Ikuti Kami

Tanya Ustazah

Apakah Memakai Minyak Wangi Membatalkan Puasa?

Apakah Memakai Minyak Wangi Membatalkan Puasa?
www.freepik.com

BincangMuslimah.Com – Pertanyaan seputar hukum memakai minyak wangi saat berpuasa sering kali muncul, terutama di bulan Ramadan. Beberapa ulama berpendapat bahwa mencium minyak wangi beralkohol atau bahan volatil secara sengaja bisa membatalkan puasa.

Pasalnya, zat-zat dalam minyak wangi tersebut bisa masuk ke tubuh melalui pernapasan. Dari sudut pandang medis, partikel kimia dalam minyak wangi juga bisa masuk ke paru-paru dan memengaruhi metabolisme tubuh. Tapi, apakah benar mencium minyak wangi dapat membatalkan puasa? Mari kita simak pandangan ulama terkait masalah ini.

 

Pendapat Pertama: Membatalkan Puasa

Dalam fiqih, perbedaan pendapat di kalangan ulama cukup bervariasi. Seperti contoh- Dalam kitab Fatawa wa Ahkam lil Mar’ah Muslimah Karya Syaikh Athiyah Saqr. Mengatakan bahwa mencium aroma bunga dalam keadaan alaminya – baik sengaja maupun tidak – tidak membatalkan puasa.

السؤال – هل يطل الصوم بوضع العطور والكحل والقطرة وتعاطى الحقن، والكشف المهبلي , الجواب – ١- شم الزهور في حالتها الطبيعية لا يبطل الصيام ، سواء أكان ذلك عن عمد أم عن غير عمد

Artinya: Apakah puasa batal dengan penggunaan parfum, celak, obat tetes, suntikan, dan pemeriksaan vaginal? Jawaban: Mencium bunga dalam kondisi alaminya tidak membatalkan puasa, baik sengaja maupun tidak.

Namun, ada juga pendapat yang menyatakan bahwa minyak wangi yang mengandung alkohol atau bahan volatil bisa membatalkan puasa jika sengaja menghirupnya. Dalam Hasyiyah Ibn Abidin karya Ibn Abidin Juz 2, Halaman 395 menyebutkan:

اما العطور المحلولة فى مادة نقادة مثل الكولونيا فقد قال بعض الفقهاء ببطلان الصوم إن تعمد الإنسان شمها ، ولا يبطل عند عدم التعمد

Artinya: Parfum dengan bahan volatil seperti cologne dapat membatalkan puasa jika sengaja dihirup, tetapi tidak batal jika tidak sengaja.

 

Baca Juga:  Pakaian terkena Percikan Air Genangan, Apakah bisa untuk Salat?

Pendapat Kedua: Tidak Membatalkan Puasa

Di sisi lain, Al-Mughni karya Ibnu Qudamah Juz 3, Halaman 125 menyebutkan bahwa minyak wangi sebenarnya tidak membatalkan puasa. Tetapi lebih baik menghindari memakainya pada siang hari Ramadan, kecuali untuk keperluan tertentu, seperti menghilangkan bau tidak sedap:

وقال آخرون بعدم البطلان مطلقاً ، لكن الأفضل ترك ذلك في نهار رمضان ، إلا لحاجة كإزالة رائحة كريهة ونحوها

Artinya: Beberapa ulama berpendapat bahwa minyak wangi tidak membatalkan puasa, tetapi lebih baik dihindari kecuali untuk kebutuhan tertentu.

Ada juga pendapat yang menyamakan minyak wangi dengan obat-obatan hirup seperti inhaler. Beberapa ulama berpendapat bahwa zat ini bisa membatalkan puasa, sementara yang lain tidak menganggapnya sebagai makan dan minum. Sebagaimana dalam sebuah penjelasan:

ومثل العطور أدوية الزكام والربو التي تستعمل عن طريق الأنف، فقد رأى العلماء أنها مادة نفاذة تدخل إلى الحوف فيبطل بها الصوم

Artinya: Begitu pula dengan parfum, obat flu, dan asma yang digunakan melalui hidung. Beberapa ulama menyatakan bahwa zat ini bisa membatalkan puasa. (Fatawa Al-Lajnah Ad-Daimah Juz 10, Halaman 252)

Imam Al-Kasani dalam Fathul Qadir Juz 2, Halaman 45 menjelaskan bahwa mencium sesuatu yang harum tidak membatalkan puasa, kecuali jika ada zat yang masuk ke tenggorokan:

قال الإمام الكاساني في فتح القدير: “لا يفسد الصوم بشم الروائح الطيبة إلا إذا كان فيها جرم يصل إلى الحلق”

Artinya: Imam Al-Kasani berkata: “Puasa tidak batal dengan mencium aroma wangi kecuali jika ada zat yang masuk ke tenggorokan.”

