Ikuti Kami

Muslimah Talk

Fenomena Mom War, Persaingan antar Ibu yang Harus Dihentikan

mom war persaingan ibu
credit: freepik.com

BincangMuslimah.Com – Di era maraknya para orang tua membagikan tips dan trik dalam membangun relasi terhadap anak. Tak banyak dari para orang tua untuk menjadi orang tua panutan dalam mendidik anak. Akan tetapi, di sisi lain, para orang tua saling mengunggulkan sikap mana yang terbaik, yang berakhir adanya persaingan antar orang tua atau yang disebut mom war. Mom War atau persaingan antar ibu. 

Fenomena ini bukan fenomena yang baru di kalangan masyarakat. Hal ini terjadi dimulai dari perasaan seorang perempuan ketika menjadi ibu. Mereka akan dihadapkan oleh pilihan-pilihan yang sangat berat. Seperti melanjutkan karir, akan tetapi mempunyai waktu lebih sedikit dengan buah hati atau menjadi ibu rumah tangga yang mempunyai waktu penuh dengan buah hatinya tetapi meninggalkan mimpi-mimpinya? 

Dari pilihan tersebut, dua-duanya mempunyai konsekuensi dan stereotip masing-masing. Dari dua latar belakang yang berbeda inilah yang menimbulkan adanya persaingan antar ibu. Karena perbedaan tersebut, mereka tidak segan untuk saling berkomentar dan menilai dalam merawat dan mendidik buah hati mereka. Kemudian muncullah persaingan antar ibu yang saling menjatuhkan dan mengujar kebencian, yang kemudian para ibu saling bersaing untuk memenuhi standar sebagai ibu yang baik.

Pertentangan dan persaingan antar ibu ini tidak akan ada habisnya. Maka dari itu, ada tiga hal yang perlu digarisbawahi terhadap isu ini. Karena, persaingan ini jika dibiarkan akan memberi dampak yang buruk.  

Pertama, woman support woman atau perempuan mendukung perempuan. Dukungan dari perempuan merupakan hal dasar yang dibutuhkan oleh perempuan. Dari kasus mom war, sumber utama yang membeda-bedakan dan mengkotak-kotakkan adalah perempuan itu sendiri. Tak jarang kita melihat perempun saling menjatuhkan agar dirinya dipandang sempurna oleh orang lain. Kasus ini bukan hanya terjadi satu atau dua saja, karena hampir kasus mom war berasal dari celaan sesama perempuan. 

Baca Juga:  Fenomena Fatherless: Pentingnya Peran Ayah dalam Pengasuhan dan Proses Tumbuh-kembang Anak

Banyak perempuan yang saling membandingkan apa yang terjadi terhadap dirinya daripada perempuan lain. Oleh karena itu, ketika tidak adanya dukungan dari sesama perempuan, maka perempuan merasa asing bahkan merasa down. Untuk itu, dukungan sesama perempuan di sini sangat ampuh dalam memerangi fenomena persaingan antar ibu. Dukungan ini bukan hanya berbentuk materi, akan tetapi dukungan mental dan semangat dari perempuan lain yang sangat dianjurkan.

Kedua, menerima perbedaan. Ketika seseorang berdamai dengan dirinya sendiri, sudah bisa dipastikan bahwa tidak adanya mom war. Hal selanjutnya yaitu berdamai dengan dirinya, ketika seseorang sudah sepenuhnya mencintai dirinya, dengan mudahnya mereka menerima perbedaan yang ada. Hal utama yang harus ditanamkan kepada diri sendiri adalah setiap manusia mempunyai keunikan dan kemampuannya masing-masing, perbedaan yang terjadi dikalangan ibu bukan sebagai sekat, tapi mencoba untuk saling mengisi kekosongan yang ada, seperti saling berbagi kisah dan pengalaman masing-masing untuk saling melengkapi. 

Ketiga, lingkungan yang mendukung. Lingkungan merupakan faktor terkuat dalam prosesnya mom war di kalangan masyarakat. Akan tetapi, hal ini bisa dicegah dimulai dengan peranan keluarga, baik skala kecil maupun besar. Keluarga skala kecil atau keluarga inti, seperti suami. Peranan suami sebagai pelengkap istri sudah seharusnya men-support penuh apa yang akan dijalani istri. Karena mengasuh anak merupakan keputusan dua belah pihak, untuk itu kerjasama ini harus dilakukan agar istri tidak merasa kesepian dalam menjalankan pilihan dan perannya sebagai ibu. 

Demikianlah tiga hal untuk meminimalisir Mom War, sebuah fenomena yang menunjukkan persaingan antar ibu . Sudah saatnya kita juga berintropeksi diri untuk tidak membedakan bahkan menyepelekan peranan seorang ibu. 

Rekomendasi

Ramai Soal Gentle dan VOC Parenting, Mana yang Lebih Baik Diterapkan pada Anak? Ramai Soal Gentle dan VOC Parenting, Mana yang Lebih Baik Diterapkan pada Anak?

Ramai Soal Gentle dan VOC Parenting, Mana yang Lebih Baik Diterapkan pada Anak?

