Pendidikan terhadap anak harus dilibatkan jauh sebelum anak lahir sampai anak itu lahir. Ketika sang anak lahir, maka diperdengarkanlah suara adzan dan iqamah. Meskipun oleh sebagian orang ada yang mengatakan bahwa bayi tidak bisa mendengar, memperdengarkan adzan dan iqamah bukanlah hal yang sia-sia. Adzan dan iqamah adalah isyarat pendidikan ketauhidan oleh kedua orang tua kepada anak mereka. Sejak dini anak sudah dikenalkan dengan Tuhan Yang Maha Esa, dan menanamkan ke dalam jiwa sang anak untuk selalu shalat dan dekat dengan Allah. Inilah makna adzan dan iqamat yang diperdengarkan kepada sang bayi yang baru lahir.

Baca Juga:  Parenting Islami : Lima Nasehat Luqman Hakim untuk Anaknya

Luqman al-Hakim, seorang yang dianugerahi Allah hikmah (ilmu amaliah dan amal ilmiah) yang dijelaskan di dalam al-Qur’an, ia memberikan nasehat kepada anaknya, yaitu memperkenalkan Allah dan pengetahuan Allah yang sangat luas. “Anakku, jangan sekali-sekali engkau mempersekutukan Allah, mempersekutukan Allah adalah penganiayaan terbesar” (QS. Luqman: 13).

Pendidikan ketauhidan Allah dan pemberian pengetahuan akan kuasa dan cakupan ilmu-Nya yang sangat luas, menjadi hal yang signifikan untuk diajarkan dan ditanamkan sejak dini, yang akan menjadi bekal yang terbesar juga bagi seorang anak.

Sejak dini, tanamkan dalam jiwa anak-anak anda tentang kepercayaan, tentang keesaan Allah Swt. Ini adalah bekal yang terbesar,” Prof. Quraish menegaskan.

Direktur Pusat Studi al-Quran ini juga memaparkan hal menarik mengenai tuntunan agama Islam, bahwa menyangkut tentang keyakinan; keyakinan tentang ketuhanan Yang Maha Esa, keyakinan tentang adanya hari kemudian, tuntunan ini dalam Islam tidak bertahap. Demikian juga menyangkut tentang budi pekerti, tuntunan Islam tidak mengajarkan secara bertahap. Sejak dini sudah dilarang melakukan hal-hal munkar seperti berbohong, berzina, dan lain sebagainya. Sementara sudah diperintahkan melakukan hal-hal baik, seperti mengabdi dan menghormati kedua orang tua. Berbeda dalam bidang hukum, shalat, puasa, tuntunan Islam mengajarkannya secara bertahap.

Beliau juga memberi nasehat kepada para orang tua agar jangan sampai menjadi orang tua yang tidak belajar, sehingga tidak bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan anak baik tentang Tuhan maupun selain-Nya. Pertanyaan yang seringkali dilontarkan oleh anak, ketika orang tua menjelaskan bahwa Allah yang menciptakan alam raya; gunung, matahari, dan bulan, adalah pertanyaan tentang “Lalu siapakah yang menciptakan Allah?”. Dalam konteks inilah orang tua harus terus mau belajar agar tidak sampai memberikan jawaban yang membingungkan anak.

Baca Juga:  Kesungguhan Hannah Ibunda Maryam dalam Berdoa 

Pendidikan budi pekerti sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Luqman al-Hakim, untuk selalu bersikap ramah, rendah hati, juga penting diajarkan oleh orang tua sejak dini.

Berikut doa yang beliau bacakan dan semoga bisa menjadi pedoman bagi kita semua dalam berdoa:

اللهُمَّ بَارِكْ فِيْ أَوْلاَدِنَا ذُكُوْرًا وَإِنَاثًا. وَافْتَحْ لَهُم فُتُوْحَ الْعَارِفِيْنَ. اللهُمَّ احْفَظْهُمْ مِنْ كُلِّ سُوْء. وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحمدٍ وَعَلَى الِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.

