Ikuti Kami

Ibadah

Ini Hikmah dari Delapan Gerakan Shalat Lima Waktu

gerakan shalat

BincangMuslimah.Com – Gerakan shalat yang disyariatkan dalam Islam ternyata menyimpan hikmah tersembunyi. Hasil penelitian Syaikh Hakim Abu Abdullah Ghulam Mounuddin yang dituliskan dalam Majalah Alia menyimpulkan bahwa ada delapan posisi gerakan dalam shalat yang memberikan efek positif pada kesehatan fisik dan mental seseorang. Delapan posisi serta manfaatnya adalah sebagai berikut:

Posisi pertama, berdiri tegak menghadap kiblat saat mengucapkan niat shalat. Gerakan shalat ini dapat melancarkan aliran darah ke seluruh tubuh, melancarkan getah bening dan memperkuat otot lengan ketika lengan meregang saat takbiratul ihram. Selain itu, posisi punggung lurus akan memperbaiki postur tubuh dan pandangan menjadi lebih tajam dengan memfokuskan pada tempat sujud. Gerakan takbiratul ihram dan pengucapan kalimat Allahu Akbar dapat melapangkan sistem pernapasan dan mengontrol denyut jantung.

Posisi kedua, berdiri dengan kedua tangan diletakkan di dada. Efek posisi ini adalah memperpanjang konsentrasi sekaligus menyebabkan pengenduran kaki dan punggung, serta menimbulkan perasaan kerendahan hati dan kesederhanaan. Posisi ini juga menunjukkan sikapp rileks atau istirahat paling sempurna. Yang lebih penting, aliran darah pada posisi ini kembali ke jantung, produksi getah bening, dan jaringan yang terkumpul dalam kantong-kantong kedua persendian menjadi lebih baik sehingga mencegah timbulnya penyakit persendian.

Posisi ketiga, ruku’. Posisi ini dapat melonggarkan otot-otot punggung bagian bawah, paha dan betis. Selain itu gerakan ini juga melonggarkan otot-otot perut, abdomen, dan ginjal, Gerakan ini dapat pula mencegah atau menyembuhkan penyakit scolise (pembengkakan tulang punggung) karena pada saat rukuk posisi dan fungsi tulang belakang (corpus vertebrae) berada pada posisi sempurna sebagai penyangga tubuh dan pusat syaraf.

Posisi keempat, I’tidal. Pada gerakan ini organ-organ pencernaan dalam perut mengalami pemijatan dan pelonggaran secara bergantian. Efeknya, pencernaan menjadi lebih lancar dan pembentukan postur tubuh yang tegap dan lurus akan lebih mudah dibentuk.

Baca Juga:  18 Rukun Shalat yang Wajib Dipenuhi dalam Shalat

Posisi kelima, sujud. Efek posisi ini adalah menceah pembesaran perut di bagian tengah, menambah aliran darah ke bagian atas tubuh, terutama pada kepala paru-paru. Proses ini bermanfaat untuk membersihkan toxin (racun), mengurangi tekanan darah tinggi yang secara psikis berpengaruh menghilangkan egoism dan kesombongan. Karena pada dasarnya gerakan ini menunjukkan ketundukan dan kerendahan hati. Pada posisi ini pula semua otot akan berkontraksi, pembuluh-pembuluh darah arteri, vena, serta urat-urat getah akan terurut dan terpijit, sehingga peredaran darah akan lancar. Ini membantu pekerjaan jantung dan menghindari timbulnya arteriosclerosisi (pengerutan dinding pembuluh darah).

Posisi keenam, duduk antara dua sujud. Posisi ini dapat menghilangkan efek racun pada hati dan merangsang gerakan peristaltic usus besar. Pada wanita, gerakan ini akan membantu pencernaan dengan mendesak turun isi perut.

Posisi ketujuh, sujud kedua. Pengulangan sujud kedua kalinya dalam jangka waktu beberapa menit akan membersihkan system pernafasan, peredaran darah dan syaraf. Tubuh akan terasa ringan dan emoosi menjadi stabil. Selain itu, penyebaran oksigen ke seluruh tubuh akan lebih lancar dan menyeimbangkan system syaraf simpatik dan para-simpatik.

Posisi kedelapan, duduk tahiyyat. Di saat duduk tahiyyat pertama pada hakikatnya kita duduk dengan otot-otot pangkal paha. Dengan demikian tumit menekan otoot-otot pangkal dan syaraf pangkal paha. Pijitan tersebut dapat menghindarkan atau menyembuhkan penyakit syaraf pangkal paha (neuralgia).

