Ikuti Kami

Khazanah

Kisah Nabi Adam yang Mendapat Ampunan pada Bulan Muharram

nabi adam mendapat ampunan
Sumber: Gettyimages.com

BincangMuslimah.Com – Bulan Muharram adalah salah satu bulan yang dimuliakan oleh Allah Swt. di samping bulan Zulkaidah, Zulhijjah dan Rajab. Karena dari 12 bulan Hijriyah, ada 4 bulan yang lebih dimuliakan yang disebut sebagai asyhurul hurum, yakni bulan Zulkaidah, Zulhijjah, Muharram dan Rajab. 

Disebut sebagai Muharram karena disucikannya bulan ini dari adanya peperangan. Sebagaimana keterangan yang disebutkan oleh Imam Ibn Katsir di dalam kitab Tafsīr al-Qurān al-‘Aẓīm juz. 4, hal. 128-129:

‌ذَكَرَ ‌الشَّيْخُ ‌عَلَمُ ‌الدِّينِ ‌السَّخَاوِيُّ ‌فِي ‌جُزْءٍ جَمَعَهُ سَمَّاهُ «الْمَشْهُورُ فِي أَسْمَاءِ الْأَيَّامِ وَالشُّهُورِ» أَنَّ الْمُحَرَّمَ سُمِّيَ بِذَلِكَ لِكَوْنِهِ شَهْرًا مُحَرَّمًا، وَعِنْدِي أَنَّهُ سُمِّيَ بِذَلِكَ تَأْكِيدًا لِتَحْرِيمِهِ لِأَنَّ الْعَرَبَ كَانَتْ تَتَقَلَّبُ بِهِ فَتُحِلُّهُ عَامًا وَتُحَرِّمُهُ عَامًا

Artinya: “Syekh ‘Alamuddin as-Sakhawi berkata di dalam juz yang ia kumpulkan dan diberi judul (yang dikenal di dalam nama-nama hari-hari dan bulan-bulan) sesungguhnya bulan muharram dinamakan sebagai muharram karena ia adalah bulan yang dimuliakan. Dan menururtku dinamakan sebagai muharram sebab sebagai penguat terhadap mulianya bulan tersebut. Karena orang arab sering mengubah-ubah nama bulan. Mereka menghalalkan perang di satu tahun dan mengharamkannya pada bulan yang lain”.

Selain itu, pada bulan Muharram juga memuat banyak sekali kisah-kisah bersejarah yang bisa menjadi pelajaran bagi umat manusia. Salah satunya adalah kisah Nabi Adam yang mendapat ampunan dari Allah atas kesalahannya melanggar perintah Allah di surga.

Telah populer di telinga kita kisah tentang manusia pertama yakni Nabi Adam a.s dan Siti Hawa yang dikeluarkan dari surga karena memakan buah khuldi yang dilarang oleh Allah Swt. akibat godaan iblis.  Sebagaimana firman Allah dalam QS. [2]: 36:

فَاَزَلَّهُمَا الشَّيْطٰنُ عَنْهَا فَاَخْرَجَهُمَا مِمَّا كَانَا فِيْهِ ۖ وَقُلْنَا اهْبِطُوْا بَعْضُكُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ ۚ وَلَكُمْ فِى الْاَرْضِ مُسْتَقَرٌّ وَّمَتَاعٌ اِلٰى حِيْنٍ

Baca Juga:  Tafsir Keajaiban Basmalah dalam Kitab Mafatih Al-Ghaib (Bagian 3)

Artinya: “Lalu setan memberdayakan keduanya dari surga sehingga keduanya dikeluarkan dari (segala kenikmatan) ketika keduanya di sana (surga). Dan Kami berfirman, “Turunlah kamu! Sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain. Dan bagi kamu ada tempat tinggal dan kesenangan di bumi sampai waktu yang ditentukan”.

Bukan hanya dikeluarkan dari surga, Nabi Adam a.s dan Siti Hawa juga diturunkan terpisah selama 300 tahun. Selama itu pula keduanya tidak henti-hentinya memohon ampun kepada Allah Swt. agar segera diampuni dan dipertemukan oleh Allah Swt. Kisah ini diabadikan di dalam QS. Al-A’raf [7]: 23: 

قَالَا رَبَّنَا ظَلَمۡنَآ أَنفُسَنَا وَإِن لَّمۡ تَغۡفِرۡ لَنَا وَتَرۡحَمۡنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ ٱلۡخَٰسِرِينَ

Artinya: “Keduanya berkata, ‘ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi’”. 

