BincangMuslimah.Com – ٍImam Nawawi dalam kitab al-Adzkar menyebutkan bahwa ketika seseorang sampai di hadapan masjidil haram maka sunnah mengucapkan doa berikut ini
اللَّهُمَّ زِدْ هَذَا الْبَيْتَ تَشْرِيفًا وَتَعْظِيمًا وَتَكْرِيمًا وَمَهَابَةً وَزِدْ مَنْ شَرّفَهُ وَكَرّمَهُ مِمَّنْ حَجَّهُ وَاعْتَمَرَهُ تَشْرِيفًا وَتَكْرِيمًا وَتَعْظِيمًا وَبِرًّا اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ حَيِّنَا رَبَّنَا بِالسَّلَامِ
Allahumma zid hâdzal baita tasyrîfan wa ta’dzîman wa takrîman wa mahâbatan wa zid man syarafahu wa karamahu mim man hajjahu awi’tamarahu tasyrîfan watakrîman wata’dzhîman wabirran. Allahumma antas salaam waminkas salaam yahhinaa rabbanaa bissalaam
Artinya: Ya Allah, tambahkan lah kemuliaan, kehormatan, keagungan dan kehebatan pada Baitullah ini dan tambahkanlah pula pada orang-orang yang memuliakan, menghormati dan mengagungkannya diantara mereka yang berhaji atau yang berumroh padanya dengan kemuliaan, kehormatan, kebesaran dan kebaikan. Yallah Enkau Maha Menyelamatkan, dari Engkau keselamatan, maka hidupkanlah kami dengan keselamatan.
Selesai membaca doa tersebut maka sunnah membaca doa apa saja yang dihendaki dari kebaikan dunia dan akhirat, disunnahkan juga membaca talbiyah.
Lalu ketika hendak memasuki Masjidil Haram, Imam Nawawi menyebutkan sunnah membaca doa masuk masjid sebagaimana berikut ini
Doa Masuk Masjid
Masjidil Haram adalah sebuah masjid di kota Mekkah yang dipandang sebagai tempat tersuci bagi umat Islam. Sebagaimana masjid-masjid lainnya, ketika masuk masjidl haram juga disunnahkan membaca doa berikut
أّعُوْذُ بِاللَّهِ الْعَظِيْمِ وَبِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَسُلْطَانِهِ الْقَدِيْمِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ الْحَمْدُ لِلَّهِ اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ذُنُوْبِيْ وَافْتَحْ لِي أَبْوَابَ رَحْمَتِكَ
A’uudzu billaahil ‘adziiimi wa bi wajhihil kariimi wa sulthaanihil qadiimi minasy syaithanir rajim, alhamdulilaah, allahumma shalli wa sallim ‘alaa muhammad wa ‘alaa ali muhammad, allhummaghfir lii dzunuubi waftah lii abwaaba rahmatika.
Artinya: “Aku berlindung kepada Allah, Yang Mahaagung dan dengan kemuliaan-Nya, kekuasaan-Nya Yang Maha Terdahulu, dari godaan setan yang terkutuk. Segala puji bagi ALlah limpahkanlah kesejahteraan dan keselamatan kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad. Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku dan bukakanlah pintu kasih sayang-Mu“.
Wallahu’alam Bishshawab.
