BincangMuslimah.Com – Islamic Virtual Festival 2020 hari ini digelar mulai pukul 09.00 pagi sampai selesai. Festival ini dibuka langsung oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA dan ditutup dengan kajian bersama Prof. Dr. Muhammad Quraish Shihab, MA. Selain menyajikan kajian dan diskusi, acara ini juga menampilkan hiburan dari beberapa musisi tanah air.
Bertemakan “Reviving the Spirit of the Prophet Muhammad”, acara Islamic Virtual Festival merupakan acara perdana yang berkolaborasi dengan Cari Ustadz, Bincangsyariah, Komuji Jakarta, Kajian Rumahan, Islami.co, Komuji Indonesia, dan Think Web.
“Nabi Muhammad merupakah sosok yang diteladani oleh hampir setengah penduduk bumi, lewat acara Islamic Virtual Festival 2020 ini kita akan mengenal kembali seperti apa sosok Rasulullah Saw dan mari selami semangat kenabian tersebut dalam hidup kita. Acara ini sangat cocok untuk kalangan milenial, apalagi acara ini diisiniasi oleh kelompok kajian yang bagus. ” jelas Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar dalam pembukaan acara Islamic Virtual Festival 2020, Minggu (29/11/2020).
Jasad Nabi Muhammad memang sudah tiada, beliau sudah wafat sejak ratusan tahun lalu. Tapi semangat dan ajarannya tetap hidup, tumbuh, dan terus berkembang di muka bumi ini. Nabi Muhammad diutus bukan hanya untuk mengajarkan ibadah, tetapi juga meluruskan akhlak manusia. “Aku diutus untuk menyempurnakan akhlak manusia”, sabda Rasulullah SAW.
Nasywa Shihab, ketua panitia acara Virtual Islamic Festifal 2020, mengungkapkan bahwa semangat ini mesti terus dijaga sampai kapanpun. Di tengah menguatkan ketakutan terhadap Islam, kita mesti menunjukkan Islam bukan agama yang keras. Islam agama damai, agama cinta, dan agama kemanusiaan. Tidak ada satu pun ajaran Islam yang bertentangan dengan semangat kemanusiaan dan peradaban.
“Sejarah menunjukkan Nabi bisa hidup berdampingan dengan siapapun. Nabi tidak pernah memusuhi orang lain karena perbedaan. Nabi selalu mengajarkan para sahabatnya untuk selalu menyayangi, menghormati, dan mengasihi seluruh manusia. Kebaikan akhlaknya diakui kawan maupun lawan. Seperti pesan Rasulullah Di akhir hayatnya: Orang Islam itu adalah orang yang tidak menyakiti orang lain, baik lisan ataupun tindakannya,” ungkap Nasywa, putri Cendekiawan Islam Quraish Shihab, tersebut.
Berlangsung dari pagi hingga malam, acara ini diramaikan oleh sederet tokoh, ulama, ustadz, influencer dan artis ternama, di antaranya: Prof. Dr. M. Quraish Shihab, Najwa Shihab, Baim Wong, Paula Verhoeven, Ustad Ahong, Habib Husein Ja’far Al-Haidar, Ronal Surapradja, M. Khorul Huda, Abdul Wahab, Rachel Amanda, Samira Shihab, Aliya Tjakraamidjaja, Linda Anggrea, Hanna Faridji, Nadya Nadjani, Ustadz Saepulah, Ustadzah Ina Salmah, Ustadz Hendra, Ustadzah Isna Rahmah, Prof. Dr. Nasaruddin Umar, Wawan Gunawan, Zulfa Nasrullah, Ustadz Fahmi Rosihan, Ustadz Dede M. Multazam, Ustad Firdaus Hady, Alga Indria, Rangga Ramadita.