Ikuti Kami

Muslimah Talk

Busrah binti Shafwan : Guru Hadis Para Sahabat Nabi

Zainab binti Khuzaimah

BincangMuslimah.Com – Busrah binti Shafwan bin Naufal bin Asad bin Abdul Uzza bin Qushai Al-Qurasyiyah Al-Asadiyyah. Ada yang mengatakan namanya Busrah binti Shafwan bin Umayyah bin Muhrits bin Haml bin Sa’ad bin ‘Amir bin Tsa’labah bin Al-Harits bin Malik bin Kinanah. Ibunya adalah Salimah binti Umayyah bin Haritsah bin Al-Auqash As-Salamiyyah. Ia berasal dari Bani Asad. Ia juga termasuk keponakan dari Waraqah bin Nufail. Dan Imam Ibnu Hibban berkata bahwa Khadijah r.a.; istri Nabi saw. adalah bibik dari ayahnya.

Busrah binti Shafwan merupakan salah seorang sahabat perempuan Nabi saw. yang ikut hijrah dan berbait kepada beliau. Ia menikah dengan Al-Mughirah bin Abil Ash dan memiliki anak Muawiyyah dan Aisyah. Aisyah menikah dengan Marwan bin Al-Hakam; yang juga keponakan Busrah dan melahirkan Abdul Malik bin Marwan bin Al-Hakam. Marwan bin Al-Hakam merupakan salah satu khalifah dalam kekhalifahan Bani Umayyah priode 684-685. Sedangkan Abdul Malik bin Marwan bin Al-Hakam memerintah tahun 685-705.

Busrah juga merupakan sahabat perempuan yang meriwayatkan hadis dari Nabi saw. yang ia riwayatkan kepada murid-muridnya. Di antara muridnya adalah Ummu Kultsum binti Uqbah bin Abi Mu’ith; keponakannya sendiri. Ia dengan Ummu Kultsum tergolong sangat dekat. Suatu hari, Busrah ditanya oleh Nabi saw. “Siapa yang telah melamar Ummu Kultsum?” Ia menjawab, “Fulan, Fulan, dan Abdurrahman bin Auf.”

Lalu Nabi saw. bersabda, “Nikahkanlah dengan Abdurrahman, karena ia adalah sebaik-baik orang muslim. Dan sebaik-baik orang muslim adalah orang yang seperti dirinya.” Lalu Busrah mengabarkan kepada Ummu Kultsum, dan ia mengantarkannya kepada saudaranya Al-Walid bin Uqbah agar Al-Walid menikahkannya dengan Abdurrahman bin Auf saat itu juga.

Baca Juga:  Ummu Salamah; Istri Nabi, Perawi hadis yang Ahli Fiqih

Selain itu, banyak juga para sahabat Nabi yang menjadi murid dari perempuan yang meninggal saat kekhalifahan Muawiyyah ini adalah Abdullah bin Amru bin Al-Ash, Urwah bin Az-Zubair, Said bin Al-Musayyab, Hamid bin Abdurrahman bin Auf, dan Marwan bin Al-Hakam; menantunya. Hadisnya tersebar di dalam kitab-kitab hadis. Adapun di antara hadisnya yang terdapat di dalam kitab Sunan Abi Daud, Sunan At-Tirmidzi, Sunan An-Nasa’i, dan Sunan Ibn Majah adalah sebagai berikut.

عَنْ بُسْرَةَ بِنْتِ صَفْوَانَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهَا أَنَّ رَسُولَ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ مَنْ مَسَّ ذَكَرَهُ فَلْيَتَوَضَّأْ.

Dari Busrah binti Shafwan r.a. bahwasannya Rasulullah saw. bersabda, “Siapa yang menyentuh kemaluannya, maka hendaklah ia berwudhu.”

