Ikuti Kami

Kajian

Hukum Shalat dengan Baju yang Kotor

hukum shalat baju kotor
gettyimages.com

BincangMuslimah.Com – Salah satu kewajiban muslim adalah melaksanakan ibadah shalat. Tapi, beberapa muslim sering beralasan untuk tidak melakukan shalat. Pada beberapa fenomena, muslim yang meninggalkan shalat beralasan karena mengenakan pakaian yang kotor. Seperti para pedagang, pekerja bengkel, atau pekerja kasar lainnya.  Sebenarnya, bagaimana hukum shalat dengan baju yang kotor? Apakah tidak sah?

Di setiap literatur fikih, syarat sahnya shalat adalah sucinya badan, tempat, dan pakaian yang dikenakan. Selain suci dari najis, seorang muslim wajib suci dari hadas baik hadas besar maupun hadas kecil. Syarat wajib bersih dari hadas sebelum shalat termaktub dalam surat al-Maidah ayat 6,

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ

Artinya:  Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah.

Begitu juga dalam hadis Nabi Muhammad Saw,

عن أبي هريرة رضي الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : لا يقبل الله صلاة أحدكم إذا أحدث حتى يتوضأ

Artinya: Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu ia berkata, “Telah bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam : “Allah tidak akan menerima shalat salah seorang diantara kalian jika ia berhadats sampai ia berwudhu.” (HR. Bukhari & Muslim)

Selain itu, ada syarat harus suci dari najis. Hal tersebut dari firman Allah,

وَثِيَابَكَ فَطَهِّرْۖ

Artinya: dan bersihkanlah pakaianmu,

Dalam Fiqh al-Islam wa Adillatuhu karya Syekh Wahbah Zuhaili, ayat ini menunjukkan wajibnya suci pakaian. Makna suci adalah tidak adanya najis. Sedangkan kotor tidak berarti najis. Seperti pada beberapa fenomena pedagang, kuli bangunan, pekerja bengkel, kuli panggul, dan pekerjaan yang sulit lepas dari risiko pakaian yang kotor.

Baca Juga:  Perbedaan Nabi dan Rasul Menurut Imam Sa’duddin al-Taftazani

Ternyata, banyak masyarakat yang tidak bisa membedakan makna najis dan kotor. Kerap kali mereka menganggap kotor adalah sama dengan najis. Misal, oli, minyak, tepung, pasir semen termasuk barang-barang najis. Mereka juga menganggap bahwa shalat harus mengenakan pakaian yang bagus dan bersih dari kotor.

Padahal Allah tidak hendak menyulitkan hamba-Nya, sebagaimana yang difirmankan dalam surat al-Baqarah ayat 286,

لَا يُكَلِّفُ اللّٰهُ نَفْسًا اِلَّا وُسْعَهَا ۗ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ ۗ

Artinya: Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari (kebajikan) yang dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari (kejahatan) yang diperbuatnya.

Tetaplah laksanakan shalat selama akal masih sehat dan upayakan semampunya.

 

Rekomendasi

makmum fardhu orang sunnah makmum fardhu orang sunnah

Hukum Menjadi Makmum Shalat Fardhu kepada Orang yang Shalat Sunnah

ludah dan upil najis ludah dan upil najis

Apakah Ludah dan Upil Itu Najis?

shalat pakaian Air hujan shalat pakaian Air hujan

Hukum Shalat dengan Pakaian yang Terkena Air Hujan

makmum fardhu orang sunnah makmum fardhu orang sunnah

Hikmah Shalat Tahajud untuk Kesehatan Mental

Ditulis oleh

Sarjana Studi Islam dan Redaktur Bincang Muslimah

2 Komentar

2 Comments

Komentari

Terbaru

ajarkan kesetaraan laki-laki perempuan ajarkan kesetaraan laki-laki perempuan

Mengenal Lebih Jauh Macam-macam Pendekatan Gender

Kajian

Kisah cinta Zainab binti Rasulullah Kisah cinta Zainab binti Rasulullah

Kisah Cinta Sayyidah Zainab binti Rasulullah

Muslimah Talk

Hukum kremasi jenazah mualaf Hukum kremasi jenazah mualaf

Hukum Kremasi Jenazah Mualaf

Kajian

Rembuk Ide Rembuk Ide

El-Bukhari Institute Gelar Rembuk Ide, Bahas Moderasi Beragama untuk Gen Z

Berita

Bincang Thaharah; Wudhu Tidak Berurutan, Apakah Tetap Sah?

Video

Perbedaan Haji dan Umrah Perbedaan Haji dan Umrah

Tiga Perbedaan Haji dan Umrah

Ibadah

Syarat-syarat dikabulkannya doa Syarat-syarat dikabulkannya doa

Fungsi dan Syarat-syarat Dikabulkannya Doa  

Ibadah

Larangan bagi Perempuan Haid Larangan bagi Perempuan Haid

Larangan bagi Perempuan Istihadhah

Kajian

Trending

Doa keguguran Doa keguguran

Kehilangan Buah Hati Akibat Keguguran, Baca Doa yang Diajarkan Rasulullah Ini

Ibadah

masa iddah hadis keutamaan menikah masa iddah hadis keutamaan menikah

10 Hadis Tentang Keutamaan Menikah

Kajian

Tujuh Keutamaan Membaca Shalawat Tujuh Keutamaan Membaca Shalawat

Doa agar Terhindar dari Prasangka Buruk pada Allah

Ibadah

Mengenal Rufaidah al-Aslamiyah: Perawat Perempuan Pertama dalam Sejarah Islam

Muslimah Talk

Mandi junub dan haid Mandi junub dan haid

Empat Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Mandi Wajib

Ibadah

Resensi Buku Pernah Tenggelam Resensi Buku Pernah Tenggelam

Resensi Buku Pernah Tenggelam: Halu Berlebihan Menenggelamkan Keimanan?

Diari

Shafiyah binti Huyay Teungku Fakinah Shafiyah binti Huyay Teungku Fakinah

Kisah Bulan Madu Rasul dengan Shafiyah binti Huyay

Muslimah Talk

muslimah mencukur habis rambutnya muslimah mencukur habis rambutnya

Bolehkah Muslimah Mencukur Habis Rambutnya?

Kajian

Connect