Ketika Harapan Orang Tua Berkamuflase Menjadi Ekspektasi Tinggi: Anak Berprestasi, tapi Tidak Bahagia Ketika Harapan Orang Tua Berkamuflase Menjadi Ekspektasi Tinggi: Anak Berprestasi, tapi Tidak Bahagia

Ketika Harapan Orang Tua Berkamuflase Menjadi Ekspektasi Tinggi: Anak Berprestasi, tapi Tidak Bahagia

Parenting Islami : Ini Enam Keunggulan Mendidik Anak dengan Dongeng dan Cerita

Istri Pilih Karir keluarga Istri Pilih Karir keluarga

Parenting Islami : Nabi Menegur Sahabat yang Pilih Kasih kepada Anak, Ini Alasannya

Ditulis oleh

Mahasiswi Universitas Al-Azhar, Kairo jurusan Akidah dan Filsafat.

Komentari

Komentari

Terbaru

Kalau Ganteng Pasti Mau’: Saat Candaan Berisiko Membungkam Korban Pelecehan Seksual Kalau Ganteng Pasti Mau’: Saat Candaan Berisiko Membungkam Korban Pelecehan Seksual

Kalau Ganteng Pasti Mau’: Saat Candaan Berisiko Membungkam Korban Pelecehan Seksual

Muslimah Talk

Benarkah Perempuan Tercipta Dari Tulang Rusuk Laki-laki? Benarkah Perempuan Tercipta Dari Tulang Rusuk Laki-laki?

Benarkah Perempuan Tercipta Dari Tulang Rusuk Laki-laki?

Kajian

Refleksi Al-Quran Surah An-Nisā’ ayat 34: Tentang Kepemimpinan Laki-Laki Atas Perempuan Refleksi Al-Quran Surah An-Nisā’ ayat 34: Tentang Kepemimpinan Laki-Laki Atas Perempuan

Refleksi Al-Quran Surah An-Nisā’ ayat 34: Tentang Kepemimpinan Laki-Laki Atas Perempuan

Kajian

Ruby Kholifah: Pejuang Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan

Muslimah Talk

Abigail Adams: Ibu Negara yang Memperjuangkan Perempuan dari Gedung Putih Abigail Adams: Ibu Negara yang Memperjuangkan Perempuan dari Gedung Putih

Abigail Adams: Ibu Negara yang Memperjuangkan Perempuan dari Gedung Putih

Muslimah Talk

Tahirih Qurrat al-Ayn: Cendekiawan, Penyair, dan Martir Perjuangan Hak Perempuan Tahirih Qurrat al-Ayn: Cendekiawan, Penyair, dan Martir Perjuangan Hak Perempuan

Tahirih Qurrat al-Ayn: Cendekiawan, Penyair, dan Martir Perjuangan Hak Perempuan

Khazanah

Perluasan Makna Aurat; Perspektif Al-Qur’an Surah Al-A’raf Ayat 26 Perluasan Makna Aurat; Perspektif Al-Qur’an Surah Al-A’raf Ayat 26

Perluasan Makna Aurat; Perspektif Al-Qur’an Surah Al-A’raf Ayat 26

Kajian

Laki-Laki dan Perempuan Memang Berbeda, Tapi Kesetaraan Gender Bukan Soal Biologi: Mari Intip Apa yang Diperjuangkan Laki-Laki dan Perempuan Memang Berbeda, Tapi Kesetaraan Gender Bukan Soal Biologi: Mari Intip Apa yang Diperjuangkan

Laki-Laki dan Perempuan Memang Berbeda, Tapi Kesetaraan Gender Bukan Soal Biologi: Mari Intip Apa yang Diperjuangkan

Muslimah Talk

Trending

Melihat Spirit Keislaman melalui Shalawat yang Dibawakan Gus Azmi dan Syubbanul Muslimin

Muslimah Daily

menabuh rebana perayaan maulid menabuh rebana perayaan maulid

Hukum Menabuh Rebana Ketika Peraayaan Maulid

Kajian

Ruby Kholifah: Pejuang Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan

Muslimah Talk

Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara

Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara

Muslimah Talk

Mengapa Suara Perempuan Baru Didengar Setelah Viral? Mengapa Suara Perempuan Baru Didengar Setelah Viral?

Mengapa Suara Perempuan Baru Didengar Setelah Viral?

Muslimah Talk

Benarkah Perempuan Tercipta Dari Tulang Rusuk Laki-laki? Benarkah Perempuan Tercipta Dari Tulang Rusuk Laki-laki?

Konsep Kesetaraan Gender Menurut Amina Wadud Muhsin

Muslimah Talk

Kemenag Gelar Bincang Syariah Goes to Campus di Universitas Indonesia; Merayakan Maulid dengan Kesadaran Ekologis Kemenag Gelar Bincang Syariah Goes to Campus di Universitas Indonesia; Merayakan Maulid dengan Kesadaran Ekologis

Kemenag Gelar Bincang Syariah Goes to Campus di Universitas Indonesia; Merayakan Maulid dengan Kesadaran Ekologis

Berita

Pihak yang Dirugikan, Perempuan Justru Punya Peran Tersembunyi ‘Lestarikan’ Patriarki Pihak yang Dirugikan, Perempuan Justru Punya Peran Tersembunyi ‘Lestarikan’ Patriarki

Pihak yang Dirugikan, Perempuan Justru Punya Peran Tersembunyi ‘Lestarikan’ Patriarki

Muslimah Talk

Connect