Ikuti Kami

Muslimah Daily

Lima Amalan yang Mempercantik Perempuan

Ibu Said Nursi fathimah membersihkan punggung ayah

BincangMuslimah.Com – Cantik itu sesuatu yang indah dipandang. Cantik adalah satu kata yang selalu diidamkan oleh perempuan, sebab perempuan identik dengan kecantikan itu sendiri. Tapi kecantikan itu relatif, tergantung dari segi mana kita memandang. Kecantikan jasmani akan sirna dengan bertambahnya usia, sedang kecantikan rohani atau yang sering disebut inner beauty akan tetap melekat sepanjang hayat.

Islam sendiri merupakan agama yang menyeru pada kecantikan dan keindahan, tidak hanya kecantikan luar tapi juga kecantikan dari dalam. Bahkan dalam Islam dipercaya bahwa kecantikan yang memancar dari dalam dapat menambah aura kecantikan yang tampak dari luar.

Namun usaha untuk mempercantik diri jangan dilakukan dengan berlebihan apalagi dengan cara yang tidak baik. Sebab Islam melindungi dan menghargai harkat dan martabat perempuan. Salah satu ayat-Nya yang perlu direnungi adalah sebagai berikut:

يَا بَنِي آدَمَ خُذُوا زِينَتَكُمْ عِنْدَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَكُلُوا وَاشْرَبُوا وَلا تُسْرِفُوا إِنَّهُ لا يُحِبُّ الْمُسْرِفِينَ

“Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah setiap (memasuki) masjid. Makan dan minumlah, tapi janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan”(QS Al A’raf : 26)

Sebagian perempuan memilih mempercantik diri dengan caranya sendiri. Namun tahukah jika perempuan muslimah bisa mempercantik diri dengan melakukan amal shaleh? Berikut adalah amalan dalam Islam yang bisa memancarkan kecantikan perempuan muslimah

Pertama. Wudhu, suatu aktivitas bagi setiap muslim untuk bersuci sebelum beribadah. Selain bermanfaat menyucikan diri, berwudhu juga bermanfaat untuk kesehatan dan kecantikan. Wudhu dapat mencerahkan kulit wajah karena kinerja wudhu ini menghilangkan noda yang membandel dalam kulit. Kotoran-kotoran yang menempel pada kulit wajah kita akan senantiasa hilang dan tentunya wajah kita menjadi cerah dan bersih.

Baca Juga:  Hukum Menonton Mukbang saat Puasa Ramadhan

Menurut Prof. Leopold Wener von Ehrenfels, seorang Psikiater dan Neurology asal Australia menemukan bahwa pusat-pusat syaraf yang paling peka, yaitu sebelah dahi, tangan dan kaki. Pusat-pusat syaraf tersebut paling sensitif terhadap air segar dan semua bagian tubuh tersebut terkena air apabila kita berwudhu. Oleh karena itu wudhu sebelum tidur dapat merilekskan otot-otot, sehingga pikiran menjadi tenang dan istrahat bisa lebih maksimal. Dan ketika bangun pun badan akan terasa lebih segar.

Kedua. Shalat tahajud, salah satu shalat malam yang dikerjakan setelah bangun dari tidur. Shalat ini tidak hanya bernilai sebagai ibadah yang mulia, melainkan juga rahasia kecantikan perempuan muslimah. Bagaimana tidak cantik, barangsiapa banyak mengerjakan shalat tahajud di malam hari, maka wajahnya akan berseri di pagi harinya. Begitulah keterangan dari Rasulullah yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah. Tidak sedikit perempuan muslimah yang membuktkannya, dan hasilnya adalah benar memancarkan wajah yang bercahaya.

Ketiga. Puasa, salah satu cara yang lebih efektif dibandingkan dengan diet. Saat ini banyak sekali program diet yang menawarkan solusi untuk memiliki postur tubuh yang ideal. Namun tidak jarang kegiatan ini justru menimbulkan penyakit. Berbeda dengan puasa, selain bernilai ibadah di sisi Tuhan, puasa sebenarnya menyehatkan. Puasa bisa mengurangi berat badan dan berdampak pula pada kesehatan psikologis, yaitu menenangkan hati. Hal tersebut akan berpengaruh kepada fisik dalam membentuk guratan-guratan wajah yang terlihat teduh dan anggun.

Keempat. Sedekah, merupakan salah satu cara melatih keikhlasan kita untuk berbagi kepada orang lain. Hal ini bisa menghindarkan diri dari kecintaan terhadap dunia. Orang yang mencintai dunia lebih rentan terhadap stress karena banyak memikirkan cara untuk menjaga hartanya. Tingkat stress yang tinggi akan berpengaruh pada wajah. Wajah orang yang stress terlihat ketakutan, berkerut dan lesu, sedangkan orang yang sering bersedekah wajahnya terlihat bahagia dan ceria.

