Ikuti Kami

Kajian

Nyai, Sebutan Bagi Ulama Perempuan Penjaga Tradisi Tengka Di Madura

Tradisi Tengka

BincangMuslimah.Com – Berbicara tentang Madura, sebuah pulau yang terdiri dari empat kabupaten. Pulau yan dikelilingi laut ini memiliki karakteristik sendiri mulai dari watak, sikap,adat, tradisi dan agama.  Salah satu karakter  masyarakat Jawa Madura adalah tegas dan memegang teguh tradisi tengka.

Masyarakat Madura memiliki kelebihan yang cukup menonjol di banding masyarakat Jawa sehingga Hasanatul Jannah menjelaskan dalam bukunya Ulama Perempuan Madura bahwa Masyarakat Madura dipandang lebih memiliki karakter sosial yang cukup kuat dan teguh dalam memegang soal tradisi dan agama.

Madura memiliki hukum adat yang sangat unik dan penuh kearifan salah satunya adalah tengka. Tengka dalam bahasa Madura berarti tatakrama. Tatakrama ini yang membentuk perilaku dan adat Madura dalam semua segi kehidupan. Tengka juga dipengaruhi ajaran agama Islam, contohnya munculnya asumsi bahwa sealim (pandai/pintar) apapun jika seseorang tersebut tidak faham tentang tengka maka dianggap kosong.

Oleh karena itu, representasi tentang Madura banyak mengakar pada nilai-nilai cultural dan di tangan ulama perempuanlah ritual tengka dipercayakan atau sering dikenal dengan “Nyai” sebutan ulama perempuan Madura (istri dari kiai).

Ada yang mendefiniskan tengka adalah tingkah laku yang dianggapa benar dalam kehidupan bersosial orang Madura bersosial dengan keluarga, teman atau masyarakat sekitar sehingga tengka juga diartikan pola interaksi yang dianggap benar sehingga tengka dalam sebuah pepatah mengatakan ´”tengka tade’ sekolanna” sehingga pembelajaran tengka cukup dengan mengamati. Karena tengka merupakan aturan yang tidak tertulis.

Selain ´”tengka tade’ sekolanna”,sebuah ungkapan yang jug biasa di sampaikan seorang kiai kepada santrinya bahwa tengka tade’ bukua (tengka tidak ada kitabnya (tertulis). Kemudian perwujudan dari tradisi tengka ini beraragam salah satunya kebiasaan pemberian bantuan materi kepada orang yng melakukan hajat seperti pernikahan, kelahiran, kematian dan lain lain baik skala kecil atau besar.

Baca Juga:  Meneguhkan Peran Ulama Perempuan di KUPI II, Kamaruddin Amin: Otoritas Keilmuan Perempuan Diakui dalam Islam

Salah satu contoh tengka dalam skala besar seperti mengadakan slametan ketika seseorang akan berangkat jauh, atau selametan untuk kelahiran bayi yang baru lahir ketika usia 40 hari, kematian juga begitu, ditradisikan untuk menggelar tahlilan sampai hari ketujuh.

Tradisi tersebut terbentuk secara tidak langsung dengan bimbingan para kiai dan nyai saat memimpin acara-acara keagamaan yang sarat dengat tradisi tengka tersebut.

Dalam proses tersebut, ulama perempuan (Nyai) Madura memiliki andil sebagai pengendali budaya tengka dalam masyarakat. Karena dari tengka inilah yang membentuk adat dan perilaku dalam kehidupan orang Madura.

Tak berlebihan jika Hasanatu Jannah dalam bukunya, Ulama Perempuan Madura, mengatakan jika dalam pergaulan masyarakat Madura dijumpai seseorang yang tidak menjunjung tengka maka masyarakat Madura akan mengecapnya sebagai orang yang tidak tahu tengka.

Contoh paling sederhana yang bisa kita jumpai sehari-hari dari tengka adalah mengucapan ghelenon (permisi) jika lewat di depan orang yang lebih tua atau lewat di depan rumah, dan lain sebagainya.

