Ikuti Kami

Muslimah Talk

Ummu Habibah; Perempuan yang Dilamar Nabi dengan Mahar Sebanyak 400 Dinar Emas

BincangMuslimah.Com – Ummu Habibah adalah satu istri Nabi saw. yang memiliki nama asli Ramlah binti Abi Sufyan Shakhr bin Harb bin Umayyah bin Abdisy Syams bin Abdi Manaf bin Qushai.

Sebelum menikah dengan Nabi saw., ia telah menikah dengan Ubaidillah bin Jahsy bin Riab Al-Asadi dan dikaruniai seorang anak bernama Habibah, sehingga ia lebih dikenal dengan nama Ummu Habibah atau ibunya Habibah dari pada namanya sendiri; Ramlah.

Namun, ketika Ummu Habibah dan Ubaidillah hijrah ke Habasyah, suaminya murtad; keluar dari agama Islam,dan lebih memilih memeluk agama Nasrani hingga meninggal dunia. Sebelum mengetahui pemurtadan suaminya itu, Ummu Habibah bermimpi aneh. Ia melihat suaminya dalam keadaan yang buruk sekali hingga membuatnya kaget dan terheran-heran.

Dan ketika pagi harinya, suaminya berkata kepadanya, “Aku telah melihat suatu agama, dan aku tidak melihat agama yang lebih baik dari pada Nasrani, sungguh aku telah berpindah agama dengannya, kemudian aku masuk agama Muhammad, dan aku kembali lagi (masuk agama Nasrani).” Lalu Ummu Habibah menceritakan mimpinya, ia pun tidak memerdulikannya dan suaminya itu malah terjerumus dengan minuman khamr. Ummu Habibah memilih memegang teguh keimanannya. Hal ini yang kemudian membuat Rasulullah kagum.

Maka setelah menjadi janda, Nabi saw. menikahinya pada tahun keenam hijriyah dengan mahar sebanyak 400 dinar atas bantuan Raja Najasyi, dan Khalid bin Sa’id bin Ash bin Umayyah yang menjadi walinya. Pada tahun ketujuh hijriyah Nabi saw. baru mengumpulinya ketika Ummu Habibah berumur sekitar 30 tahun lebih.

Hidup bersama Nabi saw. membuatnya mengetahui banyak seputar hadis-hadis yang pernah disampaikan atau dilakukan Nabi saw. Bahkan tercatat sebanyak 65 hadis telah ia riwayatkan dari Rasulullah saw. Dua di antara hadisnya telah disepakati oleh imam Al-Bukhari dan Muslim keshahihannya dan dua hadis lainnya yang dianggap shahih oleh imam Muslim saja.

Baca Juga:  Tips agar Tidak Loyo selama Berpuasa

Salah satu murid Ummu Habibah yang meriwayatkan hadis darinya adalah dua saudaranya yakni Khalifah Muawiyah dan Anbasah dan ponakannya yang bernama Abdullah bin Utbah bin Abi Sufyan, Urwah bin Zubair, Abu Shalih, Shafiyyah binti Syaibah, dan Zainab binti Abi Salamah.

Sebelum Ummu Habibah wafat di Madinah pada tahun 42/44 Hijriyah, ia berkata kepada Aisyah, “Sungguh di antara kita pasti ada yang terjadi di antara para istri, semoga Allah mengampuniku dan kamu atas apa yang telah terjadi itu.” Aisyah r.a. berkata, “Semoga Allah mengampuni semuanya untuk mu dan menghalalkannya untukmu.”

“Engkau telah menutup aibku, maka semoga Allah pun akan menutupi untukmu.” Kata Ummu Habibah selanjutnya. Lalu, ia pun menemui Ummu Salamah r.a. juga dan mengatakan hal yang sama dengan apa yang dikatakan kepada Aisyah r.a.

Sumber: Kitab Siyaru A’lamin Nubala’ dan Tarikhul Islam wa Wafayaatul Masyahir Wal A’lam karya imam Adz-Dzahabi

*artikel ini pernah dimuat BincangSyariah.Com

Rekomendasi

Shafiyah binti Huyay Teungku Fakinah Shafiyah binti Huyay Teungku Fakinah

Kisah Bulan Madu Rasul dengan Shafiyah binti Huyay

Shafiyyah huyay istri nabi Shafiyyah huyay istri nabi

Shafiyyah binti Huyay, Perempuan Yahudi yang Masuk Islam dan Jadi Istri Nabi

Shafiyah binti Huyay Teungku Fakinah Shafiyah binti Huyay Teungku Fakinah

Zainab binti Jahsy, Istri Rasulullah yang Paling Gemar Bersedekah

Sayyidah Aisyah Sayyidah Aisyah

Belajar Cinta Sejati dari Sayyidah Khadijah

Ditulis oleh

Redaktur Pelaksana BincangMuslimah.Com, Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Pondok Pesantren Luhur Ilmu Hadis Darus-Sunnah

1 Komentar

1 Comment

Komentari

Terbaru

Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, M.A. : SHARIF 2024 Membahas Prinsip Syariah yang inklusif Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, M.A. : SHARIF 2024 Membahas Prinsip Syariah yang inklusif

Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, M.A. : SHARIF 2024 Membahas Prinsip Syariah yang inklusif

Berita

Apakah Komentar Seksis Termasuk Pelecehan Seksual?

Diari

Jangan Insecure, Mari Bersyukur

Muslimah Daily

Pentingnya Self Love Bagi Perempuan Muslim

Diari

Mengenal Ingrid Mattson, Cendekiawan Muslimah dari Barat Mengenal Ingrid Mattson, Cendekiawan Muslimah dari Barat

Mengenal Ingrid Mattson, Cendekiawan Muslimah dari Barat

Muslimah Talk

anjuran menghadapi istri haid anjuran menghadapi istri haid

Haid Tidak Stabil, Bagaimana Cara Menghitung Masa Suci dan Masa Haid?

Ibadah

Mapan Dulu, Baru Nikah! Mapan Dulu, Baru Nikah!

Mapan Dulu, Baru Nikah!

Keluarga

Melatih Kemandirian Anak Melatih Kemandirian Anak

Parenting Islami ; Bagaimana Cara Mendidik Anak Untuk Perempuan Karir?

Keluarga

Trending

Jangan Insecure, Mari Bersyukur

Muslimah Daily

anjuran menghadapi istri haid anjuran menghadapi istri haid

Haid Tidak Stabil, Bagaimana Cara Menghitung Masa Suci dan Masa Haid?

Ibadah

Siapa yang Paling Berhak Memasukkan Jenazah Perempuan Ke Kuburnya?

Ibadah

keadaan dibolehkan memandang perempuan keadaan dibolehkan memandang perempuan

Adab Perempuan Ketika Berbicara dengan Laki-Laki

Kajian

Pentingnya Self Love Bagi Perempuan Muslim

Diari

Sya’wanah al-Ubullah: Perempuan yang Gemar Menangis Karena Allah

Muslimah Talk

anak yatim ayah tiri luqman hakim mengasuh dan mendidik anak anak yatim ayah tiri luqman hakim mengasuh dan mendidik anak

Hukum Orangtua Menyakiti Hati Anak

Keluarga

ayat landasan mendiskriminasi perempuan ayat landasan mendiskriminasi perempuan

Manfaat Membaca Surat Al-Waqiah Setiap Hari

Ibadah

Connect