Baca Juga:  Doa Bagi Orang yang Selalu Waswas dalam Ibadah

Wajah yang ceria tentu saja akan memberikan aura positif bagi dirinya dan lingkungannya, serta membuat siapapun yang memandangnya merasa nyaman. Dengan demikian, sedekah juga bisa menjadi rahasia kecantiakan perempuan muslimah

Kelima. Zikir, ibadah yang paling mudah dijalankan. Tidak hanya mudah, melainkan juga memiliki manfaat yang teramat besar. Sebagaimana dijelaskan dalam QS Ar Ra’d ayat 28, bahwa barangsiapa yang mengingat Allah (zikir), maka hatinya menjadi tentram. Jika hati tentram tentu aura yang terpancar memiliki energi positif.

Aura tersebut membuat wajah sedap dipandang dan tidak membosankan. Sehingga perempuan-perempuan yang banyak berzikir, akan memiliki wajah yang lebih cantik berseri. Alhasil, berzikir menjadi solusi untuk tampil cantik kapan dan dimana saja.

Rekomendasi

Berikut Keutamaan Memberi Bantuan Kepada Korban Bencana Alam! Berikut Keutamaan Memberi Bantuan Kepada Korban Bencana Alam!

Berikut Keutamaan Memberi Bantuan Kepada Korban Bencana Alam!

Perempuan Lebih Baik Iktikaf Ramadhan di Masjid Apa Tidak? Perempuan Lebih Baik Iktikaf Ramadhan di Masjid Apa Tidak?

Perempuan Lebih Baik Iktikaf Ramadhan di Masjid Apa Tidak?

Shalat isya sepertiga malam Shalat isya sepertiga malam

Wirid Setelah Shalat Tahajud: Lengkap Latin dan Artinya

Zikir Ketika Angin Kencang

Ditulis oleh

Penulis adalah kandidat magister pengkajian Islam dalam bidang pendidikan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan aktif di Komunitas Jaringan Gusdurian Depok.

7 Komentar

Terbaru

Berikut Keutamaan Memberi Bantuan Kepada Korban Bencana Alam! Berikut Keutamaan Memberi Bantuan Kepada Korban Bencana Alam!

Berikut Keutamaan Memberi Bantuan Kepada Korban Bencana Alam!

Muslimah Talk

pelestarian lingkungan alquran hadis pelestarian lingkungan alquran hadis

Upaya Pelestarian Lingkungan dalam Alquran dan Hadis

Kajian

 Air Meluap, Hutan Menyusut, Membaca Akar Banjir Ekologis di Sumatera  Air Meluap, Hutan Menyusut, Membaca Akar Banjir Ekologis di Sumatera

 Air Meluap, Hutan Menyusut, Membaca Akar Banjir Ekologis di Sumatera

Muslimah Talk

Aleta Baun Aktivis Ekofeminisme Aleta Baun Aktivis Ekofeminisme

Aleta Baun, Aktivis Ekofeminisme dari Timur Indonesia

Muslimah Talk

Koalisi Masyarakat Sipil Minta Presiden Segera Menetapkan Status Darurat Bencana Nasional Banjir Besar di Sumatera Koalisi Masyarakat Sipil Minta Presiden Segera Menetapkan Status Darurat Bencana Nasional Banjir Besar di Sumatera

Koalisi Masyarakat Sipil Minta Presiden Segera Menetapkan Status Darurat Bencana Nasional Banjir Besar di Sumatera

Berita

memberi daging kurban nonmuslim memberi daging kurban nonmuslim

Hukum Menerima Bantuan dari Non Muslim Saat Bencana

Kajian

Perempuan Istihadhah mandi shalat Perempuan Istihadhah mandi shalat

Wajibkah Perempuan Istihadhah Mandi Setiap Hendak Shalat?

Kajian

Hukum Berhubungan Intim saat Belum Mandi Wajib Hukum Berhubungan Intim saat Belum Mandi Wajib

Hukum Menyetubuhi Istri yang Sedang Istihadah

Kajian

Trending

Hukum Berhubungan Intim saat Belum Mandi Wajib Hukum Berhubungan Intim saat Belum Mandi Wajib

Hukum Menyetubuhi Istri yang Sedang Istihadah

Kajian

pendarahan sebelum melahirkan nifas pendarahan sebelum melahirkan nifas

Apakah Darah yang Keluar Setelah Kuret Termasuk Nifas?

Kajian

Darah nifas 60 hari Darah nifas 60 hari

Benarkah Darah Nifas Lebih dari 60 Hari Istihadhah?

Kajian

flek cokelat sebelum haid flek cokelat sebelum haid

Muncul Flek Coklat sebelum Haid, Bolehkah Shalat?

Kajian

Darah Kuning Larangan bagi Perempuan Istihadhah Darah Kuning Larangan bagi Perempuan Istihadhah

Apakah Darah Kuning dan Hitam Disebut Darah Haid?

Kajian

Perempuan Istihadhah mandi shalat Perempuan Istihadhah mandi shalat

Wajibkah Perempuan Istihadhah Mandi Setiap Hendak Shalat?

Kajian

masa iddah hadis keutamaan menikah masa iddah hadis keutamaan menikah

Nikah Siri Sah dalam Islam? Ini Kata Pakar Perbandingan Mazhab Fikih

Keluarga

Darah Haid yang Terputus-putus Darah Haid yang Terputus-putus

Rumus Menghitung Darah Haid yang Terputus-putus

Kajian

Connect