Ikuti Kami

Ibadah

Benarkah Wudhu Dapat Menggugurkan Dosa?

Enam Hal yang Membatalkan Wudhu
gettyimages.com

BincangMuslimah.Com – Setiap manusia adalah tempatnya salah dan lupa. Maka tidak mengherankan bilamana manusia kadang seringkali khilaf melakukan kesalahan dan dosa dalam kesehariannya. Adakah amalan yang mampu menghapuskan dosa-dosa tersebut?

Salah satu amalan yang disebut Rasulullah dapat menggugurkan dosa adalah wudhu. Sebagaimana dalam hadis berikut ini, diriwayatkan oleh Imam Muslim,

 عنْ أبي هريرة t أنَّ رسولَ اللَّه ﷺ قَالَ: إذَا تَوضَّأَ الْعبْدُ الْمُسْلِم، أَو الْمُؤْمِنُ فغَسلَ وجْههُ خَرَجَ مِنْ وَجْهِهِ كُلُّ خطِيئةٍ نظر إِلَيْهَا بعينهِ مَعَ الْماءِ، أوْ مَعَ آخِر قَطْرِ الْماءِ، فَإِذَا غَسَل يديهِ خَرج مِنْ يديْهِ كُلُّ خَطِيْئَةٍ كانَ بطشتْهَا يداهُ مَعَ الْمَاءِ أَو مَعَ آخِرِ قَطْرِ الْماءِ، فَإِذَا غسلَ رِجليْهِ خَرجَتْ كُلُّ خَطِيْئَةٍ مشَتْها رِجْلاُه مَعَ الْماءِ أَوْ مَعَ آخِرِ قَطْرِ الْمَاءِ حَتَّى يخْرُج نقِياً مِنَ الذُّنُوبِ رواه مسلم.

Dari Abu Hurairah Ra, sesungguhnya Rasulullah Saw bersabda, “Jika seorang hamba muslim atau mukmin berwudhu, kemudian membasuh wajahnya maka keluarlah dari wajahnya tersebut semua dosa yang dilakukan pandangan matanya bersamaan dengan tetesan air terakhir, jika ia membasuh tahngannya maka keluarlah dari tangannya semua dosa yang dilakukan tangannya bersamaan dengan tetesan air terakhir, jika ia membasuh kedua kakinya maka keluar semua dosa yang berasal dari langkah kakinya, hinga dia keluar dalam keadaan bersih dari dosa. (HR. Muslim)

Dalam riwayat lain Utsman bin Affan menerangkan bahwa wudhu bahkan bisa menghapus dosa-dosa yang bersembunyi di balik kuku-kuku jemari. Dosa yang dimaksudkan disini adalah dosa-dosa kecil.

Keluarnya dosa yang menetes bersamaan dengan akhir tetesan air wudhu adalah makna majaz dari ampunan Allah. Ibnu ‘Arabi dalam ‘Aridhah al-Ahwadzi menjelaskan bahwa dalam hadis ini dijelaskan Allah menetapkan ampunan-Nya hanya bagi orang yang bersuci dengan sempurna yang membasuh semua anggota wudhu dengan merata keseluruh permukaan kulit. Sehingga dosa yang diampuni digambarkan keluar bersamaan dengan tetesan terakhir dari air wudhunya.

Baca Juga:  Perempuan Haid Dilarang Melakukan Tujuh Hal Ini

Sementara Imam Suyuthi menjelaskan dalam kita Quut al-Mughtadzi bahwa arti dosa keluar dari setiap anggota wudhu yang terbasuh air wudhu adalah makna hakiki. Sebab menurutnya, setiap dosa akan memberikan bekas hitam dalam hati dan jiwa seseorang meski anggota tubuh yang melakukan dosa tersebut. Maka berwudhu merupakan aktifitas membasuh anggota tubuh tapi itulah yang menghilangkan dosa yang menghitamkan hati dan jiwa.

*Artikel ini pernah dimuat BincangSyariah.Com

Rekomendasi

Ditulis oleh

Sarjana Studi Islam dan Peneliti el-Bukhari Institute

Komentari

Komentari

Terbaru

Sekjen IIFA: Syariat Islam Terbentuk Dari Fondasi Kemaslahatan Sekjen IIFA: Syariat Islam Terbentuk Dari Fondasi Kemaslahatan

Sekjen IIFA: Syariat Islam Terbentuk Dari Fondasi Kemaslahatan

Berita

Prof. Dr. Nasaruddin Umar: Syariah Bukan fenomena Agama Tetapi Fenomena Ekonomi Juga Prof. Dr. Nasaruddin Umar: Syariah Bukan fenomena Agama Tetapi Fenomena Ekonomi Juga

Prof. Dr. Nasaruddin Umar: Syariah Bukan fenomena Agama Tetapi Fenomena Ekonomi Juga

Berita

Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, M.A. : SHARIF 2024 Membahas Prinsip Syariah yang inklusif Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, M.A. : SHARIF 2024 Membahas Prinsip Syariah yang inklusif

Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, M.A. : SHARIF 2024 Membahas Prinsip Syariah yang inklusif

Berita

Apakah Komentar Seksis Termasuk Pelecehan Seksual?

Diari

Jangan Insecure, Mari Bersyukur

Muslimah Daily

Pentingnya Self Love Bagi Perempuan Muslim

Diari

Mengenal Ingrid Mattson, Cendekiawan Muslimah dari Barat Mengenal Ingrid Mattson, Cendekiawan Muslimah dari Barat

Mengenal Ingrid Mattson, Cendekiawan Muslimah dari Barat

Muslimah Talk

anjuran menghadapi istri haid anjuran menghadapi istri haid

Haid Tidak Stabil, Bagaimana Cara Menghitung Masa Suci dan Masa Haid?

Ibadah

Trending

Jangan Insecure, Mari Bersyukur

Muslimah Daily

anjuran menghadapi istri haid anjuran menghadapi istri haid

Haid Tidak Stabil, Bagaimana Cara Menghitung Masa Suci dan Masa Haid?

Ibadah

Siapa yang Paling Berhak Memasukkan Jenazah Perempuan Ke Kuburnya?

Ibadah

keadaan dibolehkan memandang perempuan keadaan dibolehkan memandang perempuan

Adab Perempuan Ketika Berbicara dengan Laki-Laki

Kajian

Pentingnya Self Love Bagi Perempuan Muslim

Diari

Sya’wanah al-Ubullah: Perempuan yang Gemar Menangis Karena Allah

Muslimah Talk

anak yatim ayah tiri luqman hakim mengasuh dan mendidik anak anak yatim ayah tiri luqman hakim mengasuh dan mendidik anak

Hukum Orangtua Menyakiti Hati Anak

Keluarga

ayat landasan mendiskriminasi perempuan ayat landasan mendiskriminasi perempuan

Manfaat Membaca Surat Al-Waqiah Setiap Hari

Ibadah

Connect