BincangMuslimah.Com – Apa sebenarnya arti kata sakinah dan mana ayat tentang keluarga sakinah yang dijadikan sebagai rujukan? Ahmad Warson Munawir dalam Kamus Arab-Indonesia Terlengkap (1997) mencatat sebagai berikut:
Sakinah dalam kamus Arab berarti; al-waqaar, aththuma’ninah, dan al-mahabbah. Arti masing-masing dari kata-kata di atas adalah ketenangan hati, ketentraman, dan kenyamanan. Keluarga yang tenang, tentram, dan nyaman adalah keluarga yang sakinah.
Dalam Tafsir Al-Kabir, Imam ar-Razi menjelaskan istilah “sakana ilaihi” yang berari berarti merasakan ketenangan batin. Satu istilah lain yakni “sakana indahu” berarti merasakan ketenangan fisik. Tenang dalam keluarga sakinah adalah tenang secara fisik dan batin.
Ayat tentang keluarga sakinah ada dalam al-Qur’an surat al-Fath ayat 4. Dalam ayat tersebut disebutkan bahwa Allah Swt. memberikan kedamaian dan ketenteraman didalam hati manusia yang berbunyi sebagai berikut:
هُوَ ٱلَّذِىٓ أَنزَلَ ٱلسَّكِينَةَ فِى قُلُوبِ ٱلْمُؤْمِنِينَ لِيَزْدَادُوٓا۟ إِيمَٰنًا مَّعَ إِيمَٰنِهِمْ ۗ وَلِلَّهِ جُنُودُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ ۚ وَكَانَ ٱللَّهُ عَلِيمًا حَكِيمًا
Huwallażī anzalas-sakīnata fī qulụbil-mu`minīna liyazdādū īmānam ma’a īmānihim, wa lillāhi junụdus-samāwāti wal-arḍ, wa kānallāhu ‘alīman ḥakīmā
Artinya: “Dialah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin supaya keimanan mereka bertambah di samping keimanan mereka (yang telah ada). Dan kepunyaan Allah-lah tentara langit dan bumi dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana,” (Q.S. Al-Fath: 4).
Ayat tentang keluarga sakinah tersebut mencantumkan bahwa keluarga sakinah yang dikehendaki fitrah manusia dan agama ialah terwujudnya suasana keluarga yang satu tujuan. Apa yang dimaksud satu tujuan adalah selalu berkumpul dengan baik, rukun, dan akrab dalam kehidupan sehari-hari.
Suasana tersebut menciptakan perasaan yang sama-sama senang dan keinginan untuk meredam emosi yang negatif. Hal tersebut membawa kehidupan keluarga pada kebaikan dan mewujudkan ketenangan bagi lingkungannya sehingga dapat tercipta suasana salam yaitu damai dan sejahtera, serta aman di tengah masyarakat.
Apa yang dimaksud dengan sakinah adalah rasa tentram, aman dan damai. Seorang manusia akan merasakan sakinah jika unsur-unsur hajat hidup spiritual dan material mampu terpenuhi secara layak dan seimbang.
Maka dari itu, pengertian keluarga sakinah dalam istilah ilmu fiqih disebut usrah atau qirabah. Dua kata tersebut telah diserap menjadi bahasa Indonesia yaitu kerabat. Dalam kamus besar Indonesia, keluarga adalah ibu bapak dengan anak-anaknya atau satuan kekerabatan yang sangat mendasar dalam masyarakat.
Kata Sakinah dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kedamaian, ketentraman, ketenangan dan kebahagiaan. Secara etimologi, sakinah adalah ketenangan, kedamaian, dari akar kata sakan menjadi tenang, damai, merdeka, hening dan tinggal.
Hasan Basri dalam buku Membina Keluarga Sakinah (1996) menyatakan bahwa dalam Islam kata sakinah menandakan ketenangan dan kedamaian secara khusus. Damai di sini adalah kedamaian dari Allah Swt. yang berada dalam hati.
Quraish Shihab mengartikan kata sakinah sebagai ketenangan atau antonim kegoncangan. Apa yang dimaksud ketenangan oleh Quraish Shihab adalah ketenangan yang dinamis. Sebab, dalam setiap rumah tangga pasti ada saat di mana terjadi gejolak.
Sakinah tidak hanya yang tampak pada ketenangan lahir, tapi juga mesti disertai dengan kelapangan dada, budi bahasa yang halus dilahirkan oleh ketenangan batin. Menyatunya pemahaman dan kesucian hati dan bergabungnya kejelasan pandangan dengan tekad yang kuat akan menimbulkan ketenangan hati.
Kehadiran sakinah dalam keluarga tidak datang begitu saja. Ada syarat kehadiran yang mesti dipenuhi. Salah satunya adalah hati harus disiapkan dengan kesabaran dan ketakwaan. Demikian artikel tentang ayat tentang keluarga sakinah. Semoga bermanfaat.[]