Ikuti Kami

Kajian

Keajaiban Istighfar; Kisah Imam Ahmad dan Penjual Roti

istighfar imam penjual roti
Source: Gettyimages.com

BincangMuslimah.Com –Setiap manusia pastinya memiliki salah dan lupa. Jika dosa terhadap manusia, maka bisa dihapus dengan saling memaafkan. Namun jika berdosa dengan sang Khaliq, maka jalan agar diampuni adalah dengan membaca istighfar dan taubat.

Banyak sekali manfaat istighfar yang bisa kita rasakan dan kita amalkan. Selain diberi ampun atas dosa-dosa, istighfar juga bermanfaat untuk membuka pintu rezeki. Allah Swt berfirman di dalam surah Nuh ayat 10-12,

فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا (10) يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا (11) وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا (12)

Artinya; “Maka Aku katakan kepada mereka: Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha-Pengampun. Niscaya Dia akan menurunkan kepadamu hujan lebat, dan membanyakkan harta, anak-anak, dan mengadakan untukmu kebun-kebun, serta mengadakan untukmu sungai-sungai.” (QS Nuh : 10-12)”

Tidak hanya itu, manfaat istighfar juga dapat melapangkan setiap kesempitan yang dialami seorang muslim. Rasulullah Saw bersabda;

مَنْ أَكْثَرَ مِنْ الِاسْتِغْفَارِ؛ جَعَلَ اللَّهُ لَهُ مِنْ كُلِّ هَمٍّ فَرَجًا، وَمِنْ كُلِّ ضِيقٍ مَخْرَجًا، وَرَزَقَهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ

Artinya; “Barang siapa memperbanyak istighfar; niscaya Allah memberikan jalan keluar bagi setiap kesedihannya, kelapangan untuk setiap kesempitannya dan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka” (HR. Ahmad dari Ibnu Abbas dan sanadnya dinilai sahih oleh al-Hakim serta Ahmad Syakir).

Terdapat kisah populer yang ada di dalam biografi Imam Ahmad Bin Hanbal tentang keajaiban istighfar yang dilanggengkan oleh seorang penjual roti. Kisah ini terjadi ketika Imam Ahmad sudah berusia lanjut. Entah karena gerangan apa, Imam Ahmad yang sudah berusia tua ingin sekali mengunjungi kota Irak, padahal ketika itu rumah beliau berada di Baghdad.

Baca Juga:  Bacaan Shalawat Fatih dan Keutamaannya

Saat tiba di kota Irak, azan Isya berkumandang. Imam Ahmad lantas ikut shalat berjamaah di sebuah masjid. Selepas shalat, Imam Ahmad istirahat dan tertidur. Kemudian datanglah penjaga masjid dan membangunkan Imam Ahmad.

“Ya Syekh, mengapa engkau tidur di masjid?” bentak sang penjaga masjid.

Imam Ahmad menjawab, “saya menumpang istirahat, saya musafir”.

Sang penjaga tidak mengenali Imam Ahmad, Imam Ahmad juga tidak memperkenalkan dirinya. Imam Ahmad adalah sosok yang dikenal sampai pelosok negeri, hanya saja orang-orang tidak tahu perawakan wajah Imam Ahmad.

Sang penjaga masjid pun mengusir Imam Ahmad dari masjid tersebut. Kemudian Imam Ahmad istirahat di teras masjid, diusir lagi oleh sang penjaga sampai ke jalanan.

Di samping masjid ada sebuah kedai roti. Penjual roti sedang membuat adonan dan melihat kejadian yang menimpa Imam Ahmad. Lantas mempersilahkan Imam Ahmad untuk bermalam di kedai roti tersebut.

Di kedainya tukang roti, Imam Ahmad memperhatikan sang tukang roti ketika membuat adonan. Ketika meletakkan adonan, memecahkan telur, mencampur gandum, selalu saja sang tukang roti mengucapkan istighfar memohon ampun kepada Allah Swt.

Lantas Imam Ahmad bertanya, “sudah berapa lama kamu mengamalkan amalan ini?”

“Sudah lama sekali, Syekh, sejak saya pertama kali menjual roti 30 tahun silam,”jawab sang tukang roti.