Allahumma baarik fii awlaadinaa dzukuuran wa inaatsan, waftah lahum futuuhal ‘aarifiin. Allahummah fadzhum min kulli suu-in wa shallallahu ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa ‘alaa aalihi washahbihi wasallam, walhamdulillahi rabbil’aaliamin.

Artinya: “Ya Allah, curahkanlah keberkatan pada anak keturunan kami. Baik lelaki maupun perempuan. Dan anugerahkanlah kepada mereka kecerdasan fikiran dan kejernihan hati. Ya Allah, peliharalah mereka dari segala macam keburukan. Hiasilah mereka dengan budi pekerti yang luhur, penghormatan kepada orang tua, dan pengabdian kepada-Mu.”

Wallahu’alam.

 

Rekomendasi

Cara Mendidik Anak Islam Cara Mendidik Anak Islam

Enam Cara Mendidik Anak dalam Islam

Keterampilan sosial dimiliki anak Keterampilan sosial dimiliki anak

4 Keterampilan Sosial yang Harus Dimiliki Oleh Anak

Hubungan Gender dan Tafsir Agama Menurut Quraish Shihab

membayarkan zakat anak tirinya membayarkan zakat anak tirinya

Mengkritik Anak di Depan Umum Adalah Bentuk Kekerasan

Ditulis oleh

Saat ini sedang melakukan magang di ISAIs UIN Sunan Kalijaga. serta menjadi anggota komunitas penulis, Puan Menulis.

Komentari

Komentari

Terbaru

Silaturahmi dalam Momen Lebaran Silaturahmi dalam Momen Lebaran

Menjalin Silaturahmi dalam Momen Lebaran

Kajian

Macam Manusia Imam Al-Ghazali Macam Manusia Imam Al-Ghazali

Empat Macam Manusia Menurut Imam Al-Ghazali

Kajian

kisah yahudi maulid nabi kisah yahudi maulid nabi

Enam Hal Penting yang Perlu Digarisbawahi tentang Poligami Rasulullah

Kajian

memelihara semangat setelah ramadhan memelihara semangat setelah ramadhan

Tips Memelihara Semangat Ibadah Setelah Ramadhan

Muslimah Talk

golongan manusia kedudukan terbaik golongan manusia kedudukan terbaik

Golongan Manusia yang Mendapatkan Kedudukan Terbaik di Sisi Allah

Kajian

kisah puasa sayyidah maryam kisah puasa sayyidah maryam

Memetik Hikmah dari Kisah Puasa Sayyidah Maryam dalam Alquran

Khazanah

Tradisi Takbiran Menggunakan Petasan Tradisi Takbiran Menggunakan Petasan

Pendapat Para Ulama tentang Tradisi Takbiran Menggunakan Petasan

Kajian

Makna Pentingnya Zakat Fitrah Makna Pentingnya Zakat Fitrah

Makna dan Pentingnya Zakat Fitrah

Kajian

Trending

doa terhindar dari keburukan doa terhindar dari keburukan

Doa yang Diajarkan Rasulullah kepada Aisyah agar Terhindar Keburukan

Ibadah

Surat Al-Ahzab Ayat 33 Surat Al-Ahzab Ayat 33

Tafsir Surat Al-Ahzab Ayat 33; Domestikasi Perempuan, Syariat atau Belenggu Kultural?

Kajian

Mahar Transaksi Jual Beli Mahar Transaksi Jual Beli

Tafsir Surat An-Nisa Ayat 4; Mahar Bukan Transaksi Jual Beli

Kajian

Doa berbuka puasa rasulullah Doa berbuka puasa rasulullah

Beberapa Macam Doa Berbuka Puasa yang Rasulullah Ajarkan

Ibadah

Hukum Sulam Alis dalam Islam

Muslimah Daily

Doa Setelah Shalat Witir

Ibadah

kisah yahudi maulid nabi kisah yahudi maulid nabi

Enam Hal Penting yang Perlu Digarisbawahi tentang Poligami Rasulullah

Kajian

Niat puasa malam hari Niat puasa malam hari

Mengapa Niat Puasa Boleh Dilakukan sejak Malam Hari?

Ibadah

Connect