Rekomendasi

Faizah Ali Syibromalisi: Ulama Perempuan dalam Jajaran Majelis Ulama Indonesia Faizah Ali Syibromalisi: Ulama Perempuan dalam Jajaran Majelis Ulama Indonesia

Faizah Ali Syibromalisi: Ulama Perempuan dalam Jajaran Majelis Ulama Indonesia

Pengalaman Saya Mendampingi Perempuan Inspirasi Indonesia Selama di Maroko

Jejak Dakwah Para Ulama Perempuan Indonesia  

sikap rasulullah perempuan yahudi sikap rasulullah perempuan yahudi

Mengenal Nyai Hj Chamnah; Tokoh Sufi Perempuan Tarekat Tijaniyah

Ditulis oleh

Alumni PP Ziyadatut Taqwa dan Mahasiswi Ilmu al-Qur’an dan Tafsir IAIN Madura

Komentari

Komentari

Terbaru

Namaku Perempuan: Film yang Mengubah Cerita Menjadi Sumber Pengetahuan Namaku Perempuan: Film yang Mengubah Cerita Menjadi Sumber Pengetahuan

Namaku Perempuan: Film yang Mengubah Cerita Menjadi Sumber Pengetahuan

Berita

Melindungi Anak dari Pelecehan: Pentingnya Mengenalkan Bagian Tubuh Pribadi Sejak Kecil Melindungi Anak dari Pelecehan: Pentingnya Mengenalkan Bagian Tubuh Pribadi Sejak Kecil

Melindungi Anak dari Pelecehan: Pentingnya Mengenalkan Bagian Tubuh Pribadi Sejak Kecil

Keluarga

Darah nifas 60 hari Darah nifas 60 hari

Benarkah Darah Nifas Lebih dari 60 Hari Istihadhah?

Kajian

Nikah Siri : Pernikahan yang Sangat Rentan tapi Masih Sering Terjadi Nikah Siri : Pernikahan yang Sangat Rentan tapi Masih Sering Terjadi

Nikah Siri : Pernikahan yang Sangat Rentan tapi Masih Sering Terjadi

Kajian

Darah Haid yang Terputus-putus Darah Haid yang Terputus-putus

Rumus Menghitung Darah Haid yang Terputus-putus

Kajian

Darah Kuning Larangan bagi Perempuan Istihadhah Darah Kuning Larangan bagi Perempuan Istihadhah

Apakah Darah Kuning dan Hitam Disebut Darah Haid?

Kajian

flek cokelat sebelum haid flek cokelat sebelum haid

Muncul Flek Coklat sebelum Haid, Bolehkah Shalat?

Kajian

Kasus Penculikan Anak: Refleksi untuk Melindungi Anak dari Kejahatan Kasus Penculikan Anak: Refleksi untuk Melindungi Anak dari Kejahatan

Kasus Penculikan Anak: Refleksi untuk Melindungi Anak dari Kejahatan

Keluarga

Trending

Darah nifas 60 hari Darah nifas 60 hari

Benarkah Darah Nifas Lebih dari 60 Hari Istihadhah?

Kajian

flek cokelat sebelum haid flek cokelat sebelum haid

Muncul Flek Coklat sebelum Haid, Bolehkah Shalat?

Kajian

Darah Kuning Larangan bagi Perempuan Istihadhah Darah Kuning Larangan bagi Perempuan Istihadhah

Apakah Darah Kuning dan Hitam Disebut Darah Haid?

Kajian

Peran Perempuan di Balik Sumpah Pemuda sampai Lahirnya Kongres Perempuan

Kajian

masa iddah hadis keutamaan menikah masa iddah hadis keutamaan menikah

Nikah Siri Sah dalam Islam? Ini Kata Pakar Perbandingan Mazhab Fikih

Keluarga

Darah Haid yang Terputus-putus Darah Haid yang Terputus-putus

Rumus Menghitung Darah Haid yang Terputus-putus

Kajian

ratu safiatuddin pemimpin perempuan ratu safiatuddin pemimpin perempuan

Ratumas Sina, Pahlawan Perempuan dari Jambi

Khazanah

Perempuan haid membaca tahlil Perempuan haid membaca tahlil

Hukum Perempuan Haid Membaca Tahlil

Kajian

Connect