Ikuti Kami

Muslimah Talk

Mengulas Berbagai Peristiwa Bersejarah di Bulan Syawal

Mengulas Berbagai Peristiwa Bersejarah di Bulan Syawal
www.freepik.com

BincangMuslimah.Com – Bulan Syawal tidak hanya dikenal sebagai bulan kemenangan setelah Ramahan, tetapi juga memiliki makna mendalam dalam sejarah Islam. Dalam bulan ini, umat Islam merayakan Idulfitri sebagai tanda kembalinya fitrah setelah menjalani ibadah puasa sebulan penuh.

Di sisi lain, bulan Syawal juga menyimpan berbagai peristiwa bersejarah yang berpengaruh dalam perkembangan Islam.

Apa saja peristiwa bersejarah yang terjadi pada bulan Syawal? Mari kita bahas!

 

Pernikahan Rasulullah

Rasulullah menikah dengan Aisyah binti Abu Bakar pada bulan Syawal tahun ke-10 kenabian. Pernikahan ini merupakan ketetapan Allah yang memiliki banyak hikmah dalam sejarah Islam. Aisyah berperan penting dalam menyebarkan ilmu agama kepada umat Islam setelah wafatnya Rasulullah.

Selain itu pada tahun 4 Hijriyah, Rasulullah menikahi Ummu Salamah yang bernama asli Hindun binti Abi Umayyah. Ia adalah seorang janda dari sahabat Nabi, Abu Salamah, yang gugur dalam peperangan. Pernikahannya dengan Rasulullah membawa hikmah besar terutama dalam mendukung dakwah Islam dan memberikan keteladanan bagi kaum Muslimah.

Kedua pernikahan ini bukan hanya ikatan keluarga biasa, tetapi juga bagian dari strategi dakwah dan pembinaan umat. Aisyah dan Ummu Salamah memiliki peran besar dalam menyebarkan ajaran Islam, baik melalui ilmu yang mereka sampaikan maupun teladan yang mereka berikan dalam kehidupan sehari-hari.

 

Perang Uhud

Perang Uhud terjadi pada bulan Syawal tahun 3 Hijriyah sebagai kelanjutan dari Perang Badar. Kekalahan telak yang dialami kaum musyrik Quraisy dalam Perang Badar membuat mereka bertekad untuk membalas dendam terhadap kaum Muslimin. Dengan persiapan yang lebih matang, mereka mengumpulkan pasukan besar berjumlah sekitar 3.000 orang, lengkap dengan perlengkapan perang yang lebih baik. Sementara itu, pasukan Muslimin yang dipimpin oleh Rasulullah hanya berjumlah 1.000 orang.

Baca Juga:  Menilik Pengalaman Perempuan Pasca Melahirkan

Awalnya, kaum Muslim berada dalam posisi yang cukup kuat. Rasulullah telah menempatkan pasukan pemanah di atas bukit dengan instruksi tegas agar mereka tidak meninggalkan posisi mereka, apa pun yang terjadi. Pada awal pertempuran kaum Muslim berhasil memukul mundur pasukan Quraisy dan mereka tampak berada di ambang kemenangan.

Namun, situasi berubah ketika sebagian pasukan Muslim tergoda untuk mengumpulkan harta rampasan perang (ghanimah) dan meninggalkan posisi mereka di atas bukit. Hal ini dimanfaatkan oleh pasukan berkuda Quraisy yang dipimpin oleh Khalid bin Walid (sebelum masuk Islam). Mereka menyerang dari belakang sehingga menyebabkan kekacauan di barisan Muslim.

Dalam kondisi ini, pasukan Muslim menjadi terpecah dan mengalami kekalahan yang pahit. Rasulullah sendiri terluka dalam pertempuran ini, dan beberapa sahabat terdekat beliau, termasuk Hamzah bin Abdul Muthalib gugur sebagai syuhada.

Perang Uhud menjadi pelajaran berharga bagi kaum Muslim. Kekalahan ini menunjukkan pentingnya disiplin dalam perang dan ketaatan terhadap perintah pemimpin. Selain itu, peristiwa ini mengajarkan mereka untuk tidak lengah dalam menghadapi musuh. Meskipun mengalami kekalahan, peristiwa ini tidak memadamkan semangat perjuangan kaum Muslim dalam menegakkan Islam.