Sebenarnya seluruh gerakan shalat bertujuan meremajakan tubuh karena otot dibiasakan untuk bergerak secara lentur dan aktif. Segala manfaat ini tentunya bisa kita dapatkan jika dilakukan dengan benar disertai thuma’ninah dan istiqomah. Wallahu A’lam bis Shawab…

Rekomendasi

istihadhah shalat sunah fardhu istihadhah shalat sunah fardhu

Lakukan Sujud Sahwi Jika Tinggalkan Enam Sunnah Ab’ad Ini dalam Shalat

Sha;at saat gempa Sha;at saat gempa

Shalat saat Gempa, Lanjutkan atau Selamatkan Diri?

Yang sering luput dari perhatian adalah bahwa dagu juga termasuk dari aurat sehingga harus wajib ditutupi ketika shalat.   Yang sering luput dari perhatian adalah bahwa dagu juga termasuk dari aurat sehingga harus wajib ditutupi ketika shalat.  

Apakah Dagu Perempuan Wajib Ditutupi Ketika Shalat?

Menggaruk Tidak Membatalkan Shalat cara mengingatkan imam lupa Bacaan keras lirih shalat Menggaruk Tidak Membatalkan Shalat cara mengingatkan imam lupa Bacaan keras lirih shalat

Bagaimana Cara Menggaruk agar Tidak Membatalkan Shalat?

Ditulis oleh

Penulis adalah alumni Pondok Pesantren Ilmu Hadis Darus-Sunnah Ciputat dan mahasiswa Pasca Sarjana UIN Jakarta Minat Kajian Tafsir dan Hadis Nabawi

Komentari

Komentari

Terbaru

Metode Nabi Muhammad Metode Nabi Muhammad

Tiga Langkah Membina Generasi Berkualitas bagi Perempuan Karir

Keluarga

Tiga Hal Ini Perlu Ditekankan agar Pernikahan Menjadi Sakinah

Keluarga

makmum fardhu orang sunnah makmum fardhu orang sunnah

Hukum Menjadi Makmum Shalat Fardhu kepada Orang yang Shalat Sunnah

Kajian

Laksminingrat tokoh emansipasi indonesia Laksminingrat tokoh emansipasi indonesia

R.A. Lasminingrat: Penggagas Sekolah Rakyat dan Tokoh Emansipasi Pertama di Indonesia

Muslimah Talk

panduan melaksanakan puasa syawal panduan melaksanakan puasa syawal

Panduan Melaksanakan Puasa Syawal

Ibadah

beberapa ibadah bulan syawal beberapa ibadah bulan syawal

Berikut Beberapa Ibadah yang Bisa Dilakukan di Bulan Syawal

Ibadah

kartini sikap kritis beragama kartini sikap kritis beragama

Raden Ajeng Kartini dan Sikap Kritis dalam Beragama

Khazanah

jiwa kartini setiap perempuan jiwa kartini setiap perempuan

Jiwa Kartini Ada di Setiap Diri Perempuan

Muslimah Talk

Trending

doa terhindar dari keburukan doa terhindar dari keburukan

Doa yang Diajarkan Rasulullah kepada Aisyah agar Terhindar Keburukan

Ibadah

Surat Al-Ahzab Ayat 33 Surat Al-Ahzab Ayat 33

Tafsir Surat Al-Ahzab Ayat 33; Domestikasi Perempuan, Syariat atau Belenggu Kultural?

Kajian

Laksminingrat tokoh emansipasi indonesia Laksminingrat tokoh emansipasi indonesia

R.A. Lasminingrat: Penggagas Sekolah Rakyat dan Tokoh Emansipasi Pertama di Indonesia

Muslimah Talk

Mahar Transaksi Jual Beli Mahar Transaksi Jual Beli

Tafsir Surat An-Nisa Ayat 4; Mahar Bukan Transaksi Jual Beli

Kajian

Doa berbuka puasa rasulullah Doa berbuka puasa rasulullah

Beberapa Macam Doa Berbuka Puasa yang Rasulullah Ajarkan

Ibadah

Hukum Sulam Alis dalam Islam

Muslimah Daily

Doa Setelah Shalat Witir

Ibadah

kisah yahudi maulid nabi kisah yahudi maulid nabi

Enam Hal Penting yang Perlu Digarisbawahi tentang Poligami Rasulullah

Kajian

Connect