Ikuti Kami

Ibadah

Puasa Asyura Tiba-tiba Haid, Hilangkah Pahalanya?

Doa Mendengar Azan KeutamaannyaHari Kamis

BincangMuslimah.Com – Pada hari kesepuluh bulan Muharram, umat Islam dianjurkan untuk berpuasa, yang biasa disebut dengan puasa Asyura. Namun, terkadang bagi sebagian wanita ada yang sudah meniatkan berpuasa di hari itu. Tetapi di siang harinya atau bahkan lima menit sebelum maghrib, tiba-tiba saja ia haid. Lalu apakah pahala puasa yang ia jalankan hilang seketika?

Datangnya haid memang tidak ada yang tahu. Meskipun bagi sebagian wanita sudah memperkirakan kapan datangnya waktu haid. Hal ini diketahui setelah ia menghitung batas maksimal suci antara dua haid. Namun, perhitungan haid itu bisa maju dan mundur.

Adapun terkait dengan wanita yang tiba-tiba haid di tengah menjalankan puasa Asyura’. Apakah pahala puasa yang ia jalankan hanya setengah hari tersebut. Bahkan sebentar saja, atau mungkin hampir penuh satu hari. Maka, pertanyaan ini telah dijawab oleh lembaga Fatwa Ulama Mesir di laman Darul Ifta’ Al-Misriyyah sebagaimana berikut

إذا شرعتِ المرأة في صيام يوم عاشوراء ففاجأها العذر مما اضطرها إلى الفطر فثوابها عند الله غير منقوص بإذن الله، والله هو المتفضل على عباده بالأجر والثواب والله سبحانه وتعالى أعلم.

Jika wanita itu disyariatkan berpuasa di hari Asyura, lalu tiba-tiba ada udzur yang memaksanya untuk berbuka (haid). Maka, pahalanya adalah telah berada di sisi Allah, tidak berkurang dengan izin Allah. Dan Allah maha pemurah terhadap hamba Nya terkait masalah ganjaran dan pahala. Allah yang maha Suci dan Luhur yang lebih tahu.

Berdasarkan keterangan tersebut, maka bagi wanita tidak perlu risau saat haid datang tiba-tiba saat puasa Asyura. Terlebih masalah pahala dan ganjaran. Insya Allah, puasa yang ia kerjakan hari itu tetap dihitung oleh Allah tanpa ada pengurangan. Karena, justru ketika ia melanjutkan puasa. Padahal ia sudah jelas dalam keadaan haid. Maka, ia malah berdosa, karena haram bagi wanita haid untuk berpuasa.

Baca Juga:  Empat Tingkatan Bersuci Menurut Imam Ghazali dalam Ihya Ulumuddin

Demikianlah penjelasan tentang tidak berkurangnya pahala puasa Asyura bagi wanita yang tiba-tiba haid ketika menjalankannya. Insya Allah. Wa Allahu A’lam bis Shawab.

*Sebelumnya artikel ini dimuat di BincangSyariah.Com

Rekomendasi

Ditulis oleh

Redaktur Pelaksana BincangMuslimah.Com, Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Pondok Pesantren Luhur Ilmu Hadis Darus-Sunnah

2 Komentar

2 Comments

  1. Pingback: Puasa Asyura Tiba-tiba Haid, Hilangkah Pahalanya? | Alhamdulillah Shollu Alan Nabi #JumatBerkah - Ajeng .Net

  2. Pingback: Puasa Asyura Tiba-tiba Haid, Hilangkah Pahalanya? | Alhamdulillah Sholli Ala Rosulillah – jumatberkah

Komentari

Terbaru

Ummu Habibah; Perempuan yang Dilamar Nabi dengan Mahar Sebanyak 400 Dinar Emas

Muslimah Talk

Memasang Pembatas di antara Jamaah Laki-laki dan Perempuan, Wajibkah?

Ibadah

Haruskah Wudu Kembali Ketika Terkena Najis Haruskah Wudu Kembali Ketika Terkena Najis

Haruskah Wudu Kembali Ketika Terkena Najis?

Ibadah

posisi imam perempuan jamaah posisi imam perempuan jamaah

Haruskah Imam Jamaah Perempuan Mengeraskan Bacaan dalam Shalat?

Ibadah

Parenting Islami : Betapa Berharganya Anak Bagi Orangtua? Ini Tiga Gambaran Al-Qur’an

Keluarga

Empat Nasihat Gus Dur untuk Putri Bungsunya

Diari

Perempuan Multitasking Dalam Pandangan Islam  

Kajian

Diskusi Cendekiawan Kontemporer Tentang Hadis Umur Pernikahan Sayidah Aisyah Diskusi Cendekiawan Kontemporer Tentang Hadis Umur Pernikahan Sayidah Aisyah

Diskusi Cendekiawan Kontemporer Tentang Hadis Umur Pernikahan Sayidah Aisyah

Kajian

Trending

Perempuan Memakai Anting-anting, Sunnah Siapakah Awalnya?

Muslimah Daily

posisi imam perempuan jamaah posisi imam perempuan jamaah

Haruskah Imam Jamaah Perempuan Mengeraskan Bacaan dalam Shalat?

Ibadah

Memasang Pembatas di antara Jamaah Laki-laki dan Perempuan, Wajibkah?

Ibadah

Hijab Menurut Murtadha Muthahhari Hijab Menurut Murtadha Muthahhari

Lima Trik agar Poni Rambut Tidak Keluar Jilbab

Muslimah Daily

Ummu Habibah; Perempuan yang Dilamar Nabi dengan Mahar Sebanyak 400 Dinar Emas

Muslimah Talk

Tujuh Keutamaan Membaca Shalawat Tujuh Keutamaan Membaca Shalawat

Kapan Kita Dianjurkan Bertasbih?

Ibadah

ummu haram periwayat perempuan ummu haram periwayat perempuan

Asma’ binti Umais : Perempuan yang Riwayat Hadisnya Tersebar dalam Kutub As-Sittah

Muslimah Talk

Empat Nasihat Gus Dur untuk Putri Bungsunya

Diari

Connect