 

Perang Khandaq

Peristiwa perang Khandaq terjadi pada bulan Syawal tahun 5 Hijriyah. Perang ini bermula ketika para tokoh Yahudi Bani Nadhir bersekongkol dengan kaum musyrik Quraisy untuk menyerang Rasulullah dan kaum Muslimin. Mereka berusaha menghancurkan Islam dan Madinah. Dengan kekuatan gabungan sekitar 10.000 pasukan, mereka bersiap untuk menggempur Madinah dari segala penjuru.

Menghadapi ancaman besar ini, kaum Muslimin yang hanya berjumlah sekitar 3.000 orang harus mencari strategi pertahanan yang efektif. Atas usulan sahabat Salman al-Farisi, Rasulullah memerintahkan penggalian parit di bagian utara Madinah yang menjadi titik paling rentan terhadap serangan musuh.

Baca Juga:  Masriyah Amva, Ulama Perempuan yang Memajukan Pesantren Pondok Jambu

Taktik ini merupakan strategi militer yang belum pernah digunakan dalam peperangan di jazirah Arab sebelumnya. Dengan adanya parit ini, pasukan musuh tidak dapat menyerang langsung ke Madinah, sehingga mereka terpaksa mengepung kota selama berminggu-minggu tanpa hasil.

Selama pengepungan, kaum Muslim tetap bertahan meskipun mengalami berbagai kesulitan, termasuk kekurangan makanan dan cuaca yang sangat dingin. Namun, atas pertolongan Allah, perpecahan mulai terjadi di antara pasukan koalisi. Ditambah dengan badai dahsyat yang melanda perkemahan musuh, pasukan musyrik dan Yahudi akhirnya tercerai-berai dan mundur tanpa berhasil menyerang Madinah. Dengan demikian, kaum Muslimin meraih kemenangan dalam perang ini tanpa pertempuran besar secara langsung.

Perang Khandaq menjadi salah satu momen penting dalam sejarah Islam. Kemenangan ini tidak hanya menunjukkan kecerdasan strategi militer kaum Muslim, tetapi juga membuktikan bahwa kekuatan iman dan kesabaran dapat mengalahkan jumlah pasukan yang jauh lebih besar.

 

Kelahiran dan Wafat Imam Bukhari

Imam Bukhari merupakan seorang ulama hadis terkemuka. Beliau lahir pada 13 Syawal 194 Hijriyah di Kota Bukhara, yang kini berada di wilayah Uzbekistan. Sejak kecil, beliau terkenal sebagai sosok yang cerdas dan memiliki ingatan yang luar biasa. Semangatnya dalam menuntut ilmu membawa beliau berkelana ke berbagai negeri untuk mengumpulkan dan meneliti hadis Rasulullah.

Sepanjang hidupnya, Imam Bukhari mendedikasikan diri untuk menyaring hadis-hadis yang benar-benar shahih. Karya terbesarnya, Shahih Bukhari, menjadi kitab hadis yang dianggap paling autentik setelah Al-Quran. Kitab ini berisi ribuan hadis yang telah melalui seleksi ketat berdasarkan metode ilmiah yang sangat teliti.

Setelah kehidupan yang penuh pengabdian terhadap ilmu, Imam Bukhari wafat pada malam Idul Fitri tahun 256 Hijriyah. Beliau dimakamkan di Samarkand, dan hingga kini namanya tetap harum sebagai salah satu ulama terbesar dalam sejarah Islam. Karyanya terus menjadi rujukan utama bagi umat Islam dalam memahami ajaran Rasulullah.

Baca Juga:  Halal Lifestyle; Tawaran Gaya Hidup untuk Muslim Perkotaan

 

Referensi:

Direktorat Penerangan Agama Islam Kementerian Agama RI

 

Rekomendasi

Mahasiswa Magister Studi Islam UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

1 Komentar

1 Comment

Komentari

Terbaru

Kalau Ganteng Pasti Mau’: Saat Candaan Berisiko Membungkam Korban Pelecehan Seksual Kalau Ganteng Pasti Mau’: Saat Candaan Berisiko Membungkam Korban Pelecehan Seksual

Kalau Ganteng Pasti Mau’: Saat Candaan Berisiko Membungkam Korban Pelecehan Seksual

Muslimah Talk

Benarkah Perempuan Tercipta Dari Tulang Rusuk Laki-laki? Benarkah Perempuan Tercipta Dari Tulang Rusuk Laki-laki?