Secara umum, minyak wangi tidak membatalkan puasa. Namun, demi menghindari perbedaan pendapat, sebaiknya menghindari minyak wangi yang mengandung alkohol atau bahan volatil yang mudah menguap selama siang hari Ramadan, kecuali untuk keperluan tertentu. Jika hanya mengoleskan minyak wangi ke tubuh tanpa sengaja menghirup aromanya, maka tidak ada masalah.

Baca Juga:  Benarkah Dosa pada Bulan Rajab Dilipatgandakan?

Umat Islam sebaiknya berhati-hati dan bijak dalam menjaga kesempurnaan puasa. Meskipun mayoritas ulama tidak menganggap minyak wangi sebagai pembatal puasa, lebih baik menggunakannya dengan bijak agar ibadah puasa tetap berjalan lancar dan khusyuk.

 

Rekomendasi

Ditulis oleh

Mahasantri Ma'had Aly Salafiyah Syafi'iyah Situbondo (Pegiat kajian Qashashul Quran dan Gender)

1 Komentar

1 Comment

Komentari

Terbaru

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah? Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Kajian

Jangan Sampai Terlewat! El-Bukhari Kembali Membuka Pendaftaran Sekolah Hadis 2025 Jangan Sampai Terlewat! El-Bukhari Kembali Membuka Pendaftaran Sekolah Hadis 2025

Jangan Sampai Terlewat! El-Bukhari Kembali Membuka Pendaftaran Sekolah Hadis 2025

Berita

Pasangan Bukan Tempat Rehabilitasi: Mengapa Hubungan Tidak Bisa Menggantikan Proses Pemulihan Diri Pasangan Bukan Tempat Rehabilitasi: Mengapa Hubungan Tidak Bisa Menggantikan Proses Pemulihan Diri

Pasangan Bukan Tempat Rehabilitasi: Mengapa Hubungan Tidak Bisa Menggantikan Proses Pemulihan Diri

Keluarga

Hak-Hak Anak Yang Harus Dipenuhi Orang Tua Menurut Imam Ghazali Hak-Hak Anak Yang Harus Dipenuhi Orang Tua Menurut Imam Ghazali

Hak-Hak Anak yang Harus Dipenuhi Orang Tua Menurut Imam Ghazali

Keluarga

Bagaimana Hukum Salat Pakai Sarung Tangan bagi Perempuan Bagaimana Hukum Salat Pakai Sarung Tangan bagi Perempuan

Bagaimana Hukum Salat Pakai Sarung Tangan bagi Perempuan

Ibadah

Raya, Balita Sukabumi yang Tak Selamat Karena Cacingan Akut: Saat Kemiskinan Mengalahkan Hak Hidup Anak Raya, Balita Sukabumi yang Tak Selamat Karena Cacingan Akut: Saat Kemiskinan Mengalahkan Hak Hidup Anak

Raya, Balita Sukabumi yang Tak Selamat Karena Cacingan Akut: Saat Kemiskinan Mengalahkan Hak Hidup Anak

Muslimah Talk

Benarkah Islam Agama yang Menganjurkan Monogami?

Kajian

Woman Support Woman Sebagai Prinsip Memanusiakan Manusia Woman Support Woman Sebagai Prinsip Memanusiakan Manusia

Woman Support Woman Sebagai Prinsip Memanusiakan Manusia

Muslimah Daily

Trending

Hadis Nabi: Sebaik-baiknya Kamu adalah yang Berperilaku Baik pada Perempuan Hadis Nabi: Sebaik-baiknya Kamu adalah yang Berperilaku Baik pada Perempuan

Hadis Nabi: Sebaik-baiknya Kamu adalah yang Berperilaku Baik pada Perempuan

Kajian

Doa yang Diajarkan Nabi kepada Abu Bakar untuk Diamalkan Sehari-hari

Ibadah

Benarkah Islam Agama yang Menganjurkan Monogami?

Kajian

Rahmah El-Yunusiyah: Pahlawan yang Memperjuangkan Kesetaraan Pendidikan Bagi Perempuan

Muslimah Talk

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah? Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Kajian

Kenapa Harus Hanya Perempuan yang Tidak Boleh Menampilkan Foto Profil?

Diari

maria ulfah kemerdekaan indonesia maria ulfah kemerdekaan indonesia

Maria Ulfah dan Kiprahnya untuk Kemerdekaan Indonesia

Khazanah

Dunia Membutuhkan Sains dan Sains Membutuhkan Perempuan

Muslimah Daily

Connect