“Apa hasil yang kamu dapatkan karena amalan ini?” tanya Imam Ahmad lagi.

Tukang roti menjawab “tidak ada hajat yang saya pinta kecuali pasti dikabulkan oleh Allah Swt., semua telah dikabulkan Allah, kecuali satu wahai Syekh”.

“Apa itu?” tanya Imam Ahmad penasaran.

“Saya mohon kepada Allah supaya dipertemukan dengan Imam Ahmad, hanya satu permohonan itu yang belum, Syekh” jawab si tukang roti.

Baca Juga:  Peristiwa yang Terjadi pada 10 Muharram (2)

Seketika itu juga Imam Ahmad bertakbir, “Allahu Akbar! Dia telah mendatangkan saya jauh-jauh dari Baghdad ke Basrah, diseret sampai ke jalan, dan berada  di tempat ini hanya karena istighfarmu.”

Sang penjual roti pun terperanjat dan tak henti-hentinya memuji Allah Swt.

Sekian tentang kisah Imam Ahmad dan keajaiban istighfar yang dilanggengkan oleh sang penjual roti. Semoga memotivasi!

 

Rekomendasi

Ditulis oleh

Alumni Pesantren As'ad Jambi dan Ma'had Aly Situbondo. Tertarik pada Kajian Perempuan dan Keislaman.

1 Komentar

1 Comment

Komentari

Terbaru

Sekilas tentang Sholihah Wahid Hasyim, Ibunda Gusdur

Kajian

Definisi anak menurut hukum Definisi anak menurut hukum

Definisi Anak Menurut Hukum, Umur Berapa Seorang Anak Dianggap Dewasa?

Kajian

Beauty Previllege terobsesi kecantikan Beauty Previllege terobsesi kecantikan

Beauty Previllege akan Menjadi Masalah Ketika Terobsesi dengan Kecantikan

Diari

Perilaku Rendah Hati alquran Perilaku Rendah Hati alquran

Tiga Contoh Perilaku Rendah Hati yang Diajarkan dalam Alquran

Muslimah Daily

Langkah mengesahkan Pernikahan Siri Langkah mengesahkan Pernikahan Siri

Langkah Hukum Mengesahkan Pernikahan Siri

Kajian

puasa syawal senilai setahun puasa syawal senilai setahun

Alasan Mengapa Puasa Syawal Senilai Puasa Setahun

Kajian

Metode Nabi Muhammad Metode Nabi Muhammad

Tiga Langkah Membina Generasi Berkualitas bagi Perempuan Karir

Keluarga

Tiga Hal Ini Perlu Ditekankan agar Pernikahan Menjadi Sakinah

Keluarga

Trending

doa terhindar dari keburukan doa terhindar dari keburukan

Doa yang Diajarkan Rasulullah kepada Aisyah agar Terhindar Keburukan

Ibadah

Surat Al-Ahzab Ayat 33 Surat Al-Ahzab Ayat 33

Tafsir Surat Al-Ahzab Ayat 33; Domestikasi Perempuan, Syariat atau Belenggu Kultural?

Kajian

Laksminingrat tokoh emansipasi indonesia Laksminingrat tokoh emansipasi indonesia

R.A. Lasminingrat: Penggagas Sekolah Rakyat dan Tokoh Emansipasi Pertama di Indonesia

Muslimah Talk

Mahar Transaksi Jual Beli Mahar Transaksi Jual Beli

Tafsir Surat An-Nisa Ayat 4; Mahar Bukan Transaksi Jual Beli

Kajian

Doa berbuka puasa rasulullah Doa berbuka puasa rasulullah

Beberapa Macam Doa Berbuka Puasa yang Rasulullah Ajarkan

Ibadah

Definisi anak menurut hukum Definisi anak menurut hukum

Definisi Anak Menurut Hukum, Umur Berapa Seorang Anak Dianggap Dewasa?

Kajian

Hukum Sulam Alis dalam Islam

Muslimah Daily

Perilaku Rendah Hati alquran Perilaku Rendah Hati alquran

Tiga Contoh Perilaku Rendah Hati yang Diajarkan dalam Alquran

Muslimah Daily

Connect