Benarkah Perempuan Tercipta Dari Tulang Rusuk Laki-laki?

Kajian

Refleksi Al-Quran Surah An-Nisā’ ayat 34: Tentang Kepemimpinan Laki-Laki Atas Perempuan Refleksi Al-Quran Surah An-Nisā’ ayat 34: Tentang Kepemimpinan Laki-Laki Atas Perempuan

Refleksi Al-Quran Surah An-Nisā’ ayat 34: Tentang Kepemimpinan Laki-Laki Atas Perempuan

Kajian

Ruby Kholifah: Pejuang Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan

Muslimah Talk

Abigail Adams: Ibu Negara yang Memperjuangkan Perempuan dari Gedung Putih Abigail Adams: Ibu Negara yang Memperjuangkan Perempuan dari Gedung Putih

Abigail Adams: Ibu Negara yang Memperjuangkan Perempuan dari Gedung Putih

Muslimah Talk

Tahirih Qurrat al-Ayn: Cendekiawan, Penyair, dan Martir Perjuangan Hak Perempuan Tahirih Qurrat al-Ayn: Cendekiawan, Penyair, dan Martir Perjuangan Hak Perempuan

Tahirih Qurrat al-Ayn: Cendekiawan, Penyair, dan Martir Perjuangan Hak Perempuan

Khazanah

Perluasan Makna Aurat; Perspektif Al-Qur’an Surah Al-A’raf Ayat 26 Perluasan Makna Aurat; Perspektif Al-Qur’an Surah Al-A’raf Ayat 26

Perluasan Makna Aurat; Perspektif Al-Qur’an Surah Al-A’raf Ayat 26

Kajian

Laki-Laki dan Perempuan Memang Berbeda, Tapi Kesetaraan Gender Bukan Soal Biologi: Mari Intip Apa yang Diperjuangkan Laki-Laki dan Perempuan Memang Berbeda, Tapi Kesetaraan Gender Bukan Soal Biologi: Mari Intip Apa yang Diperjuangkan

Laki-Laki dan Perempuan Memang Berbeda, Tapi Kesetaraan Gender Bukan Soal Biologi: Mari Intip Apa yang Diperjuangkan

Muslimah Talk

Trending

Melihat Spirit Keislaman melalui Shalawat yang Dibawakan Gus Azmi dan Syubbanul Muslimin

Muslimah Daily

Ruby Kholifah: Pejuang Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan

Muslimah Talk

Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara

Perjalanan Sri Mulyani dalam Menjaga Stabilitas Keuangan Negara

Muslimah Talk

Mengapa Suara Perempuan Baru Didengar Setelah Viral? Mengapa Suara Perempuan Baru Didengar Setelah Viral?

Mengapa Suara Perempuan Baru Didengar Setelah Viral?

Muslimah Talk

Benarkah Perempuan Tercipta Dari Tulang Rusuk Laki-laki? Benarkah Perempuan Tercipta Dari Tulang Rusuk Laki-laki?

Konsep Kesetaraan Gender Menurut Amina Wadud Muhsin

Muslimah Talk

Kemenag Gelar Bincang Syariah Goes to Campus di Universitas Indonesia; Merayakan Maulid dengan Kesadaran Ekologis Kemenag Gelar Bincang Syariah Goes to Campus di Universitas Indonesia; Merayakan Maulid dengan Kesadaran Ekologis

Kemenag Gelar Bincang Syariah Goes to Campus di Universitas Indonesia; Merayakan Maulid dengan Kesadaran Ekologis

Berita

Perluasan Makna Aurat; Perspektif Al-Qur’an Surah Al-A’raf Ayat 26 Perluasan Makna Aurat; Perspektif Al-Qur’an Surah Al-A’raf Ayat 26

Perluasan Makna Aurat; Perspektif Al-Qur’an Surah Al-A’raf Ayat 26

Kajian

Pihak yang Dirugikan, Perempuan Justru Punya Peran Tersembunyi ‘Lestarikan’ Patriarki Pihak yang Dirugikan, Perempuan Justru Punya Peran Tersembunyi ‘Lestarikan’ Patriarki

Pihak yang Dirugikan, Perempuan Justru Punya Peran Tersembunyi ‘Lestarikan’ Patriarki

Muslimah Talk

Connect