Ikuti Kami

Kajian

6 Manfaat “Nyepi” Menurut Ibnu Abi Dunya

Amatul wahid ulama perempuan

BincangMuslimah.Com – Nyepi dalam Islam disebut Uzlah, yaitu sebuah tindakan pengasingan diri dari masyarakat demi mencapai tujuan maslahat dan mendekatkan diri kepada Allah. Uzlah tidak berarti menarik diri selamanya. Uzlah disunnahkan ketika memang benar-benar dibutuhkan dan dengan tidak meninggalkan kewajiban. Ada 6 manfaat nyepi atau uzlah menurut Ibnu Abi Dunya.

Dalam kita al-I’tizal wa al-Infirad, setelah menerangkan esensi uzlah yang juga telah dicontohkan oleh para Nabi dan orang saleh, Ibnu Abi Dunya juga menerangkan 6 manfaat uzlah jika dilakukan oleh muslim. Keenam manfaat tersebut adalah,

Mendekatkan Diri kepada Allah

Saat uzlah, seorang muslim akan banyak berzikir dan berkontemplasi. Fokus mendekatkan diri kepada Allah dan merenungi segala nikmat dan ciptaan Allah. Dengan menjauhi keramaian publik, seorang muslim yang beruzlah akan fokus pada keagungan dan hakikat dalam mengenal Allah.

Menjauhkan Diri dari Maksiat

Dengan beruzlah, seseorang akan menjauhkan dirinya dari perbuatan maksiat yang biasanya dilakukan saat berinteraksi dengan publik. Maksiat yang biasa terjadi saat berinteraksi dengan manusia adalah menggunjing, tidak mampu melakukan kebaikan dan mencegah keburukan, riya atau pamer, atau meremehkan perbuatan dosa.

Jauh dari Kerusakan dan Pertikaian

Salah satu upaya melindungi agama adala dengan menghindar dari fitnah (kerusakan) dan pertikaian. Saat seorang muslim melakukan uzlah, ia akan terhindar dari fitnah dan pertikaian dengan manusia. Maka ia akan menjadi muslim yang menjaga agamanya.

Menghentikan Ambisi Mencari Perhatian Manusia

Seorang muslim yang beruzlah tentu akan berupaya ikhlas dalam menjalankan ibadah kepada Allah. Maka saat ia terasingkan dari manusia, satu-satunya yang ia tuju saat ibadah adalah Allah semata. Dari aktivitas ini, seseorang akan merasa ikhlas dan tidak lagi berambisi mencari perhatian manusia.

Baca Juga:  Ternyata Ada Tradisi Nyepi dalam Islam

Jika seseorang melakukan uzlah, tiada satupun yang menyaksikannya kecuali Allah dan ia pun tak melihat sesiapa selain Tuhannya. Sebab, perhatian manusia adalah sesuatu yang tidak akan bisa dicapai. Seseorang tidak akan pernah puas dengan pujian dan perhatian dari manusia. Seseorang yang sibuk memperbaiki dirinya sendiri tanpa memikirkan pendapat dan perhatian orang lain adalah seseorang yang mulia.

Jauh dari Lingkungan Orang yang Tidak Baik Perangainya

Ibnu Abi Dunya menggunakan term al-Tsuqola` dan al-Humaqo` yang artinya orang bodoh dan dungu serta buruk akhlaknya. Jika muslim yang berusaha taat kepada Allah berada di lingkungan ini maka biasanya cenderung untuk melakukan ghibah dan cenderung menjustifikasi serta mengingkari ciptaan Allah. Dan lupa bahwa di dunia ini ada beragam manusia yang Allah ciptakan.