Imam Al-Mubarakfuri di dalam kitab Tuhfatul Ahwadzi Syarah Sunan At-Tirmidzi mengatakan bahwa hadis ini menjadi dalil bahwa menyentuh kemaluan itu dapat membatalkan wudhu. Maksud menyentuh kemaluan ini adalah dengan tanpa ada penghalang. Hal ini berdasarkan pada hadis riwayat imam Ibnu Hibban di dalam kitab Shahihnya dari Abu Hurairah r.a. bahwa jika salah seorang dari kalian menyentuh kemaluannya dengan dengan tanpa ada penghalang maka wajib baginya berwudhu. Jadi, jika ada penghalangnya, maka wudhunya tidak batal. Wa Allahu a’lam bis shawab.

Rekomendasi

semangat belajar sahabat perempuan semangat belajar sahabat perempuan

Semangat Belajar Sahabat Perempuan di Masa Rasulullah

Siti Zubaidah Risalah Tarawih Siti Zubaidah Risalah Tarawih

Cara Sahabat Memutuskan Hukum Pasca Wafat Nabi Muhammad

sahabat perempuan terlibat peperangan sahabat perempuan terlibat peperangan

Para Sahabat Perempuan yang Terlibat dalam Peperangan

menolak dijodohkan bahasa cinta menolak dijodohkan bahasa cinta

Kisah Khansa, Sahabat Perempuan yang Menolak Dijodohkan Ayahnya

Ditulis oleh

Redaktur Pelaksana BincangMuslimah.Com, Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Pondok Pesantren Luhur Ilmu Hadis Darus-Sunnah

Komentari

Komentari

Terbaru

ajarkan kesetaraan laki-laki perempuan ajarkan kesetaraan laki-laki perempuan

Mengenal Lebih Jauh Macam-macam Pendekatan Gender

Kajian

Kisah cinta Zainab binti Rasulullah Kisah cinta Zainab binti Rasulullah

Kisah Cinta Sayyidah Zainab binti Rasulullah

Muslimah Talk

Hukum kremasi jenazah mualaf Hukum kremasi jenazah mualaf

Hukum Kremasi Jenazah Mualaf

Kajian

Rembuk Ide Rembuk Ide

El-Bukhari Institute Gelar Rembuk Ide, Bahas Moderasi Beragama untuk Gen Z

Berita

Bincang Thaharah; Wudhu Tidak Berurutan, Apakah Tetap Sah?

Video

Perbedaan Haji dan Umrah Perbedaan Haji dan Umrah

Tiga Perbedaan Haji dan Umrah

Ibadah

Syarat-syarat dikabulkannya doa Syarat-syarat dikabulkannya doa

Fungsi dan Syarat-syarat Dikabulkannya Doa  

Ibadah

Larangan bagi Perempuan Haid Larangan bagi Perempuan Haid

Larangan bagi Perempuan Istihadhah

Kajian

Trending

Doa keguguran Doa keguguran

Kehilangan Buah Hati Akibat Keguguran, Baca Doa yang Diajarkan Rasulullah Ini

Ibadah

masa iddah hadis keutamaan menikah masa iddah hadis keutamaan menikah

10 Hadis Tentang Keutamaan Menikah

Kajian

Tujuh Keutamaan Membaca Shalawat Tujuh Keutamaan Membaca Shalawat

Doa agar Terhindar dari Prasangka Buruk pada Allah

Ibadah

Mengenal Rufaidah al-Aslamiyah: Perawat Perempuan Pertama dalam Sejarah Islam

Muslimah Talk

Mandi junub dan haid Mandi junub dan haid

Empat Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Mandi Wajib

Ibadah

Resensi Buku Pernah Tenggelam Resensi Buku Pernah Tenggelam

Resensi Buku Pernah Tenggelam: Halu Berlebihan Menenggelamkan Keimanan?

Diari

Shafiyah binti Huyay Teungku Fakinah Shafiyah binti Huyay Teungku Fakinah

Kisah Bulan Madu Rasul dengan Shafiyah binti Huyay

Muslimah Talk

muslimah mencukur habis rambutnya muslimah mencukur habis rambutnya

Bolehkah Muslimah Mencukur Habis Rambutnya?

Kajian

Connect