Ikuti Kami

Muslimah Talk

Juwairiyah Binti al-Harist : Putri Pemuka Bani Mustaliq yang Dinikahi Rasulullah

BincangMuslimah.Com – Juwairiyah binti Al-Harits bin Abi Dhirar Al-Khuzaiyyah Al-Musthaliqah. Putri dari pemuka kaum Bani Mustaliq ini salah satu Ummul Mukminin atau istri Rasulullah saw. Awalnya ia menjadi tawanan Rasulullah saw. pada perang Bani Mustaliq atau di hari yang dikenal dengan hari Muraisi’ pada tahun kelima H.

Saat menjadi tawanan itu, ia memohon kepada Nabi saw. untuk mau melepaskannya lalu Nabi bersabda, “Apakah (kamu mau) yang lebih baik dari itu? Saya akan menikahimu?” Lalu Juwairiyah masuk Islam dan menikah dengan Rasulullah saw. saat usianya dua puluh tahun. Rasulullah saw. juga melepaskan tawanan-tawanan dari kaumnya sebagai maharnya.

Melihat banyak dari tawanan yang dimerdekakan sebab Juwairiyah, Aisyah r.a. pun berkata, “Sungguh aku tidak tahu perempuan yang lebih banyak keberkahannya atas kaumnya melebihi dari pada Juwairiyyah.” Aisyah r.a. juga mengakui bahwa Juwairiyyah adalah sosok perempuan yang berparas manis, enak dipandang mata, cantik, dan baik, hingga membuat Aisyah r.a. cemburu saat Juwairiyah meminta kemerdekaan kepada Rasulullah saw.

Sebelum menikah dengan Rasulullah saw., Juwairiyyah telah menikah dengan Musafi’ bin Shafwan yang terbunuh pada hari Muraisi’/perang Bani Mustaliq. Juwairiyyah memiliki nama asli Barrah, lalu Rasulullah saw. menggantinya dengan nama Juwairiyah. Juwairiyyah digauli oleh Rasulullah saw. saat hari Jumat. Ketika itu, Juwairiyyah sedang berpuasa sunnah, lalu Rasulullah saw. bertanya, “Apakah kamu puasa kemarin?” “Tidak” jawabnya, “Apakah kamu ingin puasa besok?” “Tidak.” “Berbukalah sekarang.”

Perempuan yang memiliki keutamaan, berakhlak mulia, dan sangat fasih ini juga meriwayatkan hadis dari Rasulullah saw. Sekitar tujuh buah hadis telah berhasil ia riwayatkan kepada murid-muridnya. Salah satu murid-muridnya yang meriwayatkan hadis darinya adalah Ibnu Abbas, Ubaid bin As-Sabbaq, Kuraib, Mujahid, dan Abu Ayyub Yahya bin Malik Al-Azdi.

Baca Juga:  Meneladani Kisah Ratu Bilqis Sebagai Sosok Perempuan Pemberani

Juwairiyyah wafat di Madinah pada bulan Rabi’ul Awwal tahun ke 56 H/ 676 M. di usianya yang ke 65 tahun. dan salah satu yang menyalati jenazahnya adalah Marwan bin Al-Hakam.

Wa Allahu A’lam bis Shawab.

Rekomendasi

Lima Teladan yang Dapat Kita Pelajari dari Sayyidah Khadijah Istri Rasul Lima Teladan yang Dapat Kita Pelajari dari Sayyidah Khadijah Istri Rasul

Lima Teladan yang Dapat Kita Pelajari dari Sayyidah Khadijah Istri Rasul

Bagaimana Sikap Romantis Rasulullah kepada Aisyah

Benarkah Rasulullah Menikahi Maimunah saat Peristiwa Umratul Qadha?

Ummu Habibah; Perempuan yang Dilamar Nabi dengan Mahar Sebanyak 400 Dinar Emas

Ditulis oleh

Redaktur Pelaksana BincangMuslimah.Com, Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Pondok Pesantren Luhur Ilmu Hadis Darus-Sunnah

Komentari

Komentari

Terbaru

Ramai Soal Gentle dan VOC Parenting, Mana yang Lebih Baik Diterapkan pada Anak? Ramai Soal Gentle dan VOC Parenting, Mana yang Lebih Baik Diterapkan pada Anak?

Ramai Soal Gentle dan VOC Parenting, Mana yang Lebih Baik Diterapkan pada Anak?

Keluarga

Tiga Alasan Munculnya Pemahaman Agama yang Tidak Ramah Perempuan Tiga Alasan Munculnya Pemahaman Agama yang Tidak Ramah Perempuan

Tiga Alasan Munculnya Pemahaman Agama yang Tidak Ramah Perempuan

Kajian

Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur'an (Bag 2) Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur'an (Bag 2)

Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur’an (Bag 2)

Muslimah Talk

Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur'an (Bag 2) Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur'an (Bag 2)

Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur’an (Bag 3)

Muslimah Talk

Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur'an (Bag 2) Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur'an (Bag 2)

Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur’an (Bag 4)

Muslimah Talk

Kategori Mati Syahid dan Keutamaannya Kategori Mati Syahid dan Keutamaannya

Kategori Mati Syahid dan Keutamaannya

Kajian

Perempuan Shalat Hanya Memakai Mukena Tanpa Baju di Baliknya, Apakah Sah?

Video

keringat perempuan haid najis keringat perempuan haid najis

Kemuliaan Perempuan dalam Islam

Kajian

Trending

puasa istri dilarang suami puasa istri dilarang suami

Kritik Nabi kepada Laki-laki yang Suka Main Kasar pada Perempuan

Kajian

Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur'an (Bag 2) Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur'an (Bag 2)

Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur’an (Bag 2)

Muslimah Talk

Perempuan Shalat Hanya Memakai Mukena Tanpa Baju di Baliknya, Apakah Sah?

Video

Doa yang Dipanjatkan Fatimah az-Zahra pada Hari Senin Doa yang Dipanjatkan Fatimah az-Zahra pada Hari Senin

Doa yang Dipanjatkan Fatimah az-Zahra pada Hari Senin

Ibadah

Hukum Menalak Istri saat Mabuk Hukum Menalak Istri saat Mabuk

Hukum Menalak Istri saat Mabuk

Kajian

menyantuni anak yatim muharram menyantuni anak yatim muharram

Keutamaan Menyantuni Anak Yatim Di Bulan Muharram

Kajian

Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur'an (Bag 2) Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur'an (Bag 2)

Perempuan-perempuan yang Disebutkan dalam Al-Qur’an (Bag 4)

Muslimah Talk

Beberapa Kesunahan 10 Muharram Beberapa Kesunahan 10 Muharram

Lima Amalan yang Dianjurkan di Bulan Muharram

Ibadah

Connect