Ikuti Kami

Berita

20 Tahun PSQ: Membimbing Umat dengan Al-Qur’an 

20 Tahun Pusat Studi Al-Qur'an: Membimbing Umat dengan Al-Qur'an 

Jakarta, 15 Februari 2025 – Pusat Studi Al-Qur’an (PSQ) merayakan 20 tahun perjalanannya dalam membumikan nilai-nilai Al-Qur’an di Indonesia. Sejak didirikan oleh Prof. Dr. M. Quraish Shihab, PSQ telah menjadi pusat kajian yang menekankan pendekatan tafsir moderat, akademis, dan kontekstual dalam memahami Al-Qur’an. Perayaan yang berlangsung di Masjid Istiqlal ini menjadi momentum refleksi sekaligus penguatan visi PSQ dalam menghadapi tantangan era modern.

Dalam acara yang dihadiri oleh tokoh-tokoh nasional, akademisi, serta masyarakat luas ini, Muchlis M. Hanafi selaku direktur Pusat Studi al-Quran menjadi moderator dalam konferensi pers. Muchlis menjelaskan rangkaian acara 20 tahun Pusat Studi Al-Quran (PSQ) terdiri dari empat rangkaian acara: sesi 1 tabligh akbar, sesi 2 seminar al-Quran, sesi 3 Shihab&Shihab, dan sesi terakhir talkshow bersama Husein Ja’far Al Hadar dan Dr. Fahruddin Faiz. 

Pendiri PSQ, Prof. Dr. M. Quraish Shihab, dalam refleksinya menyampaikan rasa syukur dan harapan ke depannya. “Kita patut bersyukur bahwa PSQ telah mencapai usia 20 tahun. Saya masih teringat dua dekade lalu saat memulai perjalanan ini. Jangan pernah berpuas diri dengan semua pencapaian. Mungkin, jika kita kembali ke 20 tahun lalu, harapan yang dulu kita gantungkan kini telah terwujud. Namun, perjalanan ini tidak boleh berhenti di sini. Sejak awal, cita-cita kita adalah agar generasi muda dapat memahami Al-Qur’an dengan baik. Dari waktu ke waktu, dengan dukungan yang terus mengalir, kita telah melangkah dari satu gagasan ke gagasan berikutnya, terus berkembang dan berinovasi,” ungkapnya.

 

Kontribusi PSQ Selama 20 Tahun

Sementara itu, Ahmad Fikri Assegaf, Ketua Yayasan Dakwah Lentera Hati Indonesia (YDLHI) yang menaungi PSQ, menjelaskan kontribusi PSQ selama 20 tahun. “PSQ menaungi berbagai kegiatan, termasuk di dalamnya bidang publikasi yang berfokus pada pendidikan. Program-program yang dijalankan menargetkan dua kelompok utama: mereka yang dapat menjadi kader ahli tafsir dan mereka yang berperan aktif di masyarakat. Selama 20 tahun, PSQ telah melahirkan lebih dari 3.000 alumni, yang kini menjadi salah satu kekuatan besar kita. Terus mengembangkan berbagai kegiatan untuk mendukung peran alumni dalam dunia pendidikan dan masyarakat. Secara objektif, 20 tahun adalah usia yang cukup matang bagi sebuah lembaga. Namun, dalam perspektif organisasi, dua dekade ini masih merupakan awal dari perjalanan panjang ke depan,” ujar Fikri Assegaf.

Baca Juga:  Jelang 20 Tahun, UU PKDRT Masih Banyak Hambatan

K.H Ulil Abshar Abdalla, M.A., yang merupakan anggota Dewan Pakar PSQ, menyoroti pentingnya peran PSQ dalam membumikan al-Quran. “Membumikan Al-Qur’an adalah misi utama yang diemban oleh M. Quraish Shihab dan PSQ, agar pesan Al-Qur’an dapat dipahami dan diterapkan di Indonesia. Setelah peristiwa 9/11, muncul banyak kesalahpahaman tentang Al-Qur’an dan Islam, sehingga upaya membumikan Al-Qur’an menjadi semakin penting. Salah satu langkah strategis dalam misi ini adalah menerjemahkan Tafsir Al-Mishbah ke dalam bahasa Inggris, yang kini sedang dalam proses pengerjaan. Selain itu, PSQ berkomitmen mencetak generasi baru mufasir agar pemahaman Al-Qur’an terus berkembang. Meskipun menciptakan tokoh dengan kapasitas seperti M. Quraish Shihab bukan hal mudah, setidaknya kita dapat membentuk generasi yang siap melanjutkan perjuangan ini. Agar Tafsir Al-Mishbah lebih mudah diakses oleh anak muda, PSQ juga mengembangkan Aplikasi Tafsir Al-Mishbah, sehingga wawasan tafsir dapat dijangkau dengan lebih luas dan fleksibel,” kata Ulil. 