Beberapa manfaat nyepi atau uzlah yang dipaparkan oleh Ibnu Abi Dunya dalam kitab tersebut menunjukkan betapa perlunya seorang muslim sesekali melakukan uzlah. Menarik diri dari keramaian dan fokus beberapa waktu untuk beribadah kepada Allah. Berkontemplasi dan mereflekskan hal-hal yang patut disyukuri dalam hidup. Selain itu, berzikir dan bermunajat kepada Allah akan membuat kita kembali dekat dengan-Nya.

Melakukan uzlah juga diperlukan di tengah hiruk pikuk dunia yang serba cepat seperti saat ini. Manusia bisa lebih mendapatkan ketenangan dan kembali merenungi tujuan hidupnya. Dengan beruzlah, seseorang akan semakin menemukan dirinya dan Penciptanya.

Rekomendasi

Amatul wahid ulama perempuan Amatul wahid ulama perempuan

Ternyata Ada Tradisi Nyepi dalam Islam

Ditulis oleh

Sarjana Studi Islam dan Redaktur Bincang Muslimah

Komentari

Komentari

Terbaru

korban kdrt dapat perlindungan korban kdrt dapat perlindungan

Di Zaman Rasulullah, Korban KDRT yang Melapor Langsung Dapat Perlindungan

Kajian

tetangga beda agama meninggal tetangga beda agama meninggal

Bagaimana Sikap Seorang Muslim Jika Ada Tetangga Beda Agama yang Meninggal?

Kajian

Muslimah Shalat Tanpa Mukena, Sah atau Tidak? Muslimah Shalat Tanpa Mukena, Sah atau Tidak?

Sahkah Muslimah Shalat Tanpa Mukena? Simak Penjelasan Videonya!

Video

doa tak kunjung dikabulkan doa tak kunjung dikabulkan

Ngaji al-Hikam: Jika Doa Tak Kunjung Dikabulkan

Kajian

rasulullah melarang ali poligami rasulullah melarang ali poligami

Kala Rasulullah Melarang Ali bin Abi Thalib untuk Poligami

Khazanah

puasa syawal kurang enam puasa syawal kurang enam

Puasa Syawal Tapi Kurang dari Enam Hari, Bagaimana Hukumnya?

Kajian

orang tua beda agama orang tua beda agama

Bagaimana Sikap Kita Jika Orang Tua Beda Agama?

Khazanah

Nyi Hadjar Dewantara pendidikan Nyi Hadjar Dewantara pendidikan

Perjuangan Nyi Hadjar Dewantara dalam Memajukan Pendidikan Indonesia

Khazanah

Trending

perempuan titik nol arab perempuan titik nol arab

Resensi Novel Perempuan di Titik Nol Karya Nawal el-Saadawi

Diari

Fatimah az zahra rasulullah Fatimah az zahra rasulullah

Sayyidah Sukainah binti Al-Husain: Cicit Rasulullah, Sang Kritikus Sastra

Kajian

Laksminingrat tokoh emansipasi indonesia Laksminingrat tokoh emansipasi indonesia

R.A. Lasminingrat: Penggagas Sekolah Rakyat dan Tokoh Emansipasi Pertama di Indonesia

Muslimah Talk

Nyai Khoiriyah Hasyim mekkah Nyai Khoiriyah Hasyim mekkah

Nyai Khoiriyah Hasyim dan Jejak Perjuangan Emansipasi Perempuan di Mekkah

Kajian

Teungku Fakinah Teungku Fakinah

Zainab binti Jahsy, Istri Rasulullah yang Paling Gemar Bersedekah

Kajian

Mahar Transaksi Jual Beli Mahar Transaksi Jual Beli

Tafsir Surat An-Nisa Ayat 4; Mahar Bukan Transaksi Jual Beli

Kajian

Definisi anak menurut hukum Definisi anak menurut hukum

Definisi Anak Menurut Hukum, Umur Berapa Seorang Anak Dianggap Dewasa?

Kajian

nama bayi sebelum syukuran nama bayi sebelum syukuran

Hukum Memberi Nama Bayi Sebelum Acara Syukuran

Ibadah

Connect