Ikuti Kami

Kajian

Eril Dinyatakan Wafat karena Tenggelam: Termasuk Syahid

eril wafat tenggelam syahid
Photo from Gettyimages.com

BincangMuslimah.Com – Duka mendalam sedang dirasakan oleh keluarga Ridwan Kamil yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Warga Indonesia pun turut bersimpati atas musibah yang dialami oleh putranya, Emmeril Khan Mumtadz. Eril, panggilan sapaannya, tenggelam di sungai Aare kota Swiss pada Kamis, 26 Mei 2022. Hingga kini, status Eril ditanyakan telah wafat karena tenggelam dan MUI Jawa Barat (Jabar) dan ditanyakan syahid akhirat. MUI Jabar menganjurkan masyarakat untuk solat ghoib.

Dalam sebuah hadis, Rasulullah pernah bersabda bahwa seseorang yang wafat karena tenggelam dianggap syahid. Sebagaimana berikut, 

وعن أَبي هريرة – رضي الله عنه – قَالَ: قَالَ رسول الله – صلى الله عليه وسلم: الشُّهَدَاءُ خَمْسَةٌ: المَطْعُونُ وَالمَبْطُونُ، وَالغَرِيقُ، وَصَاحِبُ الهَدْمِ، وَالشَّهِيدُ في سَبِيلِ اللهِ

dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa sallama bersabda, orang yang mati syahid itu ada lima jenisnya: orang yang mati karena terkena wabah, orang yang mati karena penyakit perut, orang yang mati karena tenggelam, orang yang mati karena tertimpa pohon, dan orang yang mati karena jihad (berperang) di jalan Allah. (HR. Shahih dan Muslim)

Bagaimana penjelasan hadis ini? Apakah syahidnya adalah syahid dunia yang tata caranya mengikuti orang yang syahid karena jihad perang di jalan Allah?

Imam Nawawi dalam kitab Syarah Nawawi ‘ala Muslim menjelaskan, yang juga mengutip perkataan para ulama,  maksud dari hadis ini. Mereka dikatakan syahid oleh sebab mendapat karunia dari Allah karena rasa sakitnya yang luar biasa menjelang kematian. Begini redaksinya, 

 قَالَ الْعُلَمَاءُ : وَإِنَّمَا كَانَتْ هَذِهِ الْمَوْتَاتُ شَهَادَةً بِتَفَضُّلِ اللَّهِ تَعَالَى بِسَبَبِ شِدَّتِهَا ، وَكَثْرَةِ أَلَمِهَ 

Ulama berkata, sesungguhnya beberapa kategori kematian yang dianggap syahid, itu dikarenakan mendapat karunia dari Allah sebab rasa sakit yang luar biasa  (saat menjelan kematian) 

Baca Juga:  Apakah Perempuan yang Meninggal karena Melahirkan Dihukumi Syahid?

Dalam kitab Fathul Bari juga disebutkan, mengapa kelima golongan itu dianggap mati syahid berdasarkan hadis Rasulullah tersebut.

 هَذِهِ كُلُّهَا مِيتَاتٌ فِيهَا شِدَّةٌ، تَفَضَّلَ اللَّهُ عَلَى أُمَّةِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِأَنْ جَعَلَهَا تَمْحِيصًا لِذُنُوبِهِمْ ، وَزِيَادَةً فِي أُجُورِهِمْ، يُبَلِّغُهُمْ بِهَا مَرَاتِبَ الشُّهَدَاءِ

Semua kategori yang dianggap sebagai mati syahid (berdasarkan hadis tersebut) merupakan anugerah dari Allah yang diberikan kepada umat Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallama dengan menjadikan ujian yang mereka lewati sebagai penghapus dosa dan menambah ganjaran yang menyebabkan mereka mencapai derajat syahid. 

Adapun status syahidnya berdasarkan rujukan ulama, bukanlah syahid seperti perang yang tata cara penguburannya harus mengikuti mereka seperti tidak dimandikan dan hanya disholati. 

Sudah jelaslah bahwa Eril wafat dalam keadaan syahid seperti yang dijelaskan oleh para ulama karena kategorinya sebagai orang yang wafat karena tenggelam. Dosa-dosanya terampuni. Selamat berpulang, semoga tenang di sisi Allah. 

Rekomendasi

perempuan meninggal melahirkan syahid perempuan meninggal melahirkan syahid

Apakah Perempuan yang Meninggal karena Melahirkan Dihukumi Syahid?

Ditulis oleh

Sarjana Studi Islam dan Redaktur Bincang Muslimah

Komentari

Komentari

Terbaru

Nyai Nafiqah ulama perempuan Nyai Nafiqah ulama perempuan

Nyai Nafiqah: Sosok Ulama Perempuan dan Istri Kyai Hasyim

Khazanah

fatimah ahli fikih uzbekistan fatimah ahli fikih uzbekistan

Fatimah as-Samarqandi, Sang Ahli Fikih Perempuan dari Uzbekistan

Khazanah

Raden Dewi Sartika Penggagas Sekolah Perempuan di Tanah Sunda

Khazanah

Islam kebebasan syeikh mutawalli Islam kebebasan syeikh mutawalli

Antara Islam dan Kebebasan Menurut Syeikh Mutawalli al-Sya’rawi

Kajian

korban kdrt dapat perlindungan korban kdrt dapat perlindungan

Di Zaman Rasulullah, Korban KDRT yang Melapor Langsung Dapat Perlindungan

Kajian

tetangga beda agama meninggal tetangga beda agama meninggal

Bagaimana Sikap Seorang Muslim Jika Ada Tetangga Beda Agama yang Meninggal?

Kajian

Muslimah Shalat Tanpa Mukena, Sah atau Tidak? Muslimah Shalat Tanpa Mukena, Sah atau Tidak?

Sahkah Muslimah Shalat Tanpa Mukena? Simak Penjelasan Videonya!

Video

doa tak kunjung dikabulkan doa tak kunjung dikabulkan

Ngaji al-Hikam: Jika Doa Tak Kunjung Dikabulkan

Kajian

Trending

perempuan titik nol arab perempuan titik nol arab

Resensi Novel Perempuan di Titik Nol Karya Nawal el-Saadawi

Diari

Fatimah az zahra rasulullah Fatimah az zahra rasulullah

Sayyidah Sukainah binti Al-Husain: Cicit Rasulullah, Sang Kritikus Sastra

Kajian

Laksminingrat tokoh emansipasi indonesia Laksminingrat tokoh emansipasi indonesia

R.A. Lasminingrat: Penggagas Sekolah Rakyat dan Tokoh Emansipasi Pertama di Indonesia

Muslimah Talk

Nyai Khoiriyah Hasyim mekkah Nyai Khoiriyah Hasyim mekkah

Nyai Khoiriyah Hasyim dan Jejak Perjuangan Emansipasi Perempuan di Mekkah

Kajian

Teungku Fakinah Teungku Fakinah

Zainab binti Jahsy, Istri Rasulullah yang Paling Gemar Bersedekah

Kajian

Definisi anak menurut hukum Definisi anak menurut hukum

Definisi Anak Menurut Hukum, Umur Berapa Seorang Anak Dianggap Dewasa?

Kajian

nama bayi sebelum syukuran nama bayi sebelum syukuran

Hukum Memberi Nama Bayi Sebelum Acara Syukuran

Ibadah

Muslimah Shalat Tanpa Mukena, Sah atau Tidak? Muslimah Shalat Tanpa Mukena, Sah atau Tidak?

Sahkah Muslimah Shalat Tanpa Mukena? Simak Penjelasan Videonya!

Video

Connect