 

Memperkenalkan Program PSQ

Acara perayaan ini tidak hanya menjadi ajang refleksi, tetapi juga momentum untuk memperkenalkan berbagai program PSQ yang sedang berjalan, termasuk program Daurah Bidayatul Mufassir, pelatihan tafsir bagi mahasiswa, kajian akademik tentang pemikiran M. Quraish Shihab, serta publikasi berbagai hasil penelitian tentang Al-Qur’an. Sejumlah tokoh nasional, akademisi, serta perwakilan media turut hadir dalam perayaan ini, menunjukkan besarnya perhatian publik terhadap peran PSQ dalam kehidupan intelektual Islam di Indonesia.

Di tengah dinamika nasional yang terus berkembang, PSQ berkomitmen untuk terus menjadi pusat studi Al-Qur’an yang menjunjung tinggi nilai-nilai ilmiah, moderasi beragama, dan relevansi sosial. Dengan kiprah dua dekade ini, PSQ berharap dapat terus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, menjadikan Al-Qur’an sebagai sumber inspirasi dalam membangun kehidupan yang lebih baik.

Baca Juga:  Pandangan dan Sikap Keagamaan Pasca Musyawarah KUPI II

Kontak Media:

[Wildan Imaduddin Muhammad]
[085720241812]
[wildan@psq.or.id]

 

Tentang Pusat Studi Al-Qur’an

Pusat Studi Al-Quran (PSQ) adalah lembaga yang didirikan Prof. Dr. M. Quraish Shihab, M.A. memiliki visi untuk membumikan nilai-nilai Al-Quran di tengah-tengah masyarakat yang pluralistik. Untuk mencapai visinya, lembaga ini memiliki berbagai program yang sudah berjalan sejak 2004. 

website: www.psq.or.id 

instagram: @psqonline.

Rekomendasi

Ditulis oleh

Redaktur Bincang Muslimah, Alumni Magister Pengkajian Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Pegiat Sastra Arab dan Gender

8 Komentar

8 Comments

Komentari

Terbaru

Kemenag Gelar Blissful Mawlid “Bincang Syariah Goes to Campus” Ajak Generasi Muda Rawat Bumi Kemenag Gelar Blissful Mawlid “Bincang Syariah Goes to Campus” Ajak Generasi Muda Rawat Bumi

Kemenag Gelar Blissful Mawlid “Bincang Syariah Goes to Campus” Ajak Generasi Muda Rawat Bumi

Berita

Urgensi Jihad Lingkungan dalam Menghadapi Krisis Iklim Global Urgensi Jihad Lingkungan dalam Menghadapi Krisis Iklim Global

Urgensi Jihad Lingkungan dalam Menghadapi Krisis Iklim Global

Muslimah Daily

Stop Sebarkan Surat Wasiat, Foto, dan Video Korban Bunuh Diri di Media Sosial Stop Sebarkan Surat Wasiat, Foto, dan Video Korban Bunuh Diri di Media Sosial

Stop Sebarkan Surat Wasiat, Foto, dan Video Korban Bunuh Diri di Media Sosial

Muslimah Talk

Tidak Ada Kata Terlambat dalam Pendidikan dan Karir bagi Perempuan Tidak Ada Kata Terlambat dalam Pendidikan dan Karir bagi Perempuan

Tidak Ada Kata Terlambat dalam Pendidikan dan Karir bagi Perempuan

Muslimah Talk

Maulid Nabi dan Boneka Pengantin di Mesir  Maulid Nabi dan Boneka Pengantin di Mesir 

Maulid Nabi dan Boneka Pengantin di Mesir 

Khazanah

Pentingnya Pengalaman Perempuan dalam Mewujudkan Kesetaraan dan Keadilan Gender

Kajian

Tragedi Ibu dan Anak di Bandung, Mengapa Kasus Filisida Masih Terjadi di Indonesia? Tragedi Ibu dan Anak di Bandung, Mengapa Kasus Filisida Masih Terjadi di Indonesia?

Tragedi Ibu dan Anak di Bandung, Mengapa Kasus Filisida Masih Terjadi di Indonesia?

Muslimah Talk

tantangan menjalani i'tikaf ramadhan tantangan menjalani i'tikaf ramadhan

Amalan yang Dianjurkan Ulama Saleh di Bulan Maulid Nabi

Ibadah

Trending

Pencegahan Gangguan Menstruasi Pencegahan Gangguan Menstruasi

Bolehkah Perempuan Haid Ikut Menghadiri Acara Maulid Nabi?

Kajian

Benarkah Islam Agama yang Menganjurkan Monogami?

Kajian

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah? Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Memperingati Maulid Nabi dengan Tradisi Marhabanan

Diari

Rahmah El-Yunusiyah: Pahlawan yang Memperjuangkan Kesetaraan Pendidikan Bagi Perempuan

Muslimah Talk

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah? Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Benarkah Perayaan Maulid Nabi Bid’ah?

Kajian

Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan

Doa agar Terhindar dari Bisikan Setan

Ibadah

Pentingnya Pengalaman Perempuan dalam Mewujudkan Kesetaraan dan Keadilan Gender

Kajian

rasuna said pahlawan kemerdekaan rasuna said pahlawan kemerdekaan

Rasuna Said: Pahlawan Kemerdekaan dari Kalangan Santri dan Pejuang Kesetaraan Perempuan Bersenjata Pena

Khazanah

Connect