Setelah waktu yang lama, akhirnya Allah SWT yang Pengasih dan Penyayang mempertemukan keduanya di Arafah. Dan taubat keduanya pun diterima pada bulan Muharram yang mulia. Sebagaimana yang disebutkan oleh Ibnu Rajab al-Hambali dalam kitab Lathāif al-Ma’ārif  hal. 55:

وقد صح من حديث ابن إسحاق عن الأسود بن يزيد قال: سألت عبيد بن عمير عن صيام يوم عاشوراء: فقال ‌المحرم ‌شهر ‌الله الأصم فيه يوم تيب فيه على آدم فإن استطعت أن لا يمر بك إلا صمته

Artinya: “dan sungguh sahih dari hadis Ibn Ishaq dari Aswad bin Yazid ia berkata: Aku bertanya kepada ‘Ubaid bin ‘Umair tentang puasa di hari ‘Asyura’, lalu Rasulullah bersabda, Muharram adalah bulan Allah yang penting. Pada bulan tersebut ada hari di mana nabi Adam diterima taubatnya. Oleh karena itu jika kamu mampu hendaklah kamu tidak melewatinya kecuali kamu berpuasa pada hari tersebut.”

Baca Juga:  Ketika Abu Hurairah Salah Berikan Fatwa bagi Pezina yang Ingin Taubat

Dari kisah tentang Nabi Adam yang mendapat ampunan dari Allah ini, kita dapat mengambil pelajaran bahwa kita tidak boleh berputus asa dari rahmat Allah Swt. Karena ketika kita memang tulus dan bersungguh-sungguh meminta dan memohon ampun kepada Allah, maka cepat atau lambat Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Pengampun pasti akan mengabulkannya.

Rekomendasi

sujud malaikat kepada adam sujud malaikat kepada adam

Memahami Sujud Malaikat kepada Adam

tiga nasihat penyelamat hidup tiga nasihat penyelamat hidup

Tips Agar Istiqamah dalam Ketaatan dari Syekh Nawawi al-Bantani

Keraguan tentang Keaslian Alquran Keraguan tentang Keaslian Alquran

Menjawab Keraguan tentang Keaslian Alquran

nabi adab mencari ilmu nabi adab mencari ilmu

Belajar dari Kisah Nabi Musa dan Nabi Khidir Tentang Adab Mencari Ilmu

Ditulis oleh

Alumni Pesantren As'ad Jambi dan Ma'had Aly Situbondo. Tertarik pada Kajian Perempuan dan Keislaman.

Komentari

Komentari

Terbaru

doa tak kunjung dikabulkan doa tak kunjung dikabulkan

Parenting Islami: Mendidik Generasi Tauhid di Era Modern

Keluarga

sahabat tabi'in memperbolehkan musik sahabat tabi'in memperbolehkan musik

Beberapa Nama Sahabat Nabi dan Tabi’in yang Memperbolehkan Musik

Khazanah

alasan fatimah julukan az-zahra alasan fatimah julukan az-zahra

Alasan Fatimah Mendapat Julukan az-Zahra

Khazanah

Tiga Macam Pernikahan yang Dilarang, Meski dengan Motif untuk Menghindari Zina

Kajian

sayyidah nafisah guru syafi'i sayyidah nafisah guru syafi'i

Biografi Singkat Sayyidah Nafisah, Cicit Rasulullah yang menjadi Guru Imam Syafi’i

Khazanah

beberapa Dimakruhkan Membaca Alquran beberapa Dimakruhkan Membaca Alquran

Beberapa Tempat dan Keadaan yang Dimakruhkan Membaca Alquran

Kajian

meneladani rasulullah anti rasisme meneladani rasulullah anti rasisme

Meneladani Rasulullah yang Mengajarkan Sikap Anti Rasisme

Khazanah

anak korban kekerasan rumah anak korban kekerasan rumah

Anak Selalu Jadi Korban dalam Kasus Kekerasan Rumah Tangga

Muslimah Talk

Trending

Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga

Tafsir Al-Baqarah 187: Kiat Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga menurut Islam

Kajian

perempuan titik nol arab perempuan titik nol arab

Resensi Novel Perempuan di Titik Nol Karya Nawal el-Saadawi

Diari

Yoga gerakan ibadah hindu Yoga gerakan ibadah hindu

Yoga Dianggap Menyerupai Gerakan Ibadah Hindu, Haramkah Menurut Islam?

Kajian

malaikat melaknat istri menolak malaikat melaknat istri menolak

Benarkah Malaikat Melaknat Istri yang Menolak Ajakan Suami untuk Berhubungan Badan?

Kajian

Laksminingrat tokoh emansipasi indonesia Laksminingrat tokoh emansipasi indonesia

R.A. Lasminingrat: Penggagas Sekolah Rakyat dan Tokoh Emansipasi Pertama di Indonesia

Muslimah Talk

alasan fatimah julukan az-zahra alasan fatimah julukan az-zahra

Sayyidah Sukainah binti Al-Husain: Cicit Rasulullah, Sang Kritikus Sastra

Kajian

Nyai Khoiriyah Hasyim mekkah Nyai Khoiriyah Hasyim mekkah

Nyai Khoiriyah Hasyim dan Jejak Perjuangan Emansipasi Perempuan di Mekkah

Kajian

Teungku Fakinah Teungku Fakinah

Zainab binti Jahsy, Istri Rasulullah yang Paling Gemar Bersedekah

Kajian

Connect