BincangMuslimah.Com – Kehamilan jadi hal yang sangat ditunggu-tunggu oleh pasangan yang mendamba keturunan. Ketika kehamilan terjadi, kebahagiaan pun datang tak terkira. Namun kadang semua tak berjalan mulus seperti yang diharapkan. Muncul masalah dan janin dalam kandungan tak mampu bertahan, keguguran pun terjadi.
Para ibu yang mengalami hal ini tentu sangat terpukul. Penting untuk mengetahui ada balasan yang begitu besar untuk para ibu yang mengalami keguguran. Asalkan, tetap berprasangka baik terhadap Allah Swt.
Selalu ada balasan yang membahagiakan bagi setiap orang yang ditimpa musibah, dan kemudian ia bersabar karenanya. Termasuk ada pahala yang dijanjikan bagi ibu yang keguguran. Bagi seorang istri, peristiwa keguguran kandungan memang terasa menyakitkan dan menyedihkan. Apalagi bayi yang dikandungnya itu merupakan bayi yang sudah lama dinanti-nanti.
Kendati demikian, bagi ibu yang mengalami peristiwa ini, bersabarlah menghadapi cobaan Allah dan jangan putus asa untuk selalu mengharapkan pahala dari-Nya. Meninggalnya calon bayi karena keguguran yang tidak disengaja, kemudian sang ibu menerima dengan hati yang ikhlas dan sabar justru akan mendatangkan kebahagiaan, seperti yang ditegaskan Rasulullah dalam hadis di bawah ini:
عَنْ أَبِي حَسَّانَ قَالَ قُلْتُ لِأَبِي هُرَيْرَةَ إِنَّهُ قَدْ مَاتَ لِيَ ابْنَانِ فَمَا أَنْتَ مُحَدِّثِي عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِحَدِيثٍ تُطَيِّبُ بِهِ أَنْفُسَنَا عَنْ مَوْتَانَا قَالَ قَالَ نَعَمْ صِغَارُهُمْ دَعَامِيصُ الْجَنَّةِ يَتَلَقَّى أَحَدُهُمْ أَبَاهُ أَوْ قَالَ أَبَوَيْهِ فَيَأْخُذُ بِثَوْبِهِ أَوْ قَالَ بِيَدِهِ كَمَا آخُذُ أَنَا بِصَنِفَةِ ثَوْبِكَ هَذَا فَلَا يَتَنَاهَى أَوْ قَالَ فَلَا يَنْتَهِي حَتَّى يُدْخِلَهُ اللَّهُ وَأَبَاهُ الْجَنَّة
Artinya: “Dari Abu Hasan dia berkata; ‘Aku berkata kepada Abu Hurairah; Kedua putraku telah meninggal, Apakah kamu mendengar dari Rasulullah ﷺ sebuah hadits yang dapat engkau bacakan untuk kami, dengannya kami dapat menenangkan hati kami dari kesedihan atas sepeninggalnya anak-anak kami?” Abu Hurairah berkata; Ya; “Anak-anak kecil mereka berlarian di surga dengan bebas, salah seorang dari mereka berjumpa dengan bapaknya atau kedua orang tuanya, lalu dia meraih ujung bajunya, atau beliau mengatakan; ‘Dengan tangannya sebagaimana aku memegang ujung bajumu ini, dia tidak akan berpisah dengan bapaknya sehingga Allah memasukkan dia dan bapaknya ke dalam surga.” (HR. Muslim)
Hadis di atas memberikan ketenangan yang menghadirkan kebahagian bagi seorang ibu yang usai mengalami keguguran. Balasan yang indah tersebut berhak dimiliki oelh setiap ibu atau orang tua yang sanggup menerima dan bersabar kala Allah memberi cobaan dalam bentuk hilangnya anak yang diinginkan dalam kandungan. Hal ini dimaksudkan agar para ibu dan orang tua bersabar dengan ujian berupa keguguran. Berdoa tetap harus dilakukan dan tentu saja ikhtiar tanpa henti.
Tidak hanya itu, Allah pun rupanya telah menyiapkan bangunan indah dan kokoh yang bernama Baitul Hamdi, bangunan yang didesain untuk ibu dan orangtua yang sabar menghadapi bingkisan cobaan dari-Nya berupa keguguran. Dari Abu Musa Al-Asy’ari radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إِذَا مَاتَ وَلَدُ الْعَبْدِ قَالَ اللَّهُ لِمَلاَئِكَتِهِ قَبَضْتُمْ وَلَدَ عَبْدِى. فَيَقُولُونَ نَعَمْ. فَيَقُولُ قَبَضْتُمْ ثَمَرَةَ فُؤَادِهِ. فَيَقُولُونَ نَعَمْ. فَيَقُولُ مَاذَا قَالَ عَبْدِى فَيَقُولُونَ حَمِدَكَ وَاسْتَرْجَعَ. فَيَقُولُ اللَّهُ ابْنُوا لِعَبْدِى بَيْتًا فِى الْجَنَّةِ وَسَمُّوهُ بَيْتَ الْحَمْدِ
Artinya: “Apabila anak seorang hamba meninggal dunia, Allah berfirman kepada malaikat-Nya, “Kalian telah mencabut nyawa anak hamba-Ku?” Mereka berkata, “Benar.” Allah berfirman, “Kalian telah mencabut nyawa buah hatinya?” Mereka menjawab, “Benar.” Allah berfirman, “Apa yang diucapkan oleh hamba-Ku saat itu?” Mereka berkata, “Ia memujimu dan mengucapkan istirja’ (innaa lilaahi wa innaa ilaihi raaji’uun).” Allah berfirman, “Bangunkan untuk hamba-Ku di surga, dan namai ia dengan nama baitul hamdi (rumah pujian).” (HR. Tirmidzi)
Demikian beberapa jenis imbalan dan pahala yang dijanjikan oleh Allah untuk seorag ibu yang mengalami keguguran. Semoga senantiasa diberi ketabahan dan